Pecco Bagnaia Tidak Finis Balapan MotoGP Emilia Romagna, Valentino Rossi Ngomel: Saya Sedikit Marah Kepadanya

oleh Hendry Wibowo diperbarui 25 Okt 2021, 20:45 WIB
Petugas Track marshall (kiri) memberi tepuk tangan kepada Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi setelah balapan MotoGP Emilia Romagna di sirkuit Misano, Minggu (24/10/2021). MotoGP Emila Romagna menjadi balapan terakhir Rossi di tanah kelahirannya, Italia. (ANDREAS SOLARO / AFP)

Bola.com, Jakarta - Pecco Bagnaia punya kans menunda pesta gelar Fabio Quartararo pada balapan MotoGP Emilia Romagna di Sirkuit Misano hari Minggu (24/10/2021).

Bagaimana tidak, selepas start, Pecco Bagnaia langsung memimpin balapan dan punya keunggulan signifikan dari Marc Marquez di posisi kedua.

Advertisement

Sayang beberapa lap jelang finis, pembalap Ducati itu mengalami kecelakaan. Saat yang sama, Fabio Quartararo finis keempat dan sudah cukup buatnya mengunci titel juara dunia MotoGP 2021.

Fakta Pecco Bagnaia tidak finis balapan MotoGP Emilia Romagna ternyata membuat sang mentor, Valentino Rossi ngomel.

Apa kata pembalap juara dunia sembilan kali itu soal performa Pecco Bagnaia yang gagal menunda pesta gelar Fabio Quartararo?

2 dari 3 halaman

Komentar Valentino Rossi

Lambaian tangan pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, kepada para penggemarnya di akhir balapan MotoGP Emilia Romagna di sirkuit Misano, Minggu (24/10/2021). Musim ini merupakan kiprah terakhir Rossi melaju di lintasan MotoGP setelah bertarung lebih dari 20 tahun. (AP Photo/Antonio Calanni)

Menurut Valentino Rossi, sangat disayangkan Pecco Bagnaia gagal finis. Karena buatnya, juara dunia Moto2 2018 itu adalah pembalap tercepat pada balapan MotoGP Emilia Romagna.

"Saya sedikit marah padanya, saya mencoba menghipnotisnya seperti di Aragon (Pecco Bagnaia menang), tapi kali ini saya tidak bisa," Rossi menuturkan.

"Sayang sekali, karena Pecco adalah yang tercepat hari ini, dia bisa menang dan dia bisa menjaga kejuaraan tetap terbuka," lanjutnya.

3 dari 3 halaman

Salah Pilih Ban

Pembalap Yamaha-SRT Italia Valentino Rossi melewati tribun penonton yang memakai warna kuning pada balapan MotoGP Emilia Romagna di sirkuit Misano, Minggu (24/10/2021). Musim ini merupakan kiprah terakhir Rossi melaju di lintasan MotoGP setelah bertarung lebih dari 20 tahun. (ANDREAS SOLARO / AFP)

Lebih lanjut Valentino Rossi turut mempertanyakan keputusan Pecco Bagnaia menggunakan ban depan kompon keras saat balapan.

"Bagi saya ban depan yang keras sangat berbahaya hari ini. Di bagian akhir balapan, suhu turun, sinar matahari lebih sedikit, panas berkurang, dan dengan ban depan keras, hasilnya jadi seperti ini," Rossi memberikan analisis.

Kini Pecco Bagnaia punya pekerjaan rumah untuk mengamankan predikat runner-up MotoGP 2021 pada dua balapan terakhir. Saat ini posisinya masih rentan digeser oleh Joan Mir di posisi ketiga.

Sumber: Corsedimoto

 

Berita Terkait