Ronald Koeman. Mantan pelatih Barcelona ini pernah meraih treble winners saat membela PSV Eindhoven pada musim 1987/1988. Ia pun dinominasikan sebagai peraih Ballon d'Or edisi 1988. Nyatanya, gelar diraih rekannya di Timnas Belanda, Marco van Basten yang bersinar di Euro 1988. (These Football Times)
David Beckham. Bintang Manchester United ini meraih treble winners bersama Setan Merah pada musim 1998/1999. Ia pun dinominasikan sebagai peraih Ballon d'Or edisi 1999. Nyatanya, gelar diraih Rivaldo yang hanya meraih satu gelar, yaitu LaLiga 1998/1999 bersama Barcelona. (AFP/Eric Cabanis)
Wesley Sneijder. Gelandang asal Belanda ini meraih treble winners bersama Inter Milan pada musim 2009/2010. Ia pun dinominasikan sebagai peraih Ballon d'Or edisi 2010. Nyatanya, gelar diraih Lionel Messi yang hanya meraih satu gelar, yaitu LaLiga 2009/2010 bersama Barcelona. (Kolase AFP)
Franck Ribery. Gelandang Prancis ini meraih treble winners bersama Bayern Munchen pada musim 2012/2013. Merasa sangat yakin akan menerima Ballon d'Or edisi 2013, ia merasa dirampok saat Cristiano Ronaldo yang sama sekali tanpa gelar di Real Madrid dinobatkan sebagai pemenang. (AFP/Patrik Stollarz)
Robert Lewandowski. Striker Bayern Munchen ini membawa timnya meraih treble winners pada musim 2019/2020. Dengan kontribusi besarnya, ia pun sangat diunggulkan meraih Ballon d'Or edisi 2020. Apa daya, Ballon d'Or 2020 ditiadakan akibat pandemik COVID-19. (AFP/Pool/Matthew Childs)