Bola.com, Malang - Arema FC mengawali persaingan di BRI Liga 1 2021/2022 tanpa kemenangan pada empat laga pertamanya, yaitu dengan meraih tiga hasil imbang dan satu kali kalah. Namun, sejalan dengan terbukanya keran gol ujung tombak utama mereka, Carlos Fortes, perlahan tapi pasti Arema FC memperlihatkan tren yang positif.
Hasil minor pada empat laga pertama BRI Liga 1 2021/2022 membuat Arema FC sempat berkutat di papan bawah klasemen. Namun, kini peringkat Singo Edan mulai tergerek naik.
Setelah menyelesaikan dua seri awal BRI Liga 1 2021/2022, atau 11 pertandingan, Singo Edan bertengger di peringkat ketiga dengan koleksi 20 poin, atau terpaut delapan poin dari Bhayangkara FC yang masih berada di puncak.
Namun, Carlos Fortes mengungkapkan peluang Arema FC meraih trofi juara tidak sebesar Bhayangkara FC dan Persib Bandung yang dinilai memiliki materi pemain lebih mentereng.
"Hal yang kami butuhkan saat ini adalah fokus dan harus bekerja keras dalam latihan dan pertandingan," ungkap Carlos Fortes dalam channel youtube KR TV.
Fokus Meraih Kemenangan dalam Setiap Laga
Carlos Fortes merujuk Arema FC yang dinilai pernah kehilangan fokus ketika ditekuk PSS Sleman dengan skor 1-2 pada laga pekan ketiga di Stadion Pakansari, Bogor. Saat itu, Arema FC sempat unggul lebih dulu lewat gol Ahmad Alfarizi pada menit ke-35.
Namun, PSS Sleman berhasil membalikkan kedudukan setelah Mario Maslac mencetak gol pada masa injury time babak pertama serta Eduardo Junior pada menit ke-80. "Padahal saat itu penampilan Arema lebih baik dari PSS," ujar Carlos Fortes.
Ingin fokus membawa Arema FC meraih kemenangan dalam setiap laga, Carlos Fortes menegaskan dirinya tidak pernah memikirkan kemungkinan dirinya menjadi top scorer pada musim pertamanya bersama Singo Edan, meski sejatinya peluang itu ada.
Saat ini, Carlos Fortes sudah mengoleksi enam gol atau hanya tertinggal dua gol dengan Youssef Ezzejjari dari Persik Kediri yang kini menjadia top scorer sementara BRI Liga 1 2021/2022.
Potongan Rambut dan Ritual Sebelum Laga
Saat beraksi di lapangan hijau, Carlos Fortes menjadi perhatian dengan aksinya yang ngotot dan gaya rambutnya yang unik. Meski terlihat 'berat di rambut', Carlos Fortes menegaskan belum memikirkan untuk memangkas 'mahkota' itu.
"Sepanjang saya merasa nyaman dengan potongan rambut itu, saya biarkan saja," ungkap Carlos Fortes yang juga pernah berkostum Timnas Portugal U-20 itu.
Selain potongan rambut yang membuatnya nyaman, Carlos Fortes juga menjadikan hentakan musik rap sebagai penyemangat sebelum laga. Selain musik rap, Carlos Fortes sesekali memutar lagu hip-hop.
Satu yang menarik, Carlos Fortes juga mengaku menikmati berbagai kritik Aremania dalam akun Instagram pribadinya ketika tak kunjung mencetak gol yang terjadi dalam empat laga pertama Arema FC pada musim ini.
"Saya melihatnya secara positif karena merupakan kecintaan suporter terhadap Arema," terang Fortes.