Bola.com, Jakarta - Kabar baik datang dari proses naturalisasi terhadap Ragnar Oratmangoen. Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani, menyebut Ragnar Oratmangoen setuju dinaturalisasi untuk membela Timnas Indonesia.
Ragnar Oratmangoen tak sendiri karena Mees Hilgers juga menyatakan ketertarikan untuk bermain bersama Timnas Indonesia. Hasani Abdulgani juga menyebut proses naturalisasi kedua nama tersebut berjalan dengan lancar.
"Coach Shin Tae-yong sudah menelpon Mees Hilgers. Ragnar Oratmangoen, melalui agennya mengatakan berminat tampil untuk Timnas Indonesia," kata Hasani Abdulgani.
"Semoga bisa secepatnya dokumen kedua pemain tersebut segera di collect," tegas Hasani Abdulgani pada akun Instagram pribadi.
Ragnar Oratmangoen merupakan pemain yang lahir pada 21 Januari 1998 di Oss, Belanda. Ragnar Oratmangoen memiliki darah Indonesia dari Kakek dan Neneknya yang berasal dari Maluku.
Adanya darah Indonesia secara langsung membuat proses naturalisasi Ragnar Oratmangoen untuk membela Timnas Indonesia berjalan lancar. Lalu, seperti apa sebenarnya karier dan kualitas Ragnar Oratmangoen?
Pengalaman Panjang
Ragnar Oratmangoen mengawali karier sepak bolanya dengan menempa diri di akademi NEC Nijmegen pada 2016. Berselang setahun, Ragnar Oratmangoen sudah mampu menembus skuad reguler NEC Nijmegen.
Sayanganya, Ragnar Oratmangoen tak mendapatkan kesempatan bermain di tim inti NEC Nijmegen. Itu yang jadi alasan Ragnar Oratmangoen dipinjamkan ke TOP Oss pada 2018.
Karier sepak bolanya melejit bersama TOP Oss dan mampu mencatatkan 48 penampilan serta mencetak lima gol. Ragnar Oratmangoen kemudian melanjutkan karier ke Cambuur.
Selama dua tahun, Ragnar Oratmangoen berhasil memberikan penampilan gemilang. Hasilnya adalah Ragnar Oratmangoen tampil sebanyak 47 laga dan mencetak 12 gol.
Ragnar Oratmangoen kemudian bergabung dengan Go Ahead Eagles pada 2021. Sejauh ini, Ragnar Oratmangoen sudah tampil sebanyak 18 kali bersama klub yang bermain di Eredivisie Belanda itu.
Serba Bisa
Ragnar Oratmangoen merupakan pemain serba bisa. Dia bisa dimainkan sebagai sayap kanan, gelandang serang, hingga sayap kiri.
Kemampuan beragam inilah yang diyakini jadi alasan pelatih Shin Tae-yong ingin menaturalisasinya. Selain itu, Ragnar Oratmangoen juga dikenal sebagai pemain yang lincah dan punya akurasi tembakan bagus.
Sepanjang karier sepak bolanya, Ragnar Oratmangoen tercatat belum pernah membela Timnas lain. Ini tentu memudahkan proses naturalisasi Ragnar Oratmangoen.
Apalagi Ragnar Oratmangoen saat ini masih berusia 22 tahun sehingga punya masa depan yang cerah. Timnas Indonesia tentu saja diuntungkan dengan kedatangan Ragnar Oratmangoen.
Baca Juga
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick Jadi Pengganti, Bagaimana Statistiknya, Ponten Berapa?
Tahun Depan Ragnar Oratmangoen dan Justin Hubner Absen Lawan Australia, Sumardji Sebut Timnas Indonesia Masih Tetap Solid
Setelah Dikritik Erick Thohir dan Shin Tae-yong, 2 Pemain Timnas Indonesia Ini Tampil Ngosek saat Melindas Arab Saudi