Bola.com, Solo - Bek Persib Bandung, Achmad Jufriyanto, menilai timnya masih memiliki segudang PR yang mesti dibenahi meski berhasil memenangi duel kontra PSS Sleman dalam lanjutan BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Manahan, Solo, Jumat (22/10/2021).
Persib Bandung berhasil meraih kemenangan atas PSS dengan skor akhir 4-2. Empat gol Persib masing-masing dicetak Wander Luiz menit 55' dan '81, serta Mohammed Rashid menit 57' dan '62.
Sedangkan, dua gol Super Elja disarangkan Nemanja Kojic menit 34' dan Irfan Jaya menit 86'.
Dalam laga tersebut, pemain yang akrab disapa Jupe ini berduet dengan Nick Kuipers. Kolaborasi keduanya lumayan apik dalam menjaga jantung pertahanan Persib.
Kendati begitu, Jupe mengaku tidak puas secara penampilan. Menurut pemain berusia 34 tahun ini ada kekurangan yang harus segera dibenahi.
"Sebagai pemain harus selalu merasa kurang, harus selalu merasa ada yang harus diperbaiki," kata Jupe usai pertandingan.
"Khususnya saya pada pertandingan tadi, saya tentu tidak mau mengulangi itu dalam pertandingan berikutnya," lanjut eks pemain Sriwijaya FC ini.
Jangan Cepat Puas
Dia juga berharap timnya tidak cepat puas setelah memperoleh hasil sempurna di dua pertandingan terakhir. Persib Bandung harus lebih kompak untuk menghadapi laga berikutnya.
"Kapanpun kita main, kita harus siap terlepas dari dua hasil bagus kemarin dan di hari ini, itu bukan kerja keras satu pemain tetapi semua pemain," katanya.
Pada laga berikutnya, Persib akan menantang sang pemuncak klasemen, PSIS Semarang. pertandingan kedua tim berlangsung pada Selasa (26/10/2021).
Kunci Kemenangan
Jupe melanjutkan, mengakui laga melawan PSS tidak mudah untuk dilalui. Menurutnya, PSS tampil bertahan hingga membuat Maung Bandung kesulitan mencetak gol.
"Sulit memang melawan tim yang full bermain bertahan seperti yang Sleman lakukan tadi di babak pertama," kata Jupe sapaan akrab Achmad Jufriyanto usai laga.
"Kami pemain seperti kaget dan tidak cukup untuk memberikan kreativitas pada saat bermain di babak pertama," lanjutnya.
Namun di babak kedua, dikatakan Jupe, para pemain berkomitmen untuk melupakan hasil buruk di babak pertama. Para pemain harus segera bangkit sekaligus membalikkan keadaan.
Hingga akhirnya, Maung Bandung bisa mencetak empat gol lewat brace Wander Luiz dan Mohammed Rashid.
"Di babak kedua, kita semua berkomitmen, tidak masalah di babak pertama kalah dan bagaimana caranya mengubah pertandingan dan menutup 90 menit pertandingan dengan kemenangan dan kebahagiaan. Itu yang paling penting," ungkapnya.