Bola.com, Jakarta - Manchester United mengonfirmasi bahwa Kevin dan Edward Glazer telah menjual 9,5 juta lembar saham. Dengan harga per lembarnya mencapai $16,98, maka total yang dijual mencapai £117 juta.
Dalam sebuah dokumen yang dirilis Securities and Exchange Commission (SEC) di Amerika Serikat, Kevin Glazer menjual 5 juta lembar saham. Sementara Edward Glazer melepas 4,5 juta lembar kepada BofA Securities, sebuah nama marketing yang digunakan oleh Bank of America.
"Pada 5 Oktober 2021, Kevin Glazer Irrevocable Exempt Family Trust dan Edward S. Glazer Irrevocable Exempt Trust (bersama-sama disebut "Pemegang Saham Penjual") setuju untuk menjual masing-masing 5.000.000 dan 4.500.000 saham biasa Kelas A, dengan harga $16,98 per saham (“Penawaran”) kepada BofA Securities, Inc. (“Penjamin Emisi”) sesuai dengan syarat dan ketentuan perjanjian penjaminan emisi (“Perjanjian Penjaminan”) yang dibuat antara Emiten, Pemegang Saham Penjual dan Penjamin Emisi."
"Penjualan itu dilakukan pada 8 Oktober 2021. Sehubungan dengan penjualan tersebut, Kevin Glazer Irrevocable Exempt Family Trust and the Edward S. Glazer Irrevocable Exempt Trust masing-masing mengubah 5.000.000 dan 4.500.000 saham biasa Kelas B Emiten menjadi jumlah saham biasa Kelas A."
Kemudian, Manchester United mengkonfirmasi ke New York Stock Exchange pada hari Selasa, 5 Oktober, bahwa saham telah disiapkan untuk dijual kembali.
"Manchester United plc ("Manchester United") hari ini mengumumkan penawaran 9.500.000 Saham Biasa Kelas A oleh Kevin Glazer Irrevocable Exempt Family Trust dan Edward S. Glazer Irrevocable Exempt Trust (“Pemegang Saham yang Menjual”)"
"Manchester United tidak akan menerima hasil apa pun dari penjualan Saham Biasa Kelas A oleh Pemegang Saham Penjual. Penawaran ini diharapkan akan ditutup pada 8 Oktober 2021, tergantung pada kondisi penutupan biasa. Saham Biasa Kelas A terdaftar di New York Stock Exchange ("NYSE") di bawah simbol "MANU"."
Richard Arnold, Pengganti Ed Woodward di Manchester United Segera Tancap Gas
Manchester United dikabarkan segera meresmikan pengganti Ed Woodward, yakni Richard Arnold. CEO baru akan bekerja pada akhir tahun.
Menurut laporan SunSport, penunjukan tersebut telah diratifikasi oleh co-chairmen Avram dan Joel Glazer. Pengumuman resmi kemungkinan dilakukan mendekati akhir tahun.
Arnold, yang sebelumnya menjadi tangan kanan Woodward, akan menjadi orang utama yang bertanggung jawab kepada pemilik Manchester United yang berbasis di Amerika, keluarga Glazer.
Dia sebelumnya bekerja di PricewaterhouseCoopers. Arnold bergabung dengan Manchester United sebagai direktur komersial pada 2007 dan dipromosikan menjadi direktur pelaksana pada 2013.
Dia berada di balik pembukaan kantor komersial Manchester United di London, Hong Kong, dan New York.
Woodward memutuskan untuk mundur dari Manchester United setelah terlibat dalam kontroversi Liga Super Eropa. Dia dianggap sebagai tokoh di balik itu dan memicu protes besar di Old Trafford.
Siapa Arnold?
Bola.com membuka laman LinkedIn Arnold dan mencatat sejumlah rekam jejak menarik. Ia lima tahun menjabat sebagai managing director di Intervoice Group. Pada profilnya ia menulis, 'saya mengubah perusahaan yang selalu rugi menjadi bisnis yang menguntungkan'.
Arnold sebetulnya bukan orang asing di United. Pada 2007, ia pernah direkrut sebagai Direktur Komersial. Enam tahun berselang, ia diangkat sebagai managing director, tepat saat Woodward menjadi executive vice-chairman.
Melihat CV Arnold, fans Manchester United berhak berharap banyak pada sosoknya, yakni mengurangi defisit utang klub yang kabarnya mencapai triliunan rupiah sejak dibeli oleh keluarga Glazer.
Sumber: Manchester Evening News