Bola.com, Jakarta - Victor Lindelof mengenakan monitor jantung saat dokter mencari untuk menganalisis alasan nyeri dada bek Manchester United selama pertandingan Premier League melawan Norwich City Minggu (12/12/2021) dini hari lalu.
Pemain internasional Swedia itu dipaksa keluar lapangan saat timnya menang 1-0 setelah tampak kesulitan bernapas di Carrow Road.
Man United sejak itu mengeluarkan pernyataan yang mengonfirmasi bahwa bek tengah telah "pulih dengan baik" dari insiden itu, dengan klub juga mengesampingkan virus corona sebagai penyebabnya.
Namun, istri Lindelof, Maja Nilsson Lindelof mengatakan bahwa suaminya saat ini memakai monitor jantung dan menjalani tes untuk menentukan penyebab masalahnya.
"Itu adalah pertandingan yang menakutkan untuk ditonton dan Victor sangat marah setelah itu. Kemarin dia melakukan banyak tes dan memiliki monitor jantung selama dua hari untuk memastikan semuanya baik-baik saja," tulis Maja di blognya untuk Elle.
"Rasanya sangat tidak nyaman, terutama karena dia selalu baik-baik saja selama ini. Semuanya tampak baik-baik saja, seperti sebuah keberuntungan. Kami sedang menunggu jawaban untuk tes terakhir yang akan berakhir pada medio pekan ini."
Wabah virus corona di Manchester United, yang muncul pada akhir pekan lalu, telah menyebabkan pertandingan Liga Inggris Rabu (15/12/2021) melawan Brentford ditunda.
Kasus Christian Eriksen
Wajar jika istri Victor Lindelof masih didera rasa khawatir. Persoalan jantung sedang hangat belakangan ini.
Christian Eriksen tidak diizinkan bermain di Liga Italia musim ini menyusul henti jantung yang dialaminya saat membela Timnas Denmark di Euro 2020.
Francesco Braconaro, anggota komite ilmiah teknis Federasi Sepak Bola Italia, mengatakan pada Agustus bahwa Eriksen tidak akan diizinkan bermain di Italia kecuali perangkat ICD (instalasi implan defibrilator) dilepas.
"Dengan mengacu pada hak registrasi pemain Eriksen, perlu dicatat bahwa setelah cedera serius yang dialaminya pada Euro 2020, pemain tersebut untuk sementara dilarang oleh otoritas medis Italia dari aktivitas olahraga di musim ini, " tulis Inter Milan lewat pernyataan resminya.
"Meskipun kondisi pemain saat ini tidak memenuhi persyaratan untuk mencapai kebugaran olahraga di Italia, hal yang sama dapat dicapai di negara lain di mana pemain dapat melanjutkan aktivitas kompetitif."
Sergio Aguero Diminta Pensiun
Sementara itu, penyerang Barcelona, Sergio Aguero, disarankan oleh dokter untuk tidak lagi aktif bermain sepak bola. Ini disebabkan karena kondisi jantung yang disebut aritmia.
Sergio Aguero harus keluar stadion setelah 40 menit laga berjalan saat Barcelona bertanding menghadapi Alaves dalam lanjutan Liga Spanyol 2021/2022. Ia tersungkur sembari memegangi dadanya.
Aguero memang bisa berjalan meski harus dibantu oleh petugas medis, namun setelah itu, ia menghabiskan dua hari di rumah sakit.
Awalnya, striker berusia 33 tahun itu hanya divonis wajib beristirahat minimal tiga bulan. Akan tetapi, dilaporkan dari stasiun radio lokal Catalan, kondisinya jauh lebih mencemaskan dari perkiraaan awal.
"Kun Aguero menjalani prosedur kesehatan ditangani oleh Dr. Josep Brugada. Ia harus beristirahat selama tiga bulan agar proses penyembuhan berjalan maksimal," bunyi pernyataan Barcelona.
Masih dalam sumber yang sama, disebutkan bahwa Sergio Aguero bahkan harus pensiun dini karena masalah jantung tersebut terlalu riskan buat atlet olahraga.
"Sergio Aguero mungkin tidak bisa lagi bermain sepak bola karena kondisi jantung yang serius. Dokter telah mentransfer informasi ke striker Argentina, seperti yang dikonfirmasi oleh Catalunya Radio."
Sumber: Sportsmole