Bola.com, Dushanbe - Nama Hanis Saghara kembali bersinar setelah dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia U-23. Padahal, sang pemain hampir dua tahun luput dari radar timnas.
Pemanggilan Hanis Saghara diyakini terjadi karena penampilan apiknya bersama Persikabo 1973. Pelatih Shin Tae-yong dibuat terkesan dengan sang pemain hingga memanggilnya ke Timnas Indonesia U-23 yang bakal berlaga di Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
"Sudah lama tidak bergabung di Timnas Indonesia dan sekarang dipanggil, saya senang sekali. Saya sangat menikmati latihan dari pelatih," kata Hanis Saghara beberapa waktu lalu.
Kesempatan itu tak ingin disia-siakan Hanis Saghara. Pemanggilan Timnas merupakan sesuatu yang langka mengingat standar tinggi yang diterapkan pelatih Shin Tae-yong.
Keputusan Shin Tae-yong memanggil Hanis Saghara sejauh ini tak keliru. Sang pemain berhasil mencetak gol dalam uji coba melawan Tajikistan jelang berlaga di Kualifikasi Piala Asia U-23 2022, Selasa (19/10/2021).
Gol itu menjadi yang pertama dalam penampilan perdana pula bersama Timnas Indonesia U-23. Wajar bila pemain binaan Persibo Bojonegoro itu girang bukan kepalang.
"Alhamdulillah kami mampu meraih kemenangan pada laga uji coba dan saya dapat membantu tim dengan mencetak gol," ucap Hanis Saghara.
Tugas Hanis Saghara belum usai. Ujian sesunggunya bagi Timnas Indonesia U-23 adalah dua laga melawan Australia pada Grup G Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 yang digelar pada 27 dan 30 Oktober 2021.
Ditemukan Indra Sjafri
Karier sepak bola Hanis Saghara tak bisa dipisahkan dari peran Indra Sjafri. Ketika itu, Indra Sjafri yang memberikannya kepercayaan bermain di Timnas Indonesia U-19.
Padahal, saat itu Hanis Saghara tak banyak mendapatkan kesempatan di level klub bersama Bali United. Namun, insting Indra Sjafri membuat Hanis masuk dalam skuad Timnas U-19.
Keputusan Indra Sjafri memanggil Hanis Saghara tak salah. Dalam rentang 2017-2018, Hanis Saghara sukses tampil sebanyak 18 kali dan mencetak enam gol.
Hanis Saghara juga turut membantu Timnas U-19 mencapai peringkat ketiga di Piala AFF 2017 dan 2018. Setelah itu nama Hanis Saghara memudar.
Tiba pada 2021, Hanis Saghara memutuskan bergabung dengan Persikabo 1973. Keputusan yang sejauh ini terbaik untuknya karena mampu mencetak satu gol dalam tiga laga bersama skuad berjulukan Laskar Padjadjaran itu.
Persaingan Ketat
Perjuangan Hanis Saghara untuk mencapai kesuksesan di Timnas Indonesia U-23 terbilang berat. Pemain berusia 22 tahun itu akan menghadapi persaingan ketat di lini depan.
Hanis Saghara akan mendapatkan saingan dari Bagus Kahfi, Taufik Hidayat, hingga Rabbani Tasnim. Sebagai penyerang, kontribusi utama seperti mencetak gol tentu bakal jadi indikator kelayakan tampil di lini depan.
Hanis Saghara membutuhkan kemampuan ekstra untuk mampu terus mendapatkan kepercayaan dari Shin Tae-yong. Seperti diketahui, pelatih asal Korea Selatan itu menyukai karakter penyerang yang liar dan mampu melakukan tusukan-tusukan ke gawang lawan.