Timnas Indonesia: 2 Komposisi Pemain yang Bisa Diandalkan Shin Tae-yong Saat Hadapi Chinese Taipei

Pada susunan pemain di Timnas Indonesia A ini merupakan nama-nama yang sering diandalkan pelatih Shin Tae-yong sebagai starter. Mereka adalah pemain inti pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 lalu.

Nadeo Argawinata didapuk sebagai kiper yang bakal menjaga gawang Timnas Indonesia. Nadeo memiliki insting yang baik dalam membaca arah bola dan pergerakan yang lincah.

Sementara itu, Ryuji Utomo dan Victor Igbonefo berada di jantung pertahanan Timnas Indonesia. Pengalaman keduanya sebagai bek tengah mampu diandalkan dalam memotong serangan lawan.

Pratama Arhan akan didapuk sebagai bek sayap kiri, sedangkan Asnawi Mangkualam sebagai bek sayap kanan. Penampilan keduanya tentu sudah tak perlu diragukan lagi karena sebagai bek sayap mereka rajin membantu serangan dengan mengandalkan kecepatan berlari.

Kadek Agung dan Syahrian Abimanyu diplot sebagai gelandang bertahan. Mereka menjadi penghubung lini tengah dan lini belakang.

Sementara itu, di lini tengah ada nama Witan Sulaeman, Evan Dimas, dan Egy Maulana Vikri. Witan diplot sebagai sayap kiri, Egy bertugas di posisi sayap kanan, dan Evan Dimas sebagai gelandang serang.

Mereka akan menyuplai bola-bola ciamik kepada Kushedya Hari Yudo. Seperti diketahui, Kushedya andal dalam mencari ruang dan punya akurasi tembakan yang baik.

Sementara dalam susunan Timnas Indonesia B, tim ini memiliki kualitas yang tak berbeda dari tim A. Ada Muhammad Riyandi di bawah mistar gawang yang dikenal sebagai kiper tangguh dalam membaca arah bola dengan dukungan postur tubuh tinggi.

Jantung pertahanan ada nama Rizky Ridho dan Fachrudin Aryanto. Perbedaan usia yang jauh antara kedua pemain tersebut tak akan jadi masalah karena keduanya sama-sama punya kualitas mumpuni.

Adapun di posisi bek kiri ada Miftah Sani dan Vava Mario di posisi bek kanan. Keduanya dikenal sebagai bek sayap yang rajin membantu serangan dan punya umpan-umpan terukur.

Sementara itu, Ahmad Agung dan Rachmat Irianto bertugas sebagai gelandang bertahan. Keduanya dikenal sebagai gelandang tanpa ampun yang siap memotong serangan sebelum menyentuh lini pertahanan.

Di lini tengah ada trio Adam Alis, Ricky Kambuaya, dan Irfan Jaya. Ketiganya merupakan gelandang-gelandang kreatif yang mampu menjaga ritme permainan dan membantu serangan.

Peran ketiganya akan krusial sebagai penghubung dengan lini depan yang dihuni Dedik Setiawan. Sebagai penyerang murni, Dedik dikenal punya naluri tajam dalam mencetak gol dengan akurasi tembakan yang baik.

Kiper

1. Nadeo Argawinata (Bali United)

2. Muhammad Riyandi (Barito Putera)

3. Ernando Ari Sutaryadi (Persebaya Surabaya)

Bek

4. Fachruddin Aryanto (Madura United)

5. Ryuji Utomo (Penang FC)

6. Victor Igbonefo (Persib Bandung)

7. Rachmat Irianto (Persebaya Surabaya)

8. Rizky Ridho (Persebaya Surabaya)

9. Vava Mario Yagalo (Persik Kediri)

10. Muhammad Firly (Barito Putera)

11. Asnawi Mangkualam (Ansan Greeners)

12. Pratama Arhan (PSIS Semarang)

13. Miftah Anwar Sani (Barito Putera)

Gelandang

14. Ahmad Agung (Persik Kediri)

15. Syahrian Abimanyu (Johor Darul Ta'zim)

16. Evan Dimas (Bhayangkara FC)

17. Ricky Kambuaya (Persebaya Surabaya)

18. Adam Alis (Bhayangkara FC)

19. Kadek Agung (Bali United)

20. Witan Sulaeman (Lechia Gdansk)

21. Egy Maulana Vikri (FK Senica)

22. Gunansar Mandowen (Persipura Jayapura)

23. Ramai Rumakiek (Persipura Jayapura)

24. Yabes Roni (Bali United)

25. Irfan Jaya (PSS Sleman)

Penyerang

26. Hanis Saghara (Persikabo 1973)

27. Kushedya Yudo (Arema FC)

28. Taufik Hidayat (Persija Jakarta)

29. Dedik Setiawan (Arema FC)