Bola.com, Jakarta - Publik AC Milan kini punya idola baru, Junior Messias. Pemain asal Brasil berusia 30 tahun yang mulai rajin mencetak gol untuk Rossoneri.
Terbaru adalah ia memborong dua gol untuk AC Milan saat membungkam tuan rumah Genoa 3-0 dalam lanjutan Liga Italia, Kamis (2/12/2021) dini hari WIB. Junior Messias mencetak dua gol di menit ke-46 dan 61.
Satu gol lainnya ditorehkan oleh Zlatan Ibrahimovic saat laga baru berjalan sepuluh menit. Kemenangan ini memuat Milan hanya berjarak satu poin dengan pemuncak klasemen Napoli yang tertahan di markas Sassuolo.
Menarik bagi Junior Messias, golnya ke gawang Genoa merupakan yang pertama ia torehkan bersama Milan musim ini di ajang Liga Italia. Sejauh ini ia sudah tampil sebanyak empat kali. Junior Messias juga sudah mebuat satu gol di pentas Liga Champions, saat menang Milan 1-0 di kendang Atletico Madrid.
Praktis, Junior Messias kini menjadi mesin gol alternatif anyar bagi tim besutan Stefano Pioli. Namun hal penting lainnya adalah ia mampu membungkam para pengkritiknya yang menganggap Junior Messias minim kontribusi untuk AC Milan.
Buktikan Diri
AC Milan mendatangkan Junior Messias dengan status pinjaman dari Crotone musim panas lalu. Oleh Milan, ia didapuk sebagai striker pelapis mengingat ada sederet penyerang ganas seperti Zlatan Ibrahimovic, Ante Rebic, dan Rafael Leao.
"Saya di sini sekarang karena saya mendapatkannya. Setiap pemain berbeda dan memiliki kisahnya sendiri,” tutur Junior Messias kepada Sky Sport via Football Italia, Kamis (2/12/2021).
Banyak yang meragukannya di awal musim, karena hanya akan lebih banyak berada di bangku cadangan. Perlahan Junior Messias membuktikan diri saat Rebic dihantam cedera, dan Rafael Leao juga bermasalah pada kebugarannya.
“Seperti yang dikatakan pelatih, saya di sini sekarang karena saya mendapatkannya. Waktu telah berlalu untuk dongeng dan apa yang biasa saya lakukan, sekarang saya ingin berbicara tentang sepak bola saya hari ini dan apa yang saya lakukan sekarang,” tuturnya.
Berkat Kerja Keras
Junior Messias berpeluang direkrut secara permanen oleh Milan. Diketahui Il Diavolo Rosso meminjamnya dari Crotone kesepakatan pinjaman untuk 2,6 juta euro atau Rp 4,2 miliar dengan opsi untuk membeli di akhir musim untuk 5,4 juta euro atau Rp 88 miliar.
Ia menambahkan bahwa keberhasilannya menjadi pemain utama di Milan tidak terlepas dari kerja keras selama ini. Junior Messias mengaku banyak orang hebat di timnya yang membuatnya lebih termotivasi.
“Saya selalu bekerja untuk tim dan berusaha memberikan yang terbaik, jadi tidak masalah apakah saya bermain di sayap atau sebagai trequartista. Anda harus beradaptasi, apakah itu ke klub kecil atau besar, liga yang lebih rendah atau papan atas. Kemampuan beradaptasi sangat penting,” bebernya.
“Kemudian Anda bermain melawan pemain kuat, mereka yang menulis sejarah. Di Milan, kami memiliki orang-orang seperti Zlatan Ibrahimovic, Paolo Maldini, dan Dida, yang benar-benar membuat prestasi mereka, dan senang bekerja dengan mereka,” tegas Junior Messias.
Sumber: Football Italia
Baca Juga
Paulo Fonseca: Milan Main Aman saat Melawan Juventus, tapi Masih Bisa Rebut Scudetto kok
Milan Vs Juventus 0-0, Locatelli: Mendingan Hasil Imbang Ini daripada Drama Skor 4-4 Melawan Inter
Jelang Debut Hadapi Napoli, Claudio Ranieri Bicarakan Alasan Keterpurukan AS Roma: Skuad Bagus Kok, Masalah Mentalitas?