Bola.com, Jakarta - Gelandang Persipura Jayapura, Todd Rivaldo Ferre, mendapatkan sanksi berat dari Komite Disiplin PSSI akibat memukul wasit pada laga BRI Liga 1 2021/2022. Mantan pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F. Tiago, sebenarnya sudah lama mewanti-wanti anak asuhnya itu untuk mengendalikan emosi.
Todd Rivaldo Ferre mendapatkan sanksi larangan bermain selama 12 bulan plus denda Rp50 juta. Todd disebut melakukan tingkah laku buruk terhadap perangkat pertandingan dan melakukan protes berlebihan dengan berkata tidak pantas disertai pemukulan terhadap perangkat pertandingan saat Persipura Jayapura melawan Bali United (5/11/2021).
Kejadian itu terjadi dua bulan setelah peringatan yang diberikan Jacksen F. Tiago. Pada sebuah konferensi pers tanggal 9 September 2021, Jacksen mengungkapkan kekhawatirannya terhadap sikap emosional dari Todd Rivaldo Ferre.
"Kalau bicara Todd Rivaldo Ferre, kami tidak punya kekhawatiran soal performanya. Bisa dikatakan dia sudah menjadi kenyataan. Dia bisa menjadi pemain terbaik di Liga 1 2019 dan mendapatkan undangan ke Thailand bersama Lampang FC," kata Jacksen F. Tiago ketika itu.
"Dia hanya tinggal memperbaiki faktor emosional saja. Kelemahannya adalah pada faktor itu. Kalau dia bisa menjaga stabilitas emosionalnya, dia pasti tidak akan memiliki masalah apapun," ucap Jacksen.
Apa yang dikatakan Jacksen F. Tiago ternyata tak dihiraukan oleh Todd Rivaldo Ferre. Kini, pemain berusia 22 tahun itu harus menunggu sanksi selesai untuk bisa mengembangkan karier sepak bolanya lagi.
Disuruh Jadi Petinju
Ketua Komisi Disiplin PSSI, Erwin Tobing, mengaku kecewa dengan tindakan tidak terpuji yang dilakukan Todd Rivaldo Ferre yang notabene merupakan pemain muda. Menurut purnawirawan polisi berpangkat Irjen itu, Todd tidak menjunjung sportivitas dalam bermain.
Saking geramnya, Erwin Tobing menyarankan agar Todd lebih baik berkarier sebagai petinju ketimbang pesepak bola. Diharapkan sanksi berat ini bisa menimbulkan efek jera dan peringatan kepada pemain lainnya di sepak bola Indonesia.
"Dia memprotes dengan kata-kata tidak pantas dan memukul wasit. Ini tidak patuh, tidak paham, ini pemain yang tidak patuh bagi PSSI. Tidak usah main bola, ke ring tinju. Kalau dia main bola, berikan permainan indah, enak dilihat, bukan pukul memukul," tegas Erwin Tobing.
Kehancuran Karier?
Sanksi berat yang diterima Todd Rivaldo Ferre menjadi tanda-tanda awal kehancuran kariernya. Todd merupakan pemain yang awalnya digadang-gadang menjadi aset masa depan Timnas Indonesia.
Todd adalah gelandang yang punya kecepatan dan lincah bermain di sektor sayap. Selain itu, Todd juga andal dalam mencetak gol melalui tendangan akurat yang dimilikinya.
Kini, tantangan yang harus dihadapi Todd adalah bangkit dan kembali lebih baik usai sanksi yang diterimanya berakhir pada November 2023. Menarik untuk menunggu kembalinya pemain bernama lengkap Todd Rivaldo Albert Ferre.