Eder Militao. Kepergian Sergio Ramos dan Raphael Varane tidak bisa dipungkiri juga jadi faktor utama dirinya dipercaya Carlo Ancelotti untuk berduet bersama David Alaba di jantung pertahanan Los Blancos. Ia selalu diturunkan penuh di 5 laga awal La Liga tanpa menuai kekalahan. (AP/Alberto Saiz)
Eden Hazard. Perubahan posisi yang dilakukan Carlo Ancelotti membuat penampilannya makin berkembang. Saat posisi sejatinya di sayap kiri dipercayakan kepada Vinicius Junior, Don Carlo dengan cerdik memberinya tempat di belakang striker yang dapat dioptimalkannya dengan baik. (AP/Gabriel Bouys)
Vinicius Junior. Musim lalu bersama Zinedine Zidane, ia hanya mencetak 6 gol dari 49 laga. Bersama Carlo Ancelotti ia telah mencetak 5 gol hanya dari 6 laga. Kepercayaan Don Carlo yang memberinya kebebasan beroperasi di sektor sayap adalah kunci peningkatan performanya. (AP/Manu Fernandez)
Federico Valverde. Gelandang berusia 23 tahun ini selalu dimainkan dalam 6 laga Real Madrid di bawah kepemimpinan Carlo Ancelotti. Kepercayaan tersebut dibayar tuntas dengan penampilan apiknya d lini tengah yang berimbas solidnya lini serang dan pertahanan Real Madrid. (AFP/Jose Jordan)
Rodrygo. Meski belum dipercaya menjadi starter di Real Madrid, namun Carlo Ancelotti tahu betul kapan dan momen mana yang tepat untuk memasukkannya sebagai pemain pengganti sekaligus pembeda jalannya pertandingan. Contohnya saat ia menjadi aktor kemenangan 1-0 atas Inter Milan. (AP/Antonio Calanni)