Bola.com, Milan - Timnas Spanyol gagal meraih gelar juara UEFA Nations League 2020/2021 setelah kalah dari Prancis pada laga final, Senin (11/11/2021) dini hari WIB. Meski kalah, pelatih Spanyol, Luis Enrique, tetap bangga dengan anak asuhnya.
Bermain di San Siro, Tim Matador tampil menekan sejak bola digulirkan. Timnas Spanyol menorehkan 60 persen penguasaan bola, berbanding 40 persen milik Prancis.
La Roja juga melepaskan empat tembakan yang 12 di antaranya mengarah ke gawang. Di sisi lain, Timnas Prancis memperoleh lima peluang bagus dari 12 kesempatan.
Spanyol pun berhasil unggul lebih dulu pada menit ke-64. Umpan Sergio Busquets mampu dituntaskan Mikel Oyarzabal menjadi gol dengan tembakan kaki kiri.
Sayangnya, Timnas Spanyol gagal mempertahankan keunggulan tersebut. Prancis berhasil mencetak dua lewat aksi Karim Benzema pada menit ke-66 dan Kylian Mbappe menit ke-80.
Sampai pertandingan berakhir, tidak ada gol tambahan yang tercipta. Timnas Spanyol pun kalah 1-2 dari Prancis.
Tetap Bangga
Hasil tersebut membuat Timnas Spanyol gagal merengkuh trofi juara UEFA Nations League 2020/2021. Kendati tak meraih titel juara, Luis Enrique tetap bangga dengan perjuangan anak asuhnya.
"Terlepas dari siapa yang kami lawan, atau dalam situasi apa, kami selalu coba bermain dengan cara kami sendiri, dengan keberanian, serta menyerang dengan ambisi," kata Enrique.
"Jadi malam ini bukan tentang rasa sakit akibat kekalahan, ini juga tentang sedikit kesedihan karena kami berkompetisi dengan sangat baik," tambahnya.
Dukungan Suporter
Satu-satunya yang disesalkan Luis Enrique adalah tidak bisa memberi kebahagiaan untuk suporter Timnas Spanyol. Kendati begitu, Enrique tetap senang dengan dukungan tiada henti dari fans La Roja.
"Saya hanya berharap kami dapat memberikan kebahagiaan kepada para penggemar, yang luar biasa, sesuatu untuk benar-benar dirayakan malam ini," kata Enrique.
Sumber: UEFA