Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia akan bersua dengan Malaysia pada laga pamungkas mereka di Grup B Piala AFF 2020. Laga ini akan dihelat di National Stadium, Singapura, Minggu (19/12/2021) malam WIB.
Laga Timnas Indonesia kontra Malaysia akan menjadi pertarungan hidup mati bagi kedua tim. Pasalnya, mereka sama-sama memerlukan kemenangan untuk memastikan tiket lolos ke babak semifinal.
Pertarungan kedua tim tetangga yang sudah mengakar dalam sebuah rivalitas sengit karena kerap saling mengalahkan. Timnas Indonesia dalam laga nanti akan sedikit diuntungkan karena hanya cukup menahan seri sudah pasti lolos ke semifinal.
Sementara Malaysia wajib mengalahkan Indonesia jika masih ingin melanjutkan petualangannya di Piala AFF 2020. Duel di Bishan Stadium nanti dipastikan berjalan sengit, panas, dan menarik.
Timnas Indonesia di bawah besutan Shin Tae-yong tak boleh lengah. Pasalnya, Malaysia sudah beberapa kali menjadi penjegal langkah dan mimpi Indonesia sepanjang persuaan mereka pada ajang Piala AFF.
Bagaimana catatan perjalanan Harimau Malaya pada gelaran Piala AFF? Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Tiga Perhelatan Awal
Piala Tiger 1996
Pada Piala Tiger 1996, Malaysia tergabung di Grup B. Harimau Malaya berada satu grup dengan Thailand, Singapura, Brunei, dan Filipina.
Pada ajang ini, Malaysia lolos dari fase grup dengan status runner-up. Kemudian, pada babak semifinal, Malaysia mengalahkan Indonesia dengan skor 3-1 dan mendapat tiket ke partai puncak.
Namun, pada partai final, mereka harus menelan kekalahan dari Thailand dengan skor 0-1.
Piala Tiger 1998
Malaysia tergabung di Grup B pada gelaran Piala Tiger 1998. Mereka berada satu grup dengan Singapura, Vietnam, dan Laos.
Kali ini, mereka gagal mengulang prestasi apik pada edisi sebelumnya. Harimau Malaya gagal lolos dari fase grup setelah hanya menempati posisi juru kunci Grup B.
Piala Tiger 2000
Pada gelaran Piala Tiger 2000, Malaysia tergabung di Grup B. Mereka berada satu grup bersama Vietnam, Singapura, Kamboja, dan Laos.
Malaysia lolos dari fase grup dengan status sebagai runner-up Grup B. Kemudian, pada babak semifinal, mereka menghadapi Thailand. Pada laga tersebut, Malaysia kalah dua gol tanpa balas.
Pada perebutan tempat ketiga, Malaysia bertemu dengan Vietnam. Pada laga tersebut, Harimau Malaya menang dengan skor 3-0.
Masuk Milenium Baru
Piala Tiger 2002
Malaysia tergabung di Grup B pada ajang Piala Tiger 2002. Mereka berada satu grup dengan Thailand, Singapura, dan Laos.
Harimau Malaya lolos dari fase grup dengan status sebagai pemuncak klasemen. Pada babak semifinal, mereka berhadapan dengan Indonesia dan harus menelan kekalahan 0-1.
Pada perebutan peringkat ketiga, mereka bertemu dengan Vietnam. Dalam laga tersebut, Malaysia kalah dengan skor 1-2.
Piala Tiger 2004
Pada gelaran Piala Tiger 2004, Malaysia tergabung di Grup B. Mereka berada satu grup dengan Myanmar, Thailand, Filipina, dan Timor Leste.
Malaysia lolos dari Grup B dengan status runner-up grup. Mereka bertemu dengan Indonesia pada babak semifinal. Dalam dua leg persuaan dengan Skuad Garuda, mereka kalah dengan skor 3-5.
Kemudian, pada laga perebutan tempat ketiga, Malaysia sukses mengalahkan Myanmar dengan skor 2-1.
Piala AFF 2007
Malaysia menempati Grup A pada gelaran Piala AFF 2007. Mereka berada satu grup dengan Thailand, Myanmar, dan Filipina.
Harimau Malaya lolos dari Grup B dengan status runner-up grup. Pada babak semifinal, mereka bertemu dengan Singapura. Dalam dua leg laga semifinal, Malaysia kalah dengan skor agregat 6-7.
Piala AFF 2008
Pada gelaran Piala AFF 2008, Malaysia tergabung di Grup B. Mereka berada satu grup dengan Thailand, Vietnam, dan Laos.
Pada gelaran ini, Malaysia gagal lolos dari fase grup. Mereka menempati peringkat ketiga Grup B dengan raihan tiga poin dari tiga pertandingan.
Trofi Pertama
Piala AFF 2010
Malaysia menempati Grup A pada gelaran Piala AFF 2010. Mereka berada satu grup dengan Indonesia, Thailand, dan Laos.
Pada gelaran ini Malaysia lolos dari Grup B dengan status runner-up grup, di bawah Indonesia. Harimau Malaya kemudian menghadapi Vietnam pada babak semifinal. Dalam dua leg laga semifinal, Malaysia menang dengan agregat gol 2-0.
Malaysia kembali bertemu dengan Indonesia pada partai puncak Piala AFF 2010. Kali ini, mereka mampu membalas kekalahan 1-5 dari Indonesia pada fase grup. Dalam dua leg persuaan -yang dibumbui rumor adanya match fixing- Malaysia menang dengan skor agregat 4-2.
Piala AFF 2012
Pada gelaran Piala AFF 2012, Malaysia tergabung di Grup B. Mereka berada satu grup dengan Indonesia, Singapura, dan Laos.
Harimau Malaya lolos dari Grup B dengan status runner-up grup. Mereka mengoleksi enam poin dari dua kemenangan dan satu kekalahan. Satu dari dua kemenangan Malaysia didapat dari Indonesia.
Piala AFF 2014
Malaysia menempati Grup B pada gelaran Piala AFF 2014. Mereka berada satu grup dengan Thailand, Singapura, dan Myanmar.
Mereka lolos dari Grup B dengan status runner-up grup. Pada babak semifinal, Malaysia bertemu dengan Vietnam. Dalam dua leg, Harimau Malaya menang dengan agregat gol 5-4.
Kemudian, pada babak final, mereka bersua dengan Thailand. Dalam dua leg babak final, Malaysia kalah dengan agregat gol 3-4.
Piala AFF 2016
Pada gelaran Piala AFF 2016, Malaysia tergabung di Grup B. Mereka berada satu grup dengan Vietnam, Myanmar, dan Kamboja.
Malaysia gagal lolos dari fase grup pada Piala AFF edisi 2016 ini. Mereka hanya menempati peringkat ketiga dengan raihan tiga angka dari tiga laga. Satu-satunya kemenangan Malaysia pada laga ini diperoleh pada laga kontra Kamboja.
Piala AFF 2018
Malaysia tergabung di Grup A pada gelaran Piala AFF 2018. Mereka berada satu grup dengan Vietnam, Myanmar, Kamboja, dan Laos.
Malaysia lolos dari Grup A dengan status runner-up grup. Pada babak semifinal, Harimau Malaya berhadapan dengan Thailand. Dalam dua leg semifinal, kedua tim bermain imbang 2-2. Malaysia lolos ke final akibat aturan gol tandang.
Pada partai puncak, Malaysia bertemu dengan Vietnam. Kali ini, mereka harus menelan kekalahan agregat 2-3 dari dua leg pertemuan dengan Vietnam.
Baca Juga
Pelatih Filipina Kagumi Javier Mariona, Bisa Jadi Senjata untuk Hadapi Timnas Indonesia di Piala AFF 2024
Piala AFF 2024: Posisinya Digeser Shin Tae-yong Jadi Gelandang, Achmad Maulana Tak Kesulitan Beradaptasi
PR Lini Tengah Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Minim Jam Terbang, Bisakah Improve dalam Waktu Singkat?