Piala AFF 2020: Bak Cenayang, Diego Michiels Sudah Prediksi Nadeo Argawinata Bisa Tepis Penalti Pemain Singapura

oleh Iwan Setiawan diperbarui 26 Des 2021, 16:45 WIB
Hadirnya Diego membuat persaingan sektor bek sayap Arema semakin ketat. Karena sudah ada dua pemain di posisi itu. Adalah Rizky Dwi Febrianto dan Sandy Ferizal. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bola.com, Jakarta - Kiper Timnas Indonesia, Nadeo Argawinata jadi salah satu bintang di leg kedua semifinal Piala AFF 2020. Kiper Bali United itu berhasil menepis penalti Faris Ramli di pengujung laga.

Andaikan penalti itu berbuah gol, langkah Indonesia kemungkinan besar terhenti. Karena skor waktu itu 2-2 dan menyisakan waktu beberapa menit.

Advertisement

Berkat tepisan Nadeo, nafas Timnas Indonesia lebih panjang. Kemenangan 4-2 akhirnya didapat karena Singapura kalah jumlah pemain setelah tiga kartu merah dicabut wasit untuk tim tuan rumah.

Segenap masyarakat Indonesia bersuka cita dengan hasil ini. Termasuk pemain naturalisasi Indonesia yang kini membela Arema, Diego Michiels.

Bek 31 tahun ini bahkan sudah memprediksi jika Nadeo bisa menepis tendangan penalti Singapura. Itu terlihat dari video yang diunggah di Instagram miliknya.

Terlihat Diego sedang menonton laga semifinal tersebut di sebuah ruangan di rumahnya. Ketika Singapura dapat penalti, dia terlihat yakin peluang itu bisa digagalkan Nadeo. "Pasti Nadeo dapat. Sebelah kiri,” katanya sambil menunjuk televisi.

 

2 dari 3 halaman

Bak Cenayang

Diego Michiels saat latihan dengan Arema di Malang. (Iwan Setiawan/Bola.com)

Tebakan Diego betul. Bola diarahkan Faris ke kiri dan kiper Timnas Indonesia, Nadeo Argawinata bisa menepisnya. “Saya bilang apa,” teriaknya dengan wajah bahagia.

Video itu diunggah oleh sang istri. Awalnya, dia membuat video secara sembunyi-sembunyi. Tapi Diego mengetahuinya dan mengutarakan prediksi penalti itu akan gagal.

Diego seperti bisa membaca ke mana seorang pemain akan mengarahkan bola penalti. Itu karena pengalaman sering melihat gesture pemain saat akan melakukan tendangan. "Itu dari pengalaman,” sambungnya.

 

 

3 dari 3 halaman

Sahabat di Borneo FC

Diego Michiels didatangkan ke Indonesia untuk memperkuat Timnas U-23 di SEA Games 2011. Selepas ajang tersebut, pria keturunan Indonesia-Belanda tersebut memutuskan untuk berkarier di Indonesia. Penampilan terakhirnya di Timnas saat SEA Games 2013. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Diego sendiri punya kedekatan dengan Nadeo. Keduanya sempat sama-sama membela Borneo FC beberapa musim silam. Namun musim 2020 Nadeo pindah ke Bali United.

Sedangkan musim 2021, Diego gabung dengan Arema FC. Karena cukup lama main bareng di Borneo FC, Diego paham betul kualitas Nadeo. Itu sebabnya dia yakin kiper 24 tahun itu tak bisa ditaklukkan gelandang Singapura.

Di Piala AFF, Diego berharap Indonesia bisa jadi juara. Dia juga memberikan dukungan kepada rekan-rekannya di Timnas Indonesia. Karena banyak teman baiknya yang sedang berjuang di Singapura.

Seperti tiga pemain Arema, Dedik Setiawan, Kushedya Hari Yudo dan Rizky Dwi. Selain itu ada beberapa rekan lamanya seperti Nadeo Argawinata.