Bola.com, Jakarta - Harga pasar mayoritas pemain Timnas Indonesia mengalami pelonjakan pada awal Januari 2022. Peningkatan itu diketahui berkat penampilan gemilang di Piala AFF 2020.
Timnas Indonesia gagal menjuarai Piala AFF 2020 setelah kalah agregat 2-6 dari Thailand. Rinciannya adalah, pasukan Shin Tae-yong itu kalah 0-4 pada leg pertama (29/12/2021) dan imbang 2-2 pada leg kedua (1/1/2022).
Namun, para pemain Timnas Indonesia memberikan penampilan gemilang sepanjang turnamen. Wajar bila adanya kenaikan harga pasar yang dikonfirmasi situs Transfermarkt.
Sebanyak 20 pemain dari total 30 skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 mengalami peningkatan harga pasar. Asnawi Mangkualam saat ini menjadi pemain dengan nilai pasar paling mahal di skuad Garuda yakni 375 ribu euro atau naik 25 ribu euro dari sebelumnya.
Pelonjakan harga signifikan juga dialami Pratama Arhan yang terpilih sebagai Pemain Muda Terbaik Piala AFF 2020. Pemain 19 tahun itu kini memiliki harga pasar 325 ribu euro atau meningkat dari sebelumnya 250 ribu euro.
Adapun sebanyak delapan pemain Timnas Indonesia tak mengalami peningkatan harga pasar usai tampil di Piala AFF 2020. Mereka adalah Rizky Ridho, Fachruddin Aryanto, Victor Igbonefo, Evan Dimas, Syahrian Abimanyu, Ezra Walian, Ramai Rumakiek,dan Dedik Setiawan.
Harga Witan Sulaeman Turun
Gelandang Timnas Indonesia, Witan Sulaeman, menjadi satu-satunya pemain yang harga pasarnya turun usai Piala AFF 2020. Witan kini memiliki harga pasar 25 ribu euro.
Penurunan harga pasar ini diketahui juga berdampak pada penampilan Witan Sulaeman di klub. Witan yang kini membela Lechia Gdansk belum pernah mencatatkan debut bermain.
Meski demikian, Witan berhasil tampil mengesankan di Piala AFF 2020. Pemain 20 tahun itu tercatat mempersembahkan lima assist dan dua gol untuk Timnas Indonesia.
Tidak Diketahui
Selain itu, Transfermarkt juga tak menuliskan harga pasti yang dimiliki Elkan Baggott saat ini. Penyebabnya mungkin karena bek Timnas Indonesia itu membela klub Ipswich Town U-23.
Elkan Baggott tampil sebanyak lima pertandingan di Piala AFF 2020. Pemain 19 tahun itu juga sukses mencetak satu gol untuk Tim Merah Putih.
Namun, data yang diberikan Transfermarkt tentu saja bukan nilai pasti yang dimiliki para pemain. Itu adalah acuan dasar bagi para klub peminat yang ingin melakukan transfer terhadap pemain Timnas Indonesia.
Baca Juga
Tembus Semifinal Piala Teluk, Pelatih Bahrain Semringah Jelang Pertemuan Versus Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Nasib Tak Terduga yang Bisa Menghampiri Jay Idzes dan Kevin Diks pada Januari 2025: Gabung Klub Besar?
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Tak Perlu Panik dan Silau dengan Rekor Bahrain di Piala Teluk 2024