Kata-kata Bos Dorna Setelah Valentino Rossi Dinobatkan Jadi Legenda MotoGP

oleh Aryo Atmaja diperbarui 15 Nov 2021, 17:47 WIB
Didampingi sang sahabat, Uccio Salucci dan CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta, Valentino Rossi nampak begitu riang dan menikmati momen ini. (AFP/Jose Jordan)

Bola.com, Jakarta - Valentino Rossi secara resmi dinobatkan sebagai legenda MotoGP, setelah pembalap asal Italia itu memutuskan pensiun. Seperti diketahui, MotoGP Valencia menjadi karier balapan terakhir Valentino Rossi, Minggu (14/11/2021).

Valentino Rossi menghabiskan waktu lebih dari 25 tahun menjadi pembalap MotoGP. Catatan prestasinya adalah sembilan kali meraih gelar juara dunia, dan bakal sulit disaingi oleh pembalap lainnya.

Advertisement

Di akhir kariernya, Valentino Rossi menjadi pembalap untuk tim Petronas Yamah SRT. Ia mampu finis di urutan ke-10 pada balapan terakhirnya di MotoGP Valencia. Pada klasemen akhir, Valentino Rossi berada di urutan ke-18 dengan nilai 44.

Ia pun dinobatkan sebagai legenda MotoGP setelah menerima penghargaan dari CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta usai balapan di Valencia kemarin.

Valentino Rossi menjadi legenda MotoGP dengan pencapaian 26 musim, juara sembilan kali, meraih 115 kemenangan, dan 235 kali naik podium.

2 dari 3 halaman

Susul Legenda MotoGP Lainnya

Valentino Rossi (Sumber: Instagram/valeyellow46)

Kini Valentino Rossi secara resmi menyusul para legenda MotoGP yang lebih dulu mendapat penobatan. Di antaranya; Giacomo Agostini, Mick Doohan, Geoff Duke, Wayne Gardner, Mike Hailwood, Daijiro Kato, Eddie Lawson, Anton Mang, Angel Nieto, Wayne Rainey, Phil Read, Jim Redman, Kenny Roberts, Jarno Saarinen, Kevin Schwantz.

Kemudian pembalap Barry Sheene, Marco Simoncelli, Freddie Spencer, Casey Stoner, John Surtees, Carlo Ubbiali, Alex Crivillé, Franco Uncini, Marco Lucchinelli, Randy Mamola, Kork Ballington, Dani Pedrosa, Stefan Dörflinger , Jorge 'Aspar' Martinez dan mendiang Nicky Hayden.

“Saya menganggap hari ini seperti mimpi buruk, karena ini adalah akhir dari karir yang panjang dan saya pikir itu akan terjadi di Valencia tetapi pada akhirnya saya sangat menikmatinya jadi saya harus berterima kasih kepada semua orang. Ya, semua orang yang telah bekerja dengan saya, seluruh paddock, pebalap lain. Menjadi hari yang tak terlupakan dan saya menikmatinya. Itu adalah karir yang panjang, dan selalu menyenangkan,” terang Valentino Rossi.

3 dari 3 halaman

Pembalap Fantastis

Usai melakukan perpisahan dengan pendukungnya di tribune, Rossi kemudian menjalani upacara perpisahan yang sudah disiapkan pihak Sirkuit Misano usai MotoGP Emilia Romagna. (AP Photo/Antonio Calanni)

Bos Dorna, Carmelo Ezpeleta turut memberikan komentar tentang kiprah Valentino Rossi. Khususnya saat pembalap berusia 42 tahun itu memutuskan pensiun dari MotoGP.

Menurutnya, Valentino Rossi adalah sosok pembalap yang istimewa dan fantastis.

“Satu-satunya hal yang bisa saya katakan kepada Vale adalah terima kasih banyak. Sungguh luar biasa sejak 1997 di Malaysia, kami melihat seorang pria melakukan balapan yang fantastis tetapi juga sangat istimewa karena banyak alasan. Kami mulai berbicara dengannya saat itu dan sejak saat itu, semua yang telah kami lakukan bersama, dengan semua orang yang bekerja di MotoGP, sungguh luar biasa,” ujarnya.

“Pertama-tama Valentino telah menjadi pebalap yang luar biasa, bahkan kemarin, pada usia 42, dia berada dalam sepersepuluh dari Fabio. Tetapi juga kepribadiannya, situasi yang dia bantu kami ciptakan, Komisi Keamanan, itu adalah sesuatu yang sangat istimewa. Ini semua kata-kata yang bisa saya katakan. Grazie, Valentino!,” tegas Carmelo Ezpeleta.

Sumber: MotoGP.com

Berita Terkait