BRI Liga 1: Lama Tak Bersua Persik, Kapten Arema Sebut Tensi Pertandingan Bakal Tetap Panas

oleh Iwan Setiawan diperbarui 18 Nov 2021, 21:30 WIB
Kapten Arema FC, Ahmad Alfarizi (kiri) saat latihan dengan Arema FC di Lapangan Universitan Brawijaya Malang. (Iwan Setiawan/Bola.com)

Bola.com, Jakarta - Dengan membawa 23 pemain skuad Arema FC akan menjalani seri ketiga BRI Liga 1 2021/2022. Rombongan Arema FC sudah berada di Yogyakarta sejak hari Rabu (17/11/2021). 

Lawan pertama yang akan dihadapi Arema FC pada seri ketiga BRI Liga 1 adalah Persik Kediri di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (19/11/2021). 

Advertisement

Arema FC lebih diunggulkan dalam laga ini. Unggul materi pemain dan posisi di klasemen sementara jadi alasannya. Namun kapten tim Arema, Ahmad Alfarizi tak ingin terlena dengan prediksi tersebut.

Menurutnya Persik bisa saja memberi kejutan bersama pelatih baru, Javier Roca. "Kami pesiapan tetap normal seperti pertandingan lain. Menjalankan instruksi pelatih selama persiapan untuk melawan Persik,” kata pemain yang akrab disapa Jhon ini.

Sebenarnya, Arema sudah lama tak bertemu dengan Persik. Terakhir dua tim bersua di ISL 2014 silam. Karena setelah itu Persik terdegradasi. Jadi, tujuh tahun lamanya kedua tim baru bisa bertemu lagi.

 

 

2 dari 4 halaman

Atmosfer Pertandingan Vs Persik Tetap Sama

Asisten pelatih Arema FC, Siswantoro, bercanda bersama Ahmad Alfarizi, kala latihan perdana Singo Edan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Senin (22/2/2021) sore WIB. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bagi Alfarizi, meski lama tidak melawan Persik, atmosfer pertandingan dirasa bakal sama seperti beberapa tahun silam. Selama ini, pertemuan Arema FC dan Persik punya gengsi tersendiri sebagai sesama tim Jawa Timur.

Suporter kedua tim yang punya hubungan kurang harmonis berharap sama-sama meraih tiga poin. "Tensi pertandingannya saya rasa sama seperti sebelumnya. Yang terpenting tetap waspada dan berusaha keras untuk dapat tiga poin,” jelas bek 31 tahun tersebut.

Dalam tujuh pertemuan terakhir, Arema tak pernah kalah dari Persik. Maklum, komposisi pemain Persik tidak setenar musim 2003-2008 silam.

Persik yang sempat jadi tim besar di Indonesia seperti kehilangan daya untuk membentuk tim yang disegani. Musim ini, bisa dibilang tidak ada pemain bintang yang dimiliki. Sehingga mereka harus terseok-seok di papan bawah.

 

3 dari 4 halaman

Berharap Tuah Positif di Yogyakarta

Pemain Arema FC, Johan Alfarizi (kanan) berusaha melewati pemain Persipura Jayapura, Israel Wamiau dalam laga pekan ke-5 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Madya, Jakarta, Rabu, (29/9/2021). Arema FC menang 1-0. (Bola.com/ M Iqbal Ichsan)

Seri ketiga BRI Liga 1 2021/2022, Arema FC akan kembali bermain di Yogyakarta. Begitu juga dengan tim lain lantaran tempat yang sama seperti seri kedua.

Penyelenggara kompetisi, PT Liga Indonesia Baru memang lagi-lagi memilih Jateng dan Yogyakarta sebagai lokasi pertandingan.

Alfarizi berharap Arema bisa mengulangi hasil positif di seri kedua. Waktu itu Arema tak pernah kalah. Mereka bisa meraih tiga kemenangan dan dua kali imbang. "Saya harap dapat keberuntungan lagi di sini,” pungkasnya.

4 dari 4 halaman

Di Mana Posisi Persik dan Arema Saat Ini?

Berita Terkait