Bola.com, Jakarta - Persib Bandung melanjutkan tren kemenangan dengan menumbangkan PSS Sleman dengan skor 4-2 dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Jum'at (22/10/2021) malam WIB. Namun, kemenangan ini tak didapat dengan mudah.
Super Elang Jawa, julukan PSS berhasil unggul lebih dahulu lewat sontekan Nemanja Kojic yang memanfaatkan bola liar tembakan Irfan Jaya di menit 34. Keunggulan itu pun mampu dipertahankan hingga turun minum.
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, melakukan keputusan penting dengan menurunkan Geoffrey Castillion dan Wander Luiz sekaligus di awal babak kedua. Dengan dua penyerang mereka pun jadi lebih tajam.
Dalam kurun waktu delapan menit sejak menit ke-55, mereka berhasil menceploskan tiga gol ke gawang Miswar Saputra. Wander Luiz mengawalinya lewat sepakan penalti dan ditambah brace dari Mohammed Rashid.
Wander Luiz kemudian mencetak gol keduanya di menit 81. Sebelum akhirnya, Irfan Jaya mencetak gol hiburan bagi PSS sekaligus menutup pertandingan dengan skor telak 4-2.
Kemenangan beruntun Persib Bandung di awal seri kedua ini, menyisakan sederet fakta menarik yang sayang untuk dilewatkan. Berikut ulasan selengkapnya:
Wander Luiz Pecah Telur
Penyerang asal Brasil ini merupakan pilihan utama Robert Rene Alberts sejak pekan perdana. Sayangnya dalam tujuh laga yang telah dijalaninya secara penuh, tak ada gol yang mampu diciptakannya.
Keputusan berani dilakukan pelatih asal Belanda tersebut. Tak ada lagi tempat utama baginya dengan pemain berusia 29 tahun harus memulai laga dari bangku cadangan.
Akan tetapi, Persib tak bisa lama-lama tanpanya apalagi mereka dalam posisi tertinggal. Perubahan yang dilakukan di awal babak kedua ini pun berhasil dengan dia akhirnya mampu menciptakan gol di BRI Liga 1 2021/2022.
Tak tanggung-tanggung, dua gol berhasil disumbangkan eks penyerang Becamex Binh Dhuong FC ini. Bahkan dia nyaris mencetak hat-trick bila aksinya di penghujung laga tak mampu dihentikan penjaga gawang lawan.
Dejan Antonic Inferior di Hadapan Persib & Robert Alberts
Kekalahan PSS Sleman ini sendiri semakin memperburuk catatan Dejan Antonic kala menghadapi Persib ataupun Robert Alberts. Pelatih berkebangsaan Serbia ini tak pernah bisa menang atas keduanya.
Dalam lima pertemuan kontra Persib di Liga 1 (termasuk pertandingan ini), eks pelatih Madura United ini tak mampu memberikan kemenangan sama sekali untuk timnya. Satu hasil imbang merupakan catatan terbaik dengan empat laga lainnya berakhir kekalahan.
Pun demikian halnya saat menghadapi Robert Rene Alberts secara 'personal'. Termasuk di pertandingan ini, pria berusia 52 tahun itu tak pernah bisa menang lawan kompatriotnya dengan catatan satu imbang dan empat kalah.
Mohammed Rashid Ulang Prestasi Raphael Maitimo?
Selagi Wander Luiz dan Geoffrey Castillion belum menemukan ketajaman yang sesungguhnya. Mohammed Rashid menasbihkan dirinya sebagai topskor sementara Persib di BRI Liga 1 2021/2022.
Empat gol berhasil dijaringkannya sejauh ini dari delapan penampilan musim ini. Uniknya, dia bukan seorang penyerang tengah seperti dua nama yang disebutkan di atas.
Terakhir kali Persib memiliki topskor yang bukan seorang striker terjadi di Liga 1 2017. Saat itu, Raphael Maitimo berhak menyandang status topskor berkat torehan sembilan gol sepanjang musim tersebut.
Pertama Kalinya PSS Cetak Gol Lebih Dulu
Dalam tujuh pertandingan BRI Liga 1 2021/2022 sebelumnya, PSS tak pernah mencetak gol lebih dulu. Kemenangan atas Persiraja Banda Aceh, Arema FC dan Barito Putera didapat setelah mereka mengejar ketertinggalan.
Nah, gol Nemanja Kojic ke gawang Persib menjadi kali pertama mereka memimpin di sebuah pertandingan. Sayangnya, pencapaian perdana tersebut tak diikuti dengan hasil sempurna.
Alih-alih mempertahankan keunggulan, mereka justru dibabat habis oleh Persib. Bagus Nirwanto dkk menyerah 2-4 di akhir pertandingan.