Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia akan berlaga di Piala AFF 2020 yang berlangsung di Singapura pada 5 Desember 2021-1 Januari 2022. Pelatih Shin Tae-yong membutuhkan skuad terbaik demi mewujudkan impian memberikan gelar.
Sejak mengasuh Timnas Indonesia pada Desember 2019, Shin Tae-yong dikenal sebagai pelatih yang gemar memainkan pemain muda. Langkah itu tentu saja berbeda dengan pelatih Tim Garuda sebelumnya, semisal Simon McMenemy.
Shin Tae-yong bahkan pernah memainkan mayoritas pemain usia di bawah 23 tahun saat Timnas Indonesia berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada Juni 2021. Semuanya dilakukan pelatih asal Korea Selatan itu untuk memberikan jam terbang dan regenerasi skuad Timnas Indonesia.
Peremajaan memang diperlukan demi keberlangsungan masa depan Timnas Indonesia. Namun, peran pemain tua dan berpengalaman juga dibutuhkan demi menambah kesolidan dan keseimbangan skuad.
Apalagi ada beberapa pemain dengan usia di atas 30 yang sampai saat ini mampu tampil konsisten dan mengilap bersama klubnya. Adanya penambahan skuad Piala AFF menjadi 30 pemain bisa membuka peluang mereka kembali ke Timnas Indonesia.
Bola.com mencatat ada lima pemain tua yang jasanya bisa digunakan di Timnas Indonesia. Kehadiran para pemain senior dan berpengalaman ini bisa jadi tambahan amunisi dari pasukan Shin Tae-yong. Siapa saja?
Johan Alfarizi
Johan Alfarizi sempat masuk skuad Timnas Indonesia di Play-Off Piala Asia 2023. Namun, bek sekaligus kapten Arema FC itu dicoret menjelang keberangkatan karena mengalami sakit.
Namun, Piala AFF 2020 bisa menjadi kesempatan bagi Johan Alfarizi untuk membela Timnas Indonesia. Pemain berusia 31 tahun itu bisa diandalkan sebagai pelapis Pratama Arhan di posisi bek kiri.
Johan Alfarizi merupakan pemain yang punya karakter keras. Sang pemain tak segan melakukan pelanggaran untuk mencegah lawan mendekati gawang timnya.
Otavio Dutra
Otavio Dutra belum pernah merasakan panggilan Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong. Pemain naturaliasi itu bisa disebut sebagai tambahan amunisi buat lini pertahanan Tim Garuda.
Otavio Dutra dikenal sebagai bek tengah yang tangguh. Postur tubuh tinggi membantunya dalam memenangi duel bola udara dalam menjaga lini pertahanan.
Otavio Dutra masih tampil konsisten di Persija Jakarta meskipun sudah berusia 37 tahun. Selain menjaga lini pertahanan, Otavio Dutra juga memiliki sundulan kepala yang berbahaya.
Victor Igbonefo
Penampilan Victor Igbonefo di Timnas Indonesia tidak perlu diragukan lagi. Pelatih Shin Tae-yong sampai memanggil sang pemain untuk bertanggung jawab di lini belakang Timnas Indonesia pada Play-off Piala Asia 2023.
Victor Igbonefo tampil mengesankan dalam ajang tersebut sehingga Timnas Indonesia tak terkalahkan. Victor Igbonefo bekerja keras menjaga lini pertahanan Timnas Indonesia.
Ketika itu Victor Igbonefo melakukan 10 intercept. Selain itu, pemain berusia 36 tahun itu juga turut melakukan dua clearance.
Fachruddin Aryanto
Fachruddin Aryanto bisa jadi opsi untuk meningkatkan kualitas lini belakang Timnas Indonesia. Pelatih Shin Tae-yong pun sudah akrab menggunakan pemain berusia 32 tahun itu.
Fachruddin Aryanto merupakan bek yang tidak kenal ampun dan siap memotong serangan lawan. Selain itu, pemain Madura United itu juga sering jatung bangun untuk menjaga kesucian lini pertahanan Timnas Indonesia.
Memiliki bek tengah yang tangguh membuka peluang Timnas Indonesia untuk meraih gelar Piala AFF 2020. Fachruddin Aryanto adalah sosok yang tepat karena sudah berpengalaman dan punya banyak jam terbang di Timnas Indonesia.
Ilija Spasojevic
Ilija Spasojevic bisa menjadi opsi untuk meningkatkan kualitas lini depan Timnas Indonesia. Pemain naturalisasi itu punya musim yang bagus di BRI Liga 1 2021/2022.
Spasojevic sejauh ini sudah mencetak tujuh gol untuk Bali United. Pencapaian itu membuat pemain 34 tahun itu sejajar dengan Ezechiel N'Douassel dan Youssef Ezzejjari sebagai pencetak gol terbanyak sementara.
Spasojevic bisa jadi jawaban dari kemandulan di lini depan Timnas Indonesia. Sejauh ini, tak ada penyerang pilihan Shin Tae-yong yang tampil gemilang di lini gedor skuad Garuda.