Persija Tampil Kurang Oke pada Seri Kedua BRI Liga 1, Pemain Diminta Introspeksi Diri

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 03 Nov 2021, 20:00 WIB
Ekspresi kecewa pemain Persija Jakarta, Marko Simic usai bermain imbang 2-2 dengan Persik Kediri dalam laga pekan ke-10 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (30/10/2021). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Jakarta - Asisten pelatih Persija Jakarta, Sudirman, menyayangkan hasil kurang oke yang didapat timnya pada seri kedua BRI Liga 1 2021/2022. Sudirman meminta, seluruh pemain untuk melakukan introspeksi diri.

Persija Jakarta tercatat meraih sekali kemenangan, sekali imbang, dan menelan dua kekalahan dari empat laga terakhir. Catatan tersebut tentu cukup mengejutkan buat Persija yang sempat bangkit pada akhir seri pertama BRI Liga 1.

Advertisement

Lini belakang Persija juga mendapat sorotan karena kebobolan enam gol dari empat laga. Sudirman menegaskan, setiap pemain yang dipilih harus menunjukkan rasa tanggung jawab di lapangan dengan memberikan penampilan terbaik.

"Pemain belakang harus ditingkatkan kembali komunikasinya. Pemain harus tahu bahwa masuk ke lapangan memiliki tanggung jawab penuh untuk bisa memberikan kontribusi yang besar kepada tim," kata Sudirman.

"Pada seri kedua ini saya pikir pemain kaget, masuk ke lapangan seolah-olah hanya untuk masuk saja. Akan tetapi, tidak bertekad memberikan satu perubahan ke dalam permainan. Itu yang jadi pertanyaan kami dan akan jadi evaluasi kami ke depan," tegas Sudirman.

Persija Jakarta pada laga selanjutnya akan menghadapi Barito Putera, Jumat (5/11/2021). Laga ini menjadi penutup rangkaian seri kedua BRI Liga 1 2021/2022 yang digelar di Jawa Tengah dan DIY Yogyakarta.

2 dari 4 halaman

Terus Evaluasi

Winger Persija Jakarta, Alfriyanto Nico mencetak gol ke gawang Persik Kediri. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi).

Asisten pelatih Sudirman juga menyebut, pihaknya akan terus melakukan evaluasi terkait penampilan buruk Persija Jakarta. Sudirman menilai, kesalahan-kesalahan yang dilakukan pemain cenderung berulang yakni kurang fokus dan koordinasi.

"Hampir setiap kebobolan karena kesalahan kami yakni kurang fokus, kurang koordinasi, dan kurang komunikasi. Itu yang harus kami tingkatkan lagi untuk menjaga lini belakang kami," ujar Sudirman.

"Saya sudah katakan berkali-kali memang hasilnya belum maksimal. Itu yang akan kami terus perbaiki terus dan akan dievaluasi," ucap Sudirman.

3 dari 4 halaman

Bongkar Pemain

Pelatih Persija Jakarta, Angelo Alessio memberi arahan kepada para pemainnya saat melawan Persik Kediri dalam laga pekan ke-10 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (30/10/2021). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca, memberi sinyal pihaknya siap melakukan bongkar pasang pemain. Menurut Prapanca, pemain yang tak mampu memberikan penampilan terbaik akan terkena pencoretan.

"Kami akan melakukan evaluasi begitu putaran pertama selesai. Siapapun pemain yang tidak menunjukkan performa atau tidak mencapai ekspektasi yang diinginkan oleh tim pelatih dan manajemen, pasti akan kami evaluasi," ucap Prapanca.

"Tanpa terkecuali, baik itu pemain asing atau lokal. Kami siap untuk melakukan perubahan di putaran kedua," ucap Panca.

4 dari 4 halaman

Simak Posisi Persija Jakarta di BRI Liga 1