Seperti Bawa Sial, 5 Pelatih Ini Lengser pada Musim Pertamanya Bersama Cristiano Ronaldo

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 29 Okt 2021, 12:45 WIB
Cristiano Ronaldo di rumah saat pandemi Virus Corona Covid-19. (Bola.com/Dody Iryawan)

Bola.com, Jakarta - Setiap pelatih pastilah ingin memiliki Cristiano Ronaldo di dalam timnya. Tapi bagaimana kalau kedatangannya seperti menghadirkan ketidakberuntungan?

Hal ini dialami oleh lima pelatih yang pernah menangani Cristiano Ronaldo. Ada yang beruntung karena tepat semusim baru dipecat, tapi ada juga yang baru setengah musim sudah lengser.

Advertisement

Dalam urusan sepak bola, Ronaldo punya prestasi yang sangat mengagumkan. Ia berhasil memenangkan banyak penghargaan bersama klub maupun individu.

Sampai sejauh ini Ronaldo sudah meraih trofi sebanyak 29 buah di level klub. Selain itu, pemain berusia 36 tahun tersebut juga punya koleksi lima trofi Ballon d'Or.

Sepanjang kariernya, Ronaldo pernah memperkuat empat klub berbeda. Klub yang dimaksud adalah Sporting CP, Manchester United, Real Madrid dan Juventus.

Selama memperkuat klub-klub tersebut, ia pernah bekerja sama dengan 11 pelatih. Nahas, lima di antaranya dipecat pada musim perdananya menangani Cristiano Ronaldo.

2 dari 6 halaman

Manuel Pellegrini (Real Madrid)

1. Manuel Pellegrini (Juni 2009-Mei 2010), 75%, meski hanya satu musim, persentase pelatih asal Spanyol itu menjadi yang terbaik. (AFP/Dominique Faget)

Cristiano Ronaldo hijrah ke Real Madrid pada tahun 2009 dengan status pemain termahal dunia. Manuel Pellegrini menjadi pelatih Los Blancos saat itu.

Performa Ronaldo di bawah asuhan Pellegrini sangat baik. Ronaldo mampu mencetak 33 gol dan 12 assist dari 35 pertandingan.

Namun, karier Pellegrini di Santiago Bernabeu tidak berjalan mulus. Pasalnya, pelatih asal Chile tersebut dipecat pada akhir musim.

 

3 dari 6 halaman

Rafael Benitez (Real Madrid)

3. Rafael Benitez - Pria kelahiran tahun 1960 ini pernah merasakan pahitnya dipecat sebanyak empat kali. Dua diantara klub besar yang mengakhiri kerjasa sama dengannya adalah Real Madrid dan Inter Milan. (AFP/Lindset Parnaby)

Rafael Benitez ditunjuk sebagai pengganti Carlo Ancelotti di Real Madrid. Namun, mantan pelatih Liverpool tersebut tidak bertahan lama di Santiago Bernabeu.

Benitez hanya menangani Cristiano Ronaldo selama setengah musim. Pasalnya, pelatih asal Spanyol itu dipecat pada Januari 2016.

Benitez sendiri memainkan Ronaldo dalam 24 pertandingan. Bintang Portugal tersebut menorehkan 25 gol serta 8 assist dari penampilannya tersebut.

 

4 dari 6 halaman

Massimiliano Allegri (Juventus)

Massimiliano Allegri datang ke Juventus pada tahun 2014, Allegri datang menggantikan Antonio Conte yang pada saat itu memutuskan pergi dari Turin untuk menuju Chelsea. (AFP/Isabella Bonotto)

Cristiano Ronaldo bertemu dengan Massimiliano Allegri di Juventus. Ronaldo hijrah ke Italia pada 2018 setelah bermain sembilan musim di Spanyol.

Ronaldo dimainkan Allegri dalam 43 pertandingan di semua kompetisi. Bintang berusia 36 tahun itu mampu menorehkan 28 gol serta 11 assist pada musim perdananya di Juventus.

Namun. kebersamaan Ronaldo dengan Allegri berakhir pada akhir musim. Mantan pelatih AC Milan itu memutuskan mundur meski berhasil mempersembahkan scudetto.

 

5 dari 6 halaman

Maurizio Sarri (Juventus)

Namun petaka terjadi saat ia melatih Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan. Meski berhasil membawa Juventus memenangkan Serie A pada musim 2019/2020 namun Sarri dipecat lantaran gagal di Liga Champions. (Fabio Ferrari/LaPresse via AP)

Maurizio Sarri didatangkan Juventus untuk menggantikan Massimiliano Allegri. Di bawah Sarri, perolehan gol Ronaldo di Allianz Stadium meningkat.

Dari 46 pertandingan di bawah besutan Sarri, Ronaldo berhasil mencetak mencetak 37 gol dan 9 assist. Mantan bintang Manchester United itu juga kembali memenangkan Scudetto.

Namun, Sarri ternyata hanya bertahan semusim di Turin. Pelatih asal Italia itu dipecat setelah Si Nyonya Tua tersingkir dari Liga Champions.

 

6 dari 6 halaman

Andrea Pirlo (Juventus)

Andrea Pirlo merupakan mantan pemain sepak bola yang legendaris di liga Italia. Ia ditunjuk untuk menjadi pelatih kepala klub Juventus menggantikan Maurizio Sarri pada tahun 2020. Sayangnya karir kepelatihannya belum secemerlang kala seperti menjadi pemain bola. (Foto: AFP/Miguel Medina)

Andrea Pirlo saat ini menjadi pelatih Juventus. Ia ditunjuk untuk menggantikan Maurizio Sarri meski tidak punya pengalaman melatih sebelumnya.

Penampilan Juventus di bawah Pirlo memang tidak mengesankan hingga akhirnya ia dipecat. Namun, Ronaldo mampu tampil cukup produktif bersama mantan gelandang timnas Italia tersebut.

Sejauh ini, CR7 sudah mencetak 30 gol dan 6 assist dari 34 pertandingan di semua kompetisi. Catatan itu tentu saja masih bisa bertambah mengingat musim ini masih belum selesai.

Berita Terkait