Bola.com, Surabaya - Madura United melepas dua pemain muda, yakni penyerang Make Aldo Maulidino dan gelandang Maulana Romadhon. Keduanya bergabung dengan klub Liga 2 2021/2022, Hizbul Wathan FC, dengan status pinjaman.
Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, ingin dua pemain itu bisa mendapatkan kesempatan bertanding. Sebab, kans mereka untuk bisa membela klub berjulukan Laskar Sapeh Kerrap itu di BRI Liga 1 akan kecil, karena bersaing dengan nama-nama lain.
"Kami punya rencana jangka panjang, di samping target jangka pendek tentunya. Kami juga memberikan menit bermain untuk pemain Madura United dengan meminjamkan pemain," kata pelatih yang akrab disapa RD itu.
Make Aldo yang berposisi sebagai penyerang bakal sulit menembus skuad Madura United. Di lini depan sudah banyak pemain top mulai dari Rafael Silva, Bayu Gatra, Ronaldo Kwateh, Silvio Escobar, dan Kevy Syahertian.
Adapun Maulana Romadhon juga terhimpit dengan keberadaan gelandang senior dan berpengalaman di Madura United. Sebut saja Hugo Gomes Jaja, Slamet Nurcahyo, Asep Berlian, Kim Jinsung, hingga David Laly.
Ada Peluang Kembali
Seiring kebijakan itu, Rahmad Darmawan juga membuka opsi kepada dua pemain mudanya itu untuk segera kembali ke Madura United. Ada peluang buat Make Aldo dan Maulana untuk kembali ke Madura United pada putaran kedua BRI Liga 1.
"Kesempatan untuk bermain di Liga 1 mungkin kecil. Makanya kami berikan kesempatan mereka bermain di Liga 2. Sehingga mereka bisa lebih terasah di Liga 2," ucap pria yang juga menjabat sebagai manajer Madura United itu.
"Tujuannya agar ketika mereka kembali dari masa peminjaman nanti, mereka sudah mampu mengembangkan kemampuan dan mentalnya. Mungkin, mereka juga akan punya kans bermain dengan sudah lebih siap di Liga 1," imbuhnya.
Sudah Lazim
Kebijakan peminjaman pemain klub Liga 1 ke kontestan Liga 2 sudah lazim dilakukan oleh beberapa klub. Di Hizbul Wathan, juga terdapat tiga pemain pinjaman lain yang berasal dari Persebaya, yakni Venko Armedya, Zulfikar Akhmad, dan Muhammad Kemaluddin.
Sistem transfer pemain dengan status pinjaman akan menguntungkan kedua klub. Klub yang pemilik akan membuat pemain tersebut lebih siap dan berpengalaman, sedangkan klub peminjam mendapat tambahan kekuatan baru.
Hizbul Wathan merupakan klub arahan Herrie Setyawan yang tergabung di Grup C Liga 2 2021/2022 bersama PSCS Cilacap, Persis Solo, Persijap Jepara, PSIM Yogyakarta, dan PSG Pati. Hizbul Wathan telah mengoleksi dua poin hasil imbang dari dua pertandingan.
Baca Juga
BRI Liga 1: Petik Kemenangan Tanpa Pelatih Kepala, Madura United Ingin Lanjutkan Momentum
BRI Liga 1: Persebaya Nyaman di Puncak Klasemen, Madura United Raih Kemenangan Kedua
Hasil Lengkap BRI Liga 1 Hari Ini: Madura United Akhiri Rentetan 6 Kekalahan Beruntun, Persebaya Kukuh di Puncak Setelah Bungkam Borneo FC