Bola.com, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, menyebut progres pemulihan Indonesia dari sanksi Badan Anti-doping Dunia (WADA) menunjukkan perkembangan positif. Indonesia diklaim selangkah lagi terbebas dari sanksi WADA itu.
Indonesia pada Oktober 2021 mendapatkan sanksi dari WADA. Penyebabnya adalah ketidakpatuhan Lembaga Anti-doping Indonesia (LADI) terhadap penyerahan sejumlah sampel para atlet.
WADA kemudian memberikan sanksi berupa larangan hak menjadi tuan rumah event olahraga hingga larangan pengibaran bendera Merah Putih pada ajang internasional. Pemerintah kemudian bergerak cepat dengan membentuk tim yang dipimpin oleh Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia), Raja Sapta Oktohari.
Menurut Zainuddin Amali, Raja Sapta Oktohari dan tim terbang langsung ke markas WADA di Lausanne, Swiss pada 8 Desember 2021. Dalam pertemuan itu dibahas tentang keseriusan Indonesia untuk bisa keluar dari sanksi WADA.
"Saya mendapatkan infomasi progresnya berjalan positif. Bahkan, terjadi percepatan dalam upaya-upaya tim dari LADI dan unsur pemerintah terhadap pemenuhan compliance sebagaimana yang disyaratkan WADA," kata Zainudin Amali dalam konferensi pers, Senin (13/12/2021).
"Progresnya sangat cepat dibanding dari negara lain yang mendapatkan sanksi sama. Indonesia diharapkan lebih maju dan lebih cepat. Mudah-mudahan bisa segera terselesaikan," tegas Zainudin Amali.
Indonesia memiliki banyak waktu untuk segera menyelesaikan sanksi dari WADA. Pemerintah disebut memberikan dukungan penuh terhadap aksi-aksi percepatan agar bisa kembali normal.
SEA Games 2022 Jadi Target
Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia), Raja Sapta Oktohari, berharap Indonesia sudah bisa keluar dari sanksi WADA pada awal 2022. Targetnya adalah pada SEA Games tahun depan di Vietnam, Merah Putih sudah bisa kembali berkibar.
"Sekarang bolanya ada di WADA karena semua yang diminta kepada kami sudah dilaporkan. Terpotong Natal dan Tahun Baru, harapannya akan segera ada kabar baik pada event-event tahun depan," ucap Raja Sapta Oktohari.
"Kita bisa bisa kembali mengibarkan bendera Merah Putih. Kalau SEA Games pada Mei, Insyaallah bendera Indonesia bisa berkibar lagi," ujar Raja Sapta Oktohari.