Gelandang Tangguh Ini Selalu Apes Mendekati Piala AFF, tapi Yakin Timnas Indonesia Bakal Juara

oleh Iwan Setiawan diperbarui 09 Des 2021, 18:45 WIB
Di babak kedua, Persib Bandung dan Borneo FC sama-sama membangun serangan mengingat belum adanya gol di babak pertama. Pertarungan gelandang antara Beckham Putra (kiri) dan Hendro Siswanto menambah serunya pertandingan. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Malang - Gelandang tangguh Borneo FC yang selali apes saat mendekati ajang Piala AFF, Hendro Siswanto, punya keyakinan mendalam bahwa Timnas Indonesia akan melenggang mulus menuju tangga juara.

Gelaran bergengsi di Asia Tenggara, Piala AFF 2020 sudah dimulai sejak 5 Desember di Singapura. Timnas Indonesia sendiri memainkan laga pertamanya di Grup B, Kamis (9/12/2021) melawan Kamboja.

Advertisement

Ajang dua tahunan ini bisa dibilang Piala Dunia Asia Tenggara. Banyak pemain ingin tampil dia ajang tersebut, namun tidak semua pemain hebat pernah tampil dia ajang ini.

Hendro Siswanto misalnya, sampai kini dia tak pernah tampil di Piala AFF. Padahal pemain 31 tahun ini sering dipanggil Timnas Indonesia.

Karakternya sebagai gelandang pekerja keras dibutuhkan setiap pelatih. Apalagi dia punya stamina bagus.

"Saya belum pernah kalau di Piala AFF. Sepertinya selalu apes waktu turnamen ini digelar. Waktu masih bermain di Arema, saya cedera lutut. Mungkin belum rejekinya,” kata pemain kelahiran Tuban, Jawa Timur ini.

Musim 2016 silam, Hendro sempat jadi langganan Timnas Indonesia. Waktu itu bisa dibilang dia ada di usia emas pesepak bola, 26 tahun. Sayang, Hendro harus menepi karena cedera lutut panjang.

 

2 dari 3 halaman

Tidak Dipanggil

Gelandang Borneo FC, Hendro Siswanto (tengah) berusaha melewati gelandang Persik Kediri, Doe Sackie Teah (kiri) dalam laga pekan kedua BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Pakansari, Bogor, Jumat (10/9/2021). Borneo FC Kalah 0-1. (Foto: Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Tahun ini, sebenarnya dia sempat masuk daftar panggil pelatih Shin Tae-yong. Dia beberapa kali mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia.

Sayang, ada aturan klub maksimal hanya melepas dua pemain ke timnas karena kompetisi BRI Liga 1 masih berjalan.

Borneo FC sebenarnya hanya mengirimkan satu pemain, Marcko Meraudje. Namun entah mengapa dia tak masuk dalam 30 pemain yang didaftarkan PSSI ke Piala AFF.

Padahal, dalam daftar 30 pemain, ada beberapa klub yang mengirimkan 3 pemain. Seperti Persebaya Surabaya, Arema FC dan Bali United. Namun beberapa pemain baru berangkat setelah matchday 16 BRI Liga 1 besok.

 

3 dari 3 halaman

Yakin Indonesia Juara Piala AFF di Singapura

Timnas Indonesia malah kembali membobol gawang Chinese Taipei saat telah memasuki injury time lewat serangan balik. Witan Sulaeman melakukan penetrasi ke kotak penalti lawan sebelum akhirnya melepas tembakan mendatar yang mulus menggetarkan jala gawang Chinese Taipei. (Dok. PSSI)

Meski tak terpanggil, tapi Hendro punya keyakinan jika Timnas Indonesia bisa jadi juara untuk kali pertama. Alasannya, dia melihat serangkaian ujicoba di luar negeri, permainannya sudah bagus.

"Saya prediksi bisa juara. Faktor utamanya, melihat dari pertandingan ujicoba sudah mulai bagus. Harusnya lebih maksimal jika pelatihnya dapat hak penuh (untuk pemanggilan pemain). Sayangnya, ada kebijakan satu klub dibatasi dua pemain saja," sambungnya.