Rekam Jejak Witan Sulaiman, Pemain yang Bakal Gabung Bekas Klub Egy Maulana Vikri di Polandia

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 31 Agu 2021, 10:30 WIB
Ilustrasi - Witan Sulaeman (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Sebuah kabar dari pemain Indonesia di Eropa kembali terdengar. Media Polandia, Interia Sport mengabarkan bahwa Witan Sulaeman akan bergabung dengan Lechia Gdansk, klub Polandia yang pernah mengontrak Egy Maulana Vikri.

Witan Sulaeman telah lebih dulu memutus kontraknya dengan FK Radnik Surdulica. Kini winger berusia 19 tahun itu tengah diisukan bergabung ke Lechia Gdansk.

Advertisement

"Egy telah pergi, akan tetapi Witan Sulaeman akan datang ke Lechia Gdansk," tulis Interia Sport dalam pemberitaannya pada Sabtu (28/9/2021) malam waktu setempat.

Setelah diimbangi Radomiak Radom 2-2 pada pekan keenam Ekstraklasa atau kasta teratas Liga Polandia pada hari yang sama, Interia Sport mendapatkan laporan bahwa Lechia Gdansk akan mendatangkan Witan Sulaeman.

Pasca-laga itu juga, Lechia Gdansk memecat Piotr Stokowiec dari kursi pelatih setelah berkarier di PGE Arena Gdansk selama tiga tahun lebih.

"Setelah pertandingan, kami mengetahui bahwa pemain baru Lechia Gdansk adalah Witan Sulaeman," lanjut narasi dari Interia Sport.

"Dia adalah penyerang berkaki kiri yang telah bermain untuk Radnik Surdulica di Liga Serbia selama dua musim terakhir."

Berikut ini Bola.com merangkum rekam jejak dan fakta menarik tentang Witan Sulaeman:

 

2 dari 5 halaman

Debut di Internasional Melawan Timnas Brasil U-20

TImnas Indonesia - Witan Sulaeman 2 (Bola.com/Adreanus Titus)

Witan Sulaeman adalah pemain muda Indonesia kelahiran Palu yang pernah bermain untuk klub PPLP Ragunan dan Timnas Indonesia U-19. Pemain kelahiran 8 Oktober 2001 ini dianggap sebagai salah satu gelandang muda berbakat Indonesia saat ini.

Witan menjalani debut internasional bersama Timnas U-19 di laga melawan Timnas Brasil U-20 di turnamen Toulon pada 2017 lalu. Pada pertandingan yang digelar di Prancis ini, Timnas U-19 harus menelan kekalahan dengan skor 0 – 1.

 

3 dari 5 halaman

Mencuat di Piala AFF U-18 2017

Witan Sulaeman - Pergerakan Witan yang lincah membuat barisan pertahanan Thailand kerepotan. Sayang, ia tak bisa bermain hingga akhir laga lantaran harus keluar pertengahan babak kedua karena cedera. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Nama Witan semakin dikenal oleh publik sepak bola Indonesia saat tampil bersama Timnas U-19 di ajang Piala AFF U-18 2017. Di turnamen ini, Witan berhasil mencetak gol pertamanya untuk Timnas U-19 di pertandingan melawan Brunei Darussalam.

Sayang, Timnas Indonesia U-18 hanya sanggup menembus semifinal setelah ditumbangkan Thailand lewat drama adu penalti.

 

4 dari 5 halaman

Putus Kontrak dengan FK Radnik Surdulica

Witan Sulaeman telah bergabung bersama timnas Indonesia di pemusatan latihan (TC) di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Pemain asal klub FK Radnik Surdulica, Serbia itu bergabung pada Kamis (20/5). (Foto: Dokumentasi PSSI)

Witan Sulaeman ternyata memiliki ambisi untuk bisa berkarier di Eropa sekaligus mengikuti jejak rekannya, Egy Maulana Vikri yang lebih dulu bergabung dengan klub asal Polandia, Lechia Gdansk. Ambisi itu terwujud setelah ia bergabung dengan klub Serbia bernama FK Radnik Surdulica.

Witan resmi bergabung dengan FK Radnik Surdulica pada Senin (10/2/2020) dengan durasi kontak tiga setengah tahun. Namun, belum kelar masa kontraknya, ia memilih angkat kaki dan segera bergabung dengan Lechia Gdansk.

 

5 dari 5 halaman

Tinggalkan Rumah demi Kejar Cita-Cita

Witan Sulaeman. Pemain FK Radnik Surdulica di Liga Serbia ini adalah andalan di lini tengah dan sudah menjadi langganan Timnas Indonesia, mulai dari U-19 hingga U-22. Bahkan ia sempat ditangani Shin Tae Young dalam pemusatan latihan Timnas U-19 di Kroasia. (Bola.com/Zulfirdaus Harahap)

Perjuangan Witan mengejar cita-cita menjadi pesepak bola profesional tidaklah mudah. Memulai segalanya dari SSB di Palu, ia nekat ikut seleksi di Diklat Ragunan setelah lulus SMP.

Karena punya bekal skill yang mumpuni, Witan diterima. Ia harus meninggalkan rumahnya pada usia muda, tapi perjuangannya tidak sia-sia sebab kini Eropa sudah digapainya.

Berita Terkait