Bola.com, Jakarta - Partai menarik akan tersaji dalam lanjutan pekan ke-10 BRI Liga 1 2021/2022, antar PSIS Semrang melawan Bali United di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (31/10/2021). Duel dua tim papan atas yang akan saling sikut.
Bagi Bali United, PSIS menjadi lawan yang sulit untuk ditaklukkan setiap kali bertemu. Tim berjulukan Serdadu Tridatu kerap dibuat kerepotan oleh Mahesa Jenar.
Bali United memang masih unggul secara head to head dengan dua kali kemenangan. Tapi kemenangan yang berhasil mereka raih harus dilalui dengan kerja keras.
Kedua kemenangan terakhir atas PSIS terjadi di Stadion Kapten I Wayan Dipta, markas dari Bali United. PSIS sendiri berhasil meraih satu kemenangan kala bermain di Stadion Moch Soebroto, Magelang, di paruh kedua Liga 1 2019.
Tapi Bali United tetaplah tim mapan yang masih memiliki sederet pemain berbahaya untuk mengatasi tim Mahesa Jenar. Berikut empat pemain kunci Bali United untuk meredam PSIS di Sleman nanti:
1. Dias Angga Putra
Rotasi kembali dilakukan oleh Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra. Kali ini, Teco lebih memilih memarkir I Made Andhika Wijaya dan memainkan Dias Angga Putra di sisi sayap pertahanan. Pekan lalu ketika menghadapi PSS Sleman, mantan bek Persib Bandung ini juga dipercaya oleh Teco.
Meskipun sudah tidak muda lagi, Dias Angga mampu tampil tenang sebagai bek kanan. Umpannya juga cukup akurat. Jika diamati, dia cukup pintar untuk membaca situasi. Dia tahu kapan harus bertahan penuh dan kapan untuk ikut membantu serangan.
Dia masih bisa merepotkan para pemain PSIS yang mencoba melakukan serangan dari sisi pertahanannya. Yang menarik tentu saja kepercayaan diri pemilik nomor punggung 22 tersebut sedang tinggi-tingginya.
“Saya di lapangan hanya menjalankan instruksi dari pelatih dan dibantu oleh kinerja teman-teman. Kuncinya adalah koordinasi dan komunikasi yang baik. Insya Allah kemenangan di pertandingan terakhir, jadi modal berharga untuk di pertandingan selanjutnya,” terang Dias Angga.
2. Eber Bessa
Kurang baik rasanya jika Eber Bessa masih dicadangkan oleh Teco. tapi itulah kenyataannya. Eber justru lebih moncer jika bermain sebagai pemain pengganti. Buktinya sudah tiga assist yang dia bukukan sejauh ini hanya dalam waktu sekitar dua menit setelah dia masuk ke lapangan.
Dia juga kebetulan sudah membuka keran golnya untuk Bali United saat menghadapi PSS pekan lalu. Eber mulai sangat berbahaya. Dia mulai menemukan chemistry yang baik dengan pemain lain.
Selain itu, gelandang asal Brasil tersebut cukup ngotot di lapangan. Menghadapi PSIS, opsinya sebagai starter terbuka setelah bermain apik pekan lalu. Lini tengah PSIS perlu waspada dan Brian Ferreira punya pekerjaan berat karena akan berduel langsung dengn Eber.
3. Melvin Platje
Setelah mendapat kritikan dari suporter, Melvin Platje akhirnya berhasil membuktikan kalau dirinya masih layak bermain bersama Bali United. Pekan lalu, dia berhasil mencetak satu gol dan menjadi gol perdananya musim ini.
Bermain dengan Eber, bisa dikatakan jika Melvin punya daya juang yang lebih baik di lapangan. Dia bisa menjadi pembeda karena kecepatan dan kemampuannya untuk membuka ruang bagi pemain lainnya.
4. Ilija Spasojevic
Tujuh gol sudah dibukukan Spaso hingga pekan kesembilan BRI Liga 1. Jumlah golnya tersebut menempatkannya sebagai top skorer sementara. Melihat jumlah golnya tersebut, Ilija Spasojevic bisa menjadi momok menakutkan untuk barisan pertahanan PSIS.
Yang pasti, Spaso akan dijaga ketat oleh barisan pertahanan PSIS. Namun dia hampir selalu punya celah untuk keluar dari kawalan ketat. Yang perlu diperhatikan adalah Spaso bisa menjadi “boneka” untuk rekan-rekan yang lain.
Disaat dia mendapat penjagaan ketat dari beberapa pemain, disitulah pemain Bali United lainnya menerobos masuk ke pertahanan PSIS dan tanpa mendapatkan kawalan yang ketat.