Bola.com, London - Manajer Chelsea, Thomas Tuchel, dikabarkan Football London mulai gerah dengan performa Hakim Ziyech. Pasalnya, Ziyech tak kunjung mampu memperlihatkan penampilan terbaiknya bersama The Blues.
Hakim Ziyech direkrut Chelsea dari Ajax Amsterdam pada 2020 lalu. Dia sempat bermain luar biasa dalam beberapa bulan awal, tetapi proses adaptasinya dihantam cedera.
Sejak saat itu Ziyech berulang kali menepi karena cedera kambuhan. Posisi manajer Chelsea berganti dari Frank Lampard ke Thomas Tuchel, tetapi Hakim Ziyech masih berada di posisi yang sama.
Tuchel tampak terus mendukung dan memberikan kesempatan, Namun, pemain Timnas Maroko itu belum bisa membayar kepercayaan tersebut.
Pada akhir pekan lalu, Hakim Ziyech kembali diberi kesempatan dalam duel tandang Chelsea ke markas Newcastle United. The Blues menang 3-0, tetapi Ziyech tidak berkontribusi.
Minim Kontribusi
Ziyech jadi starter, namun harus ditarik pada menit ke-64. Artinya, mantan winger Ajax Amsterdam itu kembali gagal menjawab kepercayaan yang diberi manajer Chelsea.
Bahkan performa Ziyech cenderung buruk dan tidak terhubung dengan Chelsea. Hakim Ziyech terlalu mudah kehilangan bola dan merusak ritme serangan Tim London Biru.
Performa buruk Ziyech kali ini tampak benar-benar membuat Tuchel frustrasi. Ada beberapa percobaan Hakim Ziyech seperti sepakan melengkung atau sepakan jarak jauh, namun kontribusinya terbatas pada percobaan.
Tercatat, dari 14 pemain Chelsea yang tampil di St James' Park, umpan sukses Ziyech jadi yang paling rendah, hanya mencapai 76,9 persen.
Kerap Salah Umpan
Yang paling sering terlihat adalah ketika Chelsea membangun serangan perlahan dengan umpan-umpan apik, momentum justru terhenti ketika umpan Ziyech melenceng dan tidak akurat.
Saat itulah Tuchel tampak frustrasi di tepi lapangan. Pemain yang dia beri kesempatan belum juga membuktikan diri.
Sumber: Football London
Disadur dari: Bola.net (Richard Andreas/Published: 01/11/2021)