Liga Italia: Bakal Pakai Taktik 3 Bek, Ini Prakiraan Starting XI Juventus di Bawah Massimiliano Allegri

oleh Rizki Hidayat diperbarui 03 Nov 2021, 09:15 WIB
Juventus - Leonardo Bonucci, Massimiliano Allegri, Matthijs de Ligt (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Juventus sedang dalam performa yang kurang oke pada musim ini. Perubahan strategi diprediksi bakal dilakukan pelatih Juve, Massimiliano Allegri, untuk kembali meraih hasil bagus.

Sejauh ini, di pentas Serie A, I Bianconeri sudah kebobolan 15 gol dalam 11 pertandingan. Catatan tersebut mengundang banyak hasil buruk dan membuat Juventus terdampar di peringkat kesembilan klasemen sementara Serie A.

Advertisement

Sang pelatih, Massimiliano Allegri, membuka peluang untuk 'menghidupkan' format tiga bek lagi. "Jika format tiga bek bisa membuat tidak kebobolan lagi, saya akan melakukannya," katanya dalam konferensi pers, dikutip dari Football Italia.

Allegri cukup familiar dengan strategi tersebut pada periode pertamanya melatih Juventus. Namun seperti yang diketahui, materi pemain Juventus yang sekarang berbeda dari masa kepelatihan Massimiliano Allegri dulu.

Lalu bagaimana penampakan starting XI Juventus kalau Allegri menggunakan format tiga bek lagi? Kira-kira begini bentuknya.

 

2 dari 14 halaman

Kiper: Wojciech Szczesny

Wojciech Szczesny - Pemain senior ini mendapat bayaran 211 ribu pounds per pekan di Juventus usai meneken kontrak baru pada 2020 lalu. Meski sering mendapat kritik dari fans Bianconeri. Namun, dia tetap mendapat kepercayaan penuh di bawah mistar gawang Si Nyonya Tua. (Foto: AFP/Javier Soriano)

Sudah jelas, posisi penjaga gawang Juventus bakal diisi oleh Wojciech Szczesny. Mattia Perin sudah diberi kesempatan untuk merebut posisi kiper utama, namun kekalahan di laga kontra Sassuolo membuat Allegri mau tak mampu mempercayakan peran ini kepada Szczesny lagi.

 

3 dari 14 halaman

Bek: Matthijs de Ligt

Matthijs De Ligt - Bek muda berusia 22 tahun ini menjadi pemain dengan gaji tertinggi di Serie A Italia. Benteng kokoh yang dikontrak Bianconeri sampai tahun 2024 itu menerima bayaran 250 ribu pounds per pekan. (Foto:AFP/Marco Bertorello)

Performa Matthijs de Ligt terus berkembang seiring dengan waktu berjalan. Daniele Rugani mungkin sudah terbiasa bermain dengan format tiga bek, tapi sepertinya jebolan akademi Juventus tersebut harus mengalah pada De Ligt.

 

4 dari 14 halaman

Bek:Leonardo Bonucci

Leonardo Bonucci pernah meninggalkan Juventus pada 2017 lalu menuju AC Milan. Namun tak berselang lama, Ia akhirnya pulang kembali ke pelukan Si Nyonya Tua. Juve tercatat harus merogoh 35 juta euro ditambah Mattia Caldara untuk menebusnya. (AFP/Miguel Medina)

Format tiga bek inilah yang membuat nama Bonucci meroket di dunia sepak bola. Ia memainkan peran Ball-Playing Defender dengan sangat apik ketika diapit oleh dua bek berkualitas di sisinya.

Bonucci juga dibekali kemampuan membaca serangan yang cukup baik, sehingga dia sulit digantikan ketika Juventus memakai format tiga bek ini.

 

5 dari 14 halaman

Bek: Giorgio Chiellini

Juventus merebut kembali kendali permainan di babak kedua. Peluang demi peluang tercipta namun belum membuahkan gol. Giorgio Chiellini dkk tak kenal lelah menggempur lini pertahanan Torino. (AFP/Marco Bertorello)

Dalam format tiga bek, Juventus butuh dua pemain yang punya agresivitas tinggi dalam melakukan tekanan dan merebut bola dari pemain lawan. Dan tidak bisa dimungkiri bahwa, dalam peran tersebut, Chiellini adalah salah satu pakar terbaik di dunia sepak bola saat ini.

 

6 dari 14 halaman

Wingback kanan: Juan Cuadrado

Gelandang Juventus, Juan Cuadrado (kiri) merayakan gol bersama Federico Chiesa pada laga kontra Inter Milan di Allianz Stadium, Sabtu (16/5/2021). (AFP/Isabelle Bonotto)

Peran wingback sangat penting dalam format tiga bek, dan Cuadrado sudah cukup ahli memainkan posisi tersebut. Ia memiliki kemampuan bertahan dan menyerang yang sama baiknya dan bisa menjadi aset penting dalam formasi ini.

 

7 dari 14 halaman

Gelandang: Manuel Locatelli

Juventus sukses curi kemenangan dari markas Torino pada laga lanjutan Liga Italia 2021/2022 yang bertajuk Derby Della Mole. Manuel Locatelli keluar sebagai pahlawan Bianconeri pada pertandingan tersebut. (AFP/Marco Bertorello)

Pemain yang direkrut dari Sassuolo ini bisa memainkan peran sebagai pengatur serangan. Performa Rodrigo Bentancur saat ini berada di bawah standar dan Arthur Melo rawan blunder, sehingga cuma Locatelli yang paling pas untuk memainkan peran krusial ini.

 

8 dari 14 halaman

Gelandang: Adrien Rabiot

Striker Inter Milan, Lautaro Martinez (tengah) dihadang dua pemain Juventus, Adrien Rabiot (kiri) dan Leonardo Bonucci dalam laga lanjutan Liga Italia Serie A 2020/21 pekan ke-18 di San Siro Stadium, Minggu (17/1/2021). Inter Milan menang 2-0 atas Juventus. (AFP/Miguel Medina)

Cukup sulit untuk menentukan siapa yang bisa mendampingi Locatelli di lini tengah. Weston McKennie punya atribut yang lengkap, tapi kemampuan Adrien Rabiot sebagai gelandang box-to-box pun cukup mumpuni. Dengan mempertimbangkan faktor pengalaman, maka kami memilih Rabiot untuk posisi ini.

 

9 dari 14 halaman

Wingback kiri: Alex Sandro

Bek AC Milan, Pierre Kalulu (kanan) mennatang bek Juventus, Alex Sandro pada pekan ke-4 Liga Italia di Allianz Stadium, Senin (20/9/2021) dini hari WIB. Menghadapi AC Milan, Juventus harus puas dengan hasil 1-1. (Marco Alpozzi/LaPresse via AP)

Wingback, dalam format tiga bek, sangat wajib memiliki kemampuan menyerang dan bertahan yang sama baiknya. Sayap kiri akan menjadi milik Alex Sandro yang memang handal dalam memainkan peran ini.

10 dari 14 halaman

Winger kanan: Federico Chiesa

Federico Chiesa kembali mendapat peluang pada menit ke-40. Sepakan yang diarahkan ke tiang jauh masih belum tepat sasaran. (AFP/Olga Maltseva)

Sulit untuk meninggalkan Chiesa di bangku cadangan. Daya ledak dan kecepatannya menjadi nilai tambah tersendiri buat lini depan Juventus. Ia sangat pas untuk bermain sebagai winger dalam formasi ini.

 

11 dari 14 halaman

Penyerang: Alvaro Morata

Alvaro Morata direkrut oleh Juventus pada tahun 2014 dari Real Madrid dan kembali lagi ke Santiago Bernabeu dua tahun setelahnya. Morata akhirnya kembali ke Juventus pada musim lalu setelah berpetualang di beberapa klub seperti Chelsea dan Atletico Madrid. (Foto: AFP/Miguel Medina)

Juventus cuma memiliki dua penyerang murni saat ini, salah satunya Morata. Meski sedang seret gol dalam beberapa pertandingan terakhir, pemain berkebangsaan Spanyol itu tetap menjadi pilihan utama untuk jadi titik fokus serangan Juventus.

 

12 dari 14 halaman

Winger kiri: Paulo Dybala

Pemain Juventus Paulo Dybala (kiri) berebut bola dengan pemain Inter Milan Alexis Sanchez pada pertandingan Serie A di Stadion San Siro, Milan, Italia, Minggu (24/10/2021). Pertandingan berakhir dengan skor 1-1. (AP Photo/Luca Bruno)

Dybala adalah sumber kreativitas utama Juventus saat ini. Pemain asal Argentina tersebut memiliki akurasi tembakan yang cukup apik dan mampu bergerak lebih luwes ketimbang Chiesa. Jadi, sudah pasti Dybala wajib dimasukkan ke dalam starting XI Juventus.

 

13 dari 14 halaman

Formasi 3 Bek Juventus

Skor 1-0 untuk keunggulan Juventus bertahan hingga laga usai. Dengan hasil ini Juventus masih memimpin klasemen Grup H dengan hasil sempurna, 9 poin dari 3 laga. Sedangkan Zenit menempati urutan ketiga dengan 3 poin di atas Malmo yang mengoleksi nir-poin. (AFP/Olga Maltseva)

Juventus (3-4-3): Wojciech Szczesny; Matthijs de Ligt, Leonardo Bonucci, Giorgio Chiellini; Juan Cuadrado, Manuel Locatelli, Adrien Rabiot, Alex Sandro; Federico Chiesa, Alvaro Morata, Paulo Dybala.

Sumber: Berbagai sumber

Disadur dari: Bola.net (Yaumil Azis/Published: 02/11/2021)

14 dari 14 halaman

Yuk Tengok Posisi Juventus di Bawah Ini:

Berita Terkait