Bola.com, Jakarta - Krisis keuangan yang menggerogoti Juventus di musim ini, dapat dicarikan solusinya dengan menjual sejumlah pemain. Satu di antaranya adalah bek tengah asal Belanda, Matthijs de Ligt, sebagai pemain dengan potensi pasar tertinggi di Bianconeri saat ini.
Juventus berinvestasi besar pada Matthijs de Ligt ketika membelinya dari Ajax Amsterdam tahun 2019 lalu. Tetapi, raksasa Italia itu tetap bisa mendapatkan keuntungan besar meski menjualnya dengan murah di musim panas nanti.
Nominal yang harus dikeluarkan Juventus saat membeli De Ligt mencapai 85,5 juta euro. Angka tersebut cukup untuk membuat sang pemain menjadi salah satu bek termahal di dunia saat ini bersama Harry Maguire dan Virgil van Dijk.
Musim perdana de Ligt di Turin tidak begitu mulus. Namun seiring berjalannya waktu dan kepercayaan dari Maurizio Sarri, Andrea Pirlo dan Massimiliano Allegri, potensi de Ligt semakin terasah.
Sayang, sepertinya Juventus tidak bisa menggunakan jasa bek berumur 22 tahun tersebut lebih lama lagi. Sebab beberapa laporan menyebutkan kalau de Ligt akan hengkang dari Italia ketika bursa transfer musim panas dibuka tahun 2022.
Menerka Keuntungan
Agen Matthijs de Ligt, Mino Raiola, telah mengumbar kode bahwa kliennya akan cabut dari Juventus. Sang pemain pun dipandang sebagai salah satu aset terbesar yang bisa diuangkan oleh Bianconeri guna memperkuat sektor lainnya.
Klub-klub papan atas diketahui mulai saling sikut untuk mendapatkan De Ligt dari Juventus. Kabar baiknya buat mereka, De Ligt memiliki klausul rilis dalam kontraknya dengan harga 125 juta euro.
Kasarannya, Juventus harusnya bisa meraup keuntungan sebesar 35,5 juta euro kalau de Ligt ditebus seharga rilis klausul tersebut. Namun Calcio e Finanza punya hitung-hitungan yang lain.
Untung Besar
Media Italia yang berfokus pada dunia finansial sepak bola itu mengungkapkan bahwa Juventus takkan merugi kalau De Ligt dijual dengan harga 34,58 juta euro saja. Dan kalau klausul rilisnya ditebus, keuntungan Juventus bisa mencapai 90,4 juta euro.
Beberapa laporan menyebutkan kalau Barcelona memiliki klausul spesial yang disepakati bersama Mino Raiola. Di mana raksasa Spanyol tersebut bisa merekrut De Ligt seharga 75 juta euro. Dalam kasus ini, Juventus bisa untung 40,4 juta euro.
Perhitungan tersebut tidak mencakup biaya gaji yang harus dikeluarkan Juventus buat De Ligt. Dan kalau pria berdarah Belanda itu cabut, dana 10,48 juta euro bisa dialokasikan untuk gaji pemain baru.
Disadur dari: Bola.net (Yaumil Azis, published 31/12/2021)
Baca Juga
Daftar Calon Bek Baru Juventus Pengganti Bremer dan Cabal Sejauh Ini, Siapa Hendak Dibeli pada Januari 2025?
Lautaro Martinez Kian Gemilang, Legenda Inter Milan: Bisa Main di Premier League, tapi Semoga Tidak
Legenda Inter Milan Sebut AS Roma sebagai Tim Terburuk di Liga Italia Saat Ini: Jose Mourinho Sudah Menduganya!