Bola.com, Sleman - PSIS Semarang untuk pertama kalinya menelan kekalahan di BRI Liga 1 2021/2022, saat berjumpa Persib Bandung, Selasa (26/10/2021). Tim Mahesa Jenar PSIS kalah tipis 0-1 lewat gol yang ditentukan oleh Febri Haryadi.
Gol Febri Haryadi pada babak kedua, memaksa rekor tidak terkalahkan PSIS Semarang terhenti pada pekan kesembilan. Banyak pelajaran yang dapat diambil oleh PSIS atas kekalahan kemarin.
Pelatih PSIS Semarang, Ian Andrew Gillan mengaku pertandingan lawan Persib Bandung dipekan ke sembilan BRI Liga 1 2021/2022, Selasa (26/10/2021) malam menjadi pelajaran berharga bagi pasukannya.
Terlebih, duel pasukannya lawan Persib dibarengi hujan yang membuat para pemainnya menurut Ian cukup kesulitan untuk melakukan finishing di dalam kotak penalti. Di sisi lain, wilayah pelaksanaan seri kedua BRI Liga 1 di Jawa Tengah dan DIY mulai sering diguyur hujan.
"Setiap hari tentu kami belajar. Kami belajar pertandingan di tengah derasnya hujan yang membuat kami kesulitan untuk melakukan finishing di depan kotak penalti padahal kami sudah banyak mendapatkan peluang," terang Ian Gillan.
Performa Meningkat
Pelatih asal Skotlandia ini mengaku timnya mengalami kemajuan dari sisi pengembangan skema permainan. Seperti yang ia lakukan di pertandingan kontra Persib, Ian Gillan membuat beberapa variasi formasi seperti 4-2-3-1 atau pola lainnya.
Terbukti timnya mampu meladeni permainan Persib, dan sempat memiliki peluang mencetak gol. Meski sayangnya keberuntungan belum memihak, dan justru kecolongan gol lawan.
"Jadi lawan Persib merupakan tes bagi kami dan yang penting setelah pertandingan ini fokus ke laga berikutnya," tegas pelatih berusia 56 tahun ini.
PSIS dijadwalkan bertemu Bali United pada pekan ke-10 BRI Liga 1, Minggu (31/10/2021) mendatang.
Apresiasi untuk Pemain Muda
Disinggung banyak pemain muda di timnya, eks pelatih Serawak FA kembali menyampaikan apreasiasi. PSIS dikenal banyak mengorbitkan para pemain muda, yang menurutnya punya kualitas dan potensi besar.
"Mereka masa depan yang bagus di PSIS ini. Develpoment kami membangun tim kami juga bagus. Ini sebuah aura yang positif buat kami ke depan," tutur Ian Gillan.
"Namun pemain muda menghadapi tim besar merupakan sebuah tantangan bagi mereka karena tim yamg dihadapi seperti Persib, Bali United, dan Borneo merupakan lawan yang kuat. Yang penting mereka mau bekerja keras dan di laga berikutnya saya akan mencoba lagi mereka (pemain muda)," tegasnya.