Bola.com, Lamongan - Persipura Jayapura kembali takluk pada pekan kedua BRI Liga 1 2021/2022. Kali ini, Persela Lamongan yang berhasil meredam perlawanan mereka pada pertandingan di Stadion Wibawa Mukti, Jumat (10/9/2021) sore.
Padahal, Persipura Jayapura unggul jumlah pemain setelah Akbar Hermawan diusir keluar di menit ke-37. Tetapi gol cepat Ivan Carlos gagal dibalas hingga akhir laga.
Pelatih Persela Lamongan, Iwan Setiawan, menilai ketiadaan Boaz Solossa sedikit banyak memberikan perbedaan. Jelang BRI Liga 1 2021/2022 bergulir, legenda hidup sepak bola Papua tersebut hengkang ke Borneo FC.
Tanpa Boaz Solossa, Persipura terlihat kepayahan di kompetisi musim ini. Di laga perdana, mereka takluk 1-2 dari Persita Tangerang.
"Persipura kehilangan seorang legenda, Boaz. Jujur saja, saya melihat satu perbedaan kualitas yang cukup signifikan di tim Persipura musim ini," ujarnya.
Persipura Jayapura tengah menjalani masa transisi tanpa Boaz Solossa. Tanpa kehadirannya, Jacksen F. Tiago memanggil banyak pemain muda untuk bergabung dengan tim utama Persipura Jayapura.
Imanuel Rumbiak, David Rumakiek dan Ramai Melvin Rumakiek merupakan beberapa pemain yang telah mendapatkan debut di Liga 1. Bahkan, nama terakhir berhasil mencetak gol di laga perdananya di kompetisi tertinggi Tanah Air.
Yakin Persipura Bakal Bangkit
Walau Persipura menelan dua kekalahan beruntun, Iwan Setiawan yakin Tim Mutiara Hitam itu bakal bangkit. Keyakinan tersebut didasari dengan sosok yang berada di belakang kemudi tim Mutiara Hitam, Jacksen F. Tiago.
Menurutnya, pelatih asal Brasil itu memiliki sentuhan yang tak bisa ditandingi pelatih lain. Apalagi, Jacksen F. Tiago menukangi tim yang telah lama dikenalnya.
"Saya yakin sekali dengan kualitas Jacksen dan talenta-talenta terbaik Persipura. Tim ini akan terus berkembang dan semakin menjanjikan. Semoga selanjutnya akan lebih baik dan jadi tim Persipura yang sama-sama kita tahu selalu berprestasi," jelasnya.
Pembelaan Jacksen Tiago
Sementara itu, pelatih Jacksen F. Tiago tak membantah buruknya konsentrasi para pemainnya dalam 15 menit pertama pertandingan. Ini menjadi yang kedua kalinya Persipura kebobolan pada masa krusial setelah gawangnya juga dibobol pada menit ke-15 saat meladeni Persita Tangerang lalu.
"Mungkin karena faktor skuad yang baru dan lebih banyak pemain muda dalam tim kami. Sehingga faktor konsentrasi masih belum mampu untuk membawa ke level yang cukup baik," kata Jacksen F. Tiago usai pertandingan.
"Para pemain belum mampu fokus pada suatu pertandingan dari awal hingga akhir. Itu adalah suatu hal yang perlu kami bawa ke tim sehingga tidak ada momen seperti itu dalam pertandingan," tegas Jacksen.
Kekalahan ini membuat Persipura Jayapura terdampar di dasar klasemen sementara BRI Liga 1 2021/2022. Adapun Persela Lamongan naik ke urutan tujuh klasemen sementara dengan raihan tujuh poin.