Deretan Fakta Menarik di Piala AFF 2000: Thailand Berjaya, Timnas Indonesia Merana

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 26 Nov 2021, 16:15 WIB
Flashback Piala AFF - Piala Tiger 2000 (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia dalam hitungan hari akan bertanding di Piala AFF 2020. Turnamen bergengsi antarnegara Asia Tenggara itu semestinya digelar pada 2020, akan tetapi pandemi COVID-19 membuat event harus ditunda.

Sebelum Piala AFF 2020 digelar, ada baiknya untuk bernostalgia ke masa edisi sebelumnya. Ketika itu, Piala AFF masih memakai nama Piala Tiger.

Advertisement

Piala Tiger 2000 merupakan edisi ketiga sepanjang penyelenggaraan. Ajang itu digelar di Thailand pada 5-18 November 2000.

Terdapat sembilan tim yang berpartisipasi pada event yang berlangsung di Bangkok dan Chiang Mai tersebut. Stadion yang digunakan antara lain Rajamangala, 700th Anniversary Stadium, dan Tinsulanon Stadium.

Timnas Indonesia ketika itu diasuh pelatih Nandar Iskandar. Sebanyak 30 pemain diboyong untuk bisa memberikan gelar perdana Piala Tiger untuk Timnas Indonesia.

Materi pemain yang dimiliki Timnas Indonesia saat itu cukup berkualitas. Di bawah mistar gawang ada Hendro Kartiko, di lini pertahanan ada Aji Santoso, Eko Puedjianto, Nur'alim.

Kemudian di lini tengah ada Seto Nurdiantoro, Bima Sakti, Imran Nahumarury. Sementara itu, lini depan cukup mengerikan karena ada Gendut Doni Christiawan, Kurniawan Dwi Yulianto, Rochy Putiray, hingga Bambang Pamungkas.

Sayangnya, gelar yang diharapkan gagal terwujud setelah Timnas Indonesia kalah 1-4 di final dari Thailand. Lantas, fakta-fakta menarik apa yang terjadi pada Piala Tiger 2000?

2 dari 3 halaman

Fakta Menarik

Gendut Doni yang mengawali karis di PSIS Semarang pada tahun 1998 kembali membuat penggemar sepak bola Indonesia terkagum. Gendut Doni berhasil membawa Timnas Indonesia ke babak final berkat gol penentu di menit ke-120 saat melawan Vietnam. (Foto: AFP/Pornchai Kittiwongsakul)
  • Piala Tiger 2000 menjadi edisi pertama Timnas Indonesia melaju ke final. Sejak saat itu, Timnas Indonesia sudah lima kali menembus final yakni pada 2002, 2004, 2010, dan 2016. Sayangnya, semua final yang dimainkan Tim Merah Putih selalu berakhir kekecewaan alias gagal juara.
  • Thailand meraih gelar kedua Piala Tiger pada edisi 2000. Sebelumnya, Thailand sudah meraih gelar pada edisi pembuka yakni 1996.
  • Gendut Doni Christiawan menjadi top skorer bersama dengan Worrawoot Srimaka. Keduanya sama-sama mengemas lima gol pada Piala Tiger 2000
3 dari 3 halaman

Fakta Menarik (2)

Tim Garuda datang dengan 24 pemain, termasuk Gendut Doni Christiawan yang tampil menawan menggantikan Bambang Pamungkas. Debutnya apiknya saat melawan Myanmar berhasil membuat dirinya menyarangkan dua gol ke gawang lawan. (Foto: AFP/Pornchai Kittiwongsakul)
  • Nandar Iskandar menjadi pelatih pertama yang sukses membawa Timnas Indonesia melaju ke final Piala Tiger 2000. Sampai saat ini, Nandar menjadi satu-satunya pelatih lokal yang berhasil mengantarkan Timnas Indonesia ke final.
  • Kiatisuk Senamuang terpilih sebagai pemain terbaik Piala Tiger 2000. Predikat itu diberikan setelah Kiatisuk berkontribusi membantu Timnas Thailand menjadi juara sekaligus menyumbang empat gol.
  • Timnas Indonesia secara keseluruhan mencetak 12 gol pada Piala Tiger 2000. Jumlah itu menurun dari edisi sebelumnya di mana mencetak 15 gol pada Piala Tiger 1998.