Bola.com, Jakarta - Persija Jakarta memiliki rencana untuk memulangkan Ryuji Utomo saat bursa transfer BRI Liga 1 2021/2022 dibuka kembali pada pertengahan musim. Kembalinya Ryuji Utomo tentu akan sedikit mengubah skema di lini pertahanan Macan Kemayoran.
Ryuji Utomo sudah berseragam Persija Jakarta sejak 2017, dan sejak saat itu terus berstatus pemain Macan Kemayoran meski menjalani peminjaman ke klub luar negeri.
Ryuji Utomo dipinjamkan ke klub Thailand, PTT Rayong, pada 2017 hingga 2018. Sempat kembali ke Persija, Ryuji kemudian dipinjamkan lagi ke klub Malaysia, Penang FC, pada awal 2021 saat kompetisi sepak bola Indonesia belum ada kejelasan.
Namun, kini Persija Jakarta sudah berlaga di BRI Liga 1 2021/2022, dan Macan Kemayoran berpikir untuk memulangkan Ryuji ketika kontrak peminjamannya di Penang berakhir pada November 2021.
"Kontrak peminjaman Ryuji di Penang FC akan berakhir pada November 2021. Dia bakal kembali ke Persija. Sebab kontrak Ryuji bersama kami masih panjang. Dia pasti akan kembali memperkuat Persija di putaran kedua BRI Liga 1," ujar Presiden Persija, Mohamad Prapanca, Selasa (19/10/2021).
Bisa dipastikan rencana Persija Jakarta tersebut akan benar-benar terlaksana, apalagi kembalinya Ryuji Utomo bertepatan dengan berakhirnya masa kontrak peminjaman yang dilakukan oleh Penang FC. Satu yang menjadi pertanyaan, siapa yang akan terdampak dari kembalinya Ryuji Utomo?
Bakal Jadi Opsi Bagus bagi Angelo Alessio
Kembalinya Ryuji Utomo ke Persija Jakarta pada paruh kedua BRI Liga 1 2021/2022 tentu menjadi sebuah prospek yang sangat bagus bagi Macan Kemayoran dan tentunya sang pelatih, Angelo Alessio.
Persija hingga saat ini cukup kedodoran di lini pertahanan. Dari tujuh pertandingan, Persija baru mencetak tujuh gol dan sudah kebobolan enam gol.
Jumlah kebobolan tersebut menjadi masalah yang harus segera dituntaskan oleh Angelo Alessio jika ingin Macan Kemayoran kembali bersaing di papan atas BRI Liga 1.
Kembalinya Ryuji Utomo tak hanya menambah opsi pemain di lini pertahanan Persija, tapi akan menjadi sebuah penyegaran di lini tersebut mengingat Ryuji kini berada di usia keemasan seorang pesepak bola, yaitu 26 tahun, dan memiliki pengalaman bermain di luar negeri yang membuatnya punya standar permainan yang makin baik.
Siapa yang Tersingkir?
Pertanyaan selanjutnya adalah siapa yang akan terdepak dari posisi utama di lini pertahanan Persija Jakarta jika Ryuji Utomo pulang ke Persija Jakarta?
Ryuji Utomo merupakan pemain yang terbiasa bermain sebagai stoper. Terkadang pemain kelahiran Jakarta ini juga bisa bermain sebagai seorang bek kanan.
Dengan begitu penuhnya lini pertahanan Persija dengan bek-bek yang memiliki kualitas, tapi belum membuktikannya sepanjang tujuh pertandingan awal BRI Liga 1 2021/2022, ada begitu banyak pemain yang potensial tersisih oleh kembalinya Ryuji Utomo.
Persija punya beberapa stoper yang masih bisa diandalkan, seperti dua pemain berdarah Brasil, di mana satu di antaranya sudah berstatus kewarganegaraan Indonesia, Otavio Dutra, dan tentu Yann Motta.
Kemudian ada pula Tony Sucipto, pemain yang bisa menjadi stoper atau pun gelandang bertahan, dan tentunya pemain bertahan yang cukup senior, yaitu Maman Abdurrahman yang kini sudah berusia 39 tahun.
Sementara di sisi kanan, Persija punya Marco Motta, pemain asing asal Italia yang membuat Ismed Sofyan sejauh ini belum mendapatkan menit bermain di BRI Liga 1 2021/2022. Dengan begitu banyak pemain yang bisa diandalkan Persija, tentu kedatangan Ryuji Utomo tak lantas bisa membuat sang pemain langsung bisa mendapatkan tempat di tim utama.
Namun, dengan pengalaman yang dimilikinya, Ryuji Utomo bisa saja membuat Maman Abdurrahman menjadi jarang bermain. Ryuji Utomo bisa dipasangkan dengan Otavio Dutra atau Yann Motta di pusat pertahanan, sementara Tony Sucipto lebih baik dimainkan sebagai gelandang bertahan.
Ryuji Utomo juga bisa menjadi opsi untuk mengisi sisi kanan jika Marco Motta tak bisa tampil. Meski masih ada Ismed Sofyan di skuad Persija pada musim ini, kesegaran yang dibawa Ryuji Utomo dengan usia yang membuatnya tengah berada di puncak performa, tentu mantan pemain Timnas Indonesia U-22 ini akan lebih bisa diandalkan oleh Alessio.