Pelatih Kecewa Kinerja Praveen / Melati di Indonesia Masters: Tak Ada Daya Juang, Jangan Bawa Masalah Pribadi ke Lapangan!

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 18 Nov 2021, 14:25 WIB
Ganda campuran Indonesia Praveen Jordan / Melati Daeva Oktavianti saat melawan Dhruv Kapila / Reddy N. Sikki (India) pada babak pertama Daihatsu Indonesia Masters 2021 di Bali International Convention Center, Rabu (17/11/2021). Praveen / Melati kalah 11-21 dan 20-22 dalam 30 menit. (HUMAS PP PBSI)

Bola.com, Jakarta - Pelatih ganda campuran, Nova Widianto, buka suara menyusul tersingkirnya pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti pada babak pertama Indonesia Masters 2021, Rabu (18/11/2021). Dia mengaku kecewa dengan penampilan Praveen/Melati yang seperti tidak ada tanggung jawab untuk Indonesia. 

Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti takluk dari ganda non-unggulan, tepatnya peringkat 178, asal India Dhruv Kapila/Reddy N. Sikki di babak 32 besar.  Kapila/Reddy hanya membutuhkan waktu 30 menit untuk mengalahkan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dengan skor 21-11, 22-20.

Advertisement

Nova menyebut penampilan anak didiknya seperti bertanding tanpa ada daya juang.

"Terus terang saya kecewa dengan penampilan mereka. Seolah tidak ada daya juang. Sebagai tuan rumah harusnya bertanding maksimal. Soal menang atau kalah itu biasa. Yang penting fight dulu di lapangan. Ini kan tidak," ujar Nova di Nusa Dua, Bali, Kamis (18/11/2021).

Dia menambahkan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti bertanding seperti tidak ada tanggung jawabnya untuk Indonesia. Selain itu juga tidak menghargai pelatih.

"Padahal lawan yang dihadapi itu levelnya dua tingkat di bawah mereka. Harusnya bisa menang," imbuh Nova yang juga mantan pemain ganda campuran andalan Indonesia itu, seperti dikutip dari rilis PBSI. 

 

2 dari 3 halaman

Bukan Masalah Komunikasi

Ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, kalah pada babak pertama Indonesia Masters 2021, di Bali, Rabu (17/11/2021). (PBSI)

Lebih jauh Nova menegaskan kalau memang ada masalah pribadi antara Praveen dan Melati, hendaknya diselesaikan di luar lapangan. Dengan demikian saat bertanding sudah tak ada lagi masalah yang mengganjal.

"Ini bukan masalah komunikasi. Mereka ada masalah yang harus diselesaikan. Jangan bawa masalah pribadi ke lapangan," ujar Nova.

Ketika disinggung solusi yang terbaik, juara Kejuaraan Dunia 2005 dan 2007 bersama Liliyana Natsir itu mengatakan yang bisa menyelesaikan adalah Praveen/Melati sendiri.

Menurut Nova, tim kepelatihan untuk sementara itu fokus dahulu pada pertandingan yang ada. Dirinya pun enggan terpengaruh dengan persoalan Praveen/Melati.

3 dari 3 halaman

Melati Bantah Ada Masalah Komunikasi dengan Praveen

Ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti sudah tersingkir pada babak awal Indonesia Masters 2021 di Bali International Convention Centre & Westin Resort, Nusa Dua, Bali, Rabu, 17 November. (foto: Humas PBSI)

Sebelumnya, Melati mengatakan lawan lebih siap sehingga mereka kalah. Dia juga membantah ada masalah komunikasi dengan Praveen. 

Sepanjang pertandingan, Melati dan Praveen terlihat jarang berkomunikasi, lebih banyak diam. Mereka juga tak melakukan tos-tosan seperti biasanya. 

Alhasil, permainan ganda campuran andalan Indonesia itu menjadi tak maksimal. Mereka banyak melakukan kesalahan sendiri dan tertekan oleh lawan.

Mengenai kurang padunya bermain bersama Praveen yang lebih banyak diam di depan rekan media, Melati menegaskan sebenarnya komunikasi di antaranya tidak ada masalah.

"Sebelum main tadi, saya sudah ngobrol sama Jordan untuk strategi dan apa yang dilakukan di lapangan nanti. Komunikasi kami baik-baik saja," ungkap Melati, melalui rilis dari PBSI. 

"Bukan karena komunikasi, tapi memang situasi pertandingannya seperti sekarang. Lawan lebih siap," imbuhnya selepas pertandingan di Indonesia Masters 2021. 

Sumber: PBSI

Berita Terkait