Liga Inggris: Jurgen Klopp Dituduh Bertindak Kriminal, Gara-gara Cueki Oxlade-Chamberlain

oleh Aryo Atmaja diperbarui 14 Okt 2021, 06:15 WIB
Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp melarang seluruh pemainnya untuk menyentuh logo klub yang terletak di Stadion Anfield, walaupun itu merupakan ritual yang sakral bagi pemain. Namun aturan itu boleh dilanggar setelah Liverpool berhasil menyabet gelar juara. (Foto: AFP/Paul Ellis)

Bola.com, Jakarta - Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp mendapat kecaman dari mantan bintang Liga Inggris, Paul Robinson. Eks kiper Leeds United dan Tottenham Hotspur tersebut menilai Juergen Klopp terlalu mengabaikan potensi Alex Oxlade-Chamberlain.

Bahkan Paul Robinson menganggap Jurgen Klopp seperti seorang penjahat yang melakukan tindakan kriminal. Ia merasa Oxlade-Chamberlain tidak mendapatkan menit bermain dan menganggapnya sebagai masalah besar.

Advertisement

Alex Oxlade-Chamberlain kurang mendapatkan kesempatan bermain setidaknya hingga memasuki pekan ketujuh di Liga Inggris. Mantan gelandang Arsenal itu tercatat baru dua kali tampil yaitu ketika Liverpool melawan Leeds United dan Norwich City, sebagai pemain pengganti.

Dengan situasi ini, Alex Oxlade-Chamberlain mulai terpinggirkan. Pemain berusia 28 tahun tersebut bisa saja dilepas The Reds, julukan Liverpool, pada jendela transfer musim dingin mendatang.

“Dia terlalu bagus untuk tidak bermain. Itu kriminal. Saya tidak bisa melihat Liverpool membiarkan dia pergi pada Januari. Salah dan Mane pergi ke Piala Afrika dan dia adalah salah satu pemain yang bisa bermain di posisi melebar itu,” kata Paul Robinson mengkritik Jurgen Klopp seperti dikutip dari Footbal Insider, Rabu (13/10/2021).

2 dari 4 halaman

Bintang di Bangku Cadangan

Alex Oxlade-Chamberlain. Gelandang asal Inggris ini meninggalkan Arsenal pada musim 2017/2018 menuju Liverpool setelah total 7 musim di Arsenal. Akhirnya mampu meraih 1 gelar Premier League bersama Liverpool pada musim 2019/2020. (AFP/Anthony Devlin)

Paul Robinson menambahkan kondisi Alex Oxlade-Chamberlain yang selalu berada di bangku cadangan adalah kesalahan besar. Bahkan ia menilai Oxlade-Chamberlain merupakan pemain bintang yang hanya jadi penghangat bangku cadangan di Liverpool saat ini.

“Dia adalah pemain bagus saat berada di lini tengah dan depan. Pemain seperti itu akan sulit untuk digantikan. Dia terlalu bagus untuk duduk di bangku cadangan setiap pekan,” tuturnya.

“Dia tidak mendapatkan waktu bermain yang cukup. Satu-satunya situasi yang saya lihat dia pergi pada Januari adalah jika Liverpool sudah punya penggantinya terlebih dahulu,” lanjut Paul Robinson.

3 dari 4 halaman

Buktikan Diri

Alex Oxlade-Chamberlain - Gelandang Liverpool ini berada di Anfield sejak musim panas 2017 usai menghabiskan enam musim di Arsenal. Pemain berusia 28 tahun itu ditebus The Reds sebesar 38 juta euro dari The Gunners. (AFP/Power Powell/Pool)

Arsenal dikabarkan tertarik memanfaatkan situasi Oxlade-Chamberlain, sekaligus memulangkannya kembali. Akan tetapi sang pemain masih ingin menghormati kontraknya di Liverpool.

Kontrak Oxlade-Chamberlain di Anfield akan habis pada akhir musim panas 2023, atau tinggal kurang dari dua musim lagi, dan ia bertekad membuktikan diri belum habis.

“Saya masih cukup beruntung berada di tim ini (Liverpool), tim yang luar biasa dan saya siap bersaing. Saya harus membuktikan diri untuk kembali ke kondisi terbaik,” tegas Alex Oxlade-Chamberlain belum lama ini.

Sumber: Sportskeeda

4 dari 4 halaman

Yuk Lihat Peringkat Liverpool

Berita Terkait