Bola.com, Jakarta - Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, berjanji akan mengakomodir keinginan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, untuk menaturalisasi pemain keturunan yang bermain di luar negeri.
Sebelumnya, Shin Tae-yong mengaku dirinya merekomendasikan sejumlah pemain keturunan untuk dinaturalisasi oleh PSSI demi Timnas Indonesia. Namun, permintaannya itu tidak diproses.
Iriawan berencana membahas kemungkinan menaturalisasi pemain berdarah Indonesia dengan Shin Tae-yong. Dia bersedia memenuhi kemauan pelatih asal Korea Selatan itu, asalkan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
PSSI perlu memerhatikan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia dan Statuta FIFA sebelum menaturalisasi pemain untuk Timnas Indonesia.
"Saya belum bicara dengan Shin Tae-yong. Hari ini saya bakal bicara. Siapa nama yang dia diajukan," kata Iriawan pada sesi latihan Timnas Indonesia di Stadion Madya, Jakarta Pusat, Rabu (10/11/2021).
"Selama pelatih minta, saya akan mengakomodasi jika memenuhi syarat. Pemain yang akan dinaturalsiasi memenuhi syarat atau tidak? Kan saya belum tahu."
"Tapi, Shin Tae-yong belum berdiskusi dengan saya. Hari ini saya memang datang ke latihan Timnas Indonesia, satu di antaranya untuk membahas hal ini," jelas Iriawan.
Bermula karena Jordi Amat
Shin Tae-yong bercerita tentang keinginannya untuk menaturalisasi pemain di luar negeri demi Timnas Indonesia ketika disinggung mengenai Jordi Amat.
Jordi Amat adalah mantan pemain Timnas Spanyol U-21 yang telah terang-terangan bersedia dinaturalisasi agar bisa bermain untuk Timnas Indonesia. Pemain berusia 29 tahun itu saat ini membela Eupen di kasta teratas Liga Belgia.
Selain Jordi Amat, sejumlah pemain keturunan lainnya di Eropa seperti Sandy Walsh, Kevin Diks, hingga Joey Suk juga tertarik memperkuat Timnas Indonesia.
"Saya baru dengar nama Jordi Amat," tutur Shin Tae-yong.
"Ada beberapa pemain keturunan Indonesia yang sebenarnya saya inginkan untuk Timnas Indonesia yang sedang bermain di luar negeri."
"Namun, sampai saat ini, permintaan saya itu tidak diproses PSSI. Jadi sangat disayangkan," jelas eks pelatih Timnas Korea Selatan itu.
Shin Tae-yong Punya Wewenang Penuh
Sebelumnya, Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri menjelaskan pemanggilan pemain ke Timnas Indonesia, termasuk menaturalisasi diserahkan kepada Shin Tae-yong.
Indra Sjafri menyebut Shin Tae-yong punya wewenang penuh dalam memilih pemain, tidak terkecuali mendorong pemain untuk dinaturalisasi demi kepentingan Timnas Indonesia.
Penjelasan dari Indra Sjafri itu sekaligus menanggapi banyaknya permintaan dari netizen yang mendorong PSSI untuk menaturalisasi sejumlah pemain yang mengklaim punya garis keturunan, seperti Jordi Amat hingga Sandy Walsh.
"Pemanggilan, pemulangan, dan kebutuhan pemain itu tergantung pelatih. Pasti. Tidak mungkin kami memanggil pemain tanpa rekomendasi pelatih. Semuanya harus dari pelatih," ucap Indra Sajfri beberapa waktu lalu.