Bola.com, Denpasar - Persebaya Surabaya secara resmi telah memperkenalkan striker asing baru, Sabtu (8/1/2022). Mereka memperkenalkan striker Arsenio Valpoort yang melengkapi slot pemain asing untuk menghadapi kerasnya persaingan di sisa musim BRI Liga 1 2021/2022.
Pemain berpaspor Belanda itu mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Jose Wilkson, striker asal Brasil yang dipinjamkan ke Persela Lamongan. Kini slot pemain asing Persebaya Surabaya sudah lengkap karena sudah memiliki Bruno Moreira, Taisei Marukawa, dan Alie Sesay.
Striker kelahiran Amsterdam itu sebenarnya sudah tiba di Indonesia sejak pekan lalu. Namun, perkenalan harus ditunda lantaran ia harus menjalani masa karantina selama 10 hari di Jakarta. Baru hari Jumat (7/1/2022), Valpoort bergabung dengan tim di Bali.
Sesampainya di Pulau Dewata, striker yang pernah memperkuat SC Heerenveen itu langsung bergabung dengan latihan tim. Pelatih Aji Santoso sendiri yang memintanya untuk bergabung dalam masa persiapan menatap seri keempat BRI Liga 1.
Nama Arsenio Valpoort secara resmi telah menjadi pemain Persebaya Surabaya yang tercantum dalam situs resmi PT LIB, operator kompetisi BRI Liga 1 2021/2022. Di situ, termuat informasi bahwa dia mengenakan nomor punggung 92.
Striker berdarah Suriname itu berpotensi besar melakukan debut di BRI Liga 1 saat Persebaya berjumpa Persikabo 1973 di pekan ke-18, Senin (10/1/2022).
Arsenio Valpoort sendiri merupakan pemain yang banyak menghabiskan karier di Belanda. Sejumlah klub yang pernah dibelanya adalah Heerenven, PEC Zwolle, RKC Waalwijk, hingga Almere City.
Di musim 2021, striker berusia 29 tahun itu tercatat membela tiga klub, yakni Ermis Aradippou (Siprus), Teuta Durres, dan Egnatia Rrogozhine (Albania). Bersama klub pertama dia mencetak dua gol dari 15 penampilan.
Dari rekam jejaknya, Arsenio Valpoort tidak memiliki catatan yang gemilang. Padahal, dia diharapkan bisa menjadi mesin gol andalan Persebaya karena Jose Wilkson gagal memenuhi ekspektasi itu.
Melihat pengalamannya, apakah Arsenio Valpoort akan cocok dengan gaya permainan Persebaya Surabaya? Siapa saja pemain yang cocok menjadi tandemnya untuk mengisi trisula lini tengah? Simak ulasan Bola.com berikut ini:
Taisei Marukawa
Marukawa merupakan motor permainan Persebaya yang sulit dihentikan. Dia punya kelincahan dalam menggiring bola. Penampilan apiknya juga kerap tak mudah dihentikan dan membuat barisan pertahanan lawan kerepotan.
Selain kelincahan dalam dribel, Marukawa juga memiliki akurasi tinggi dalam mengumpan. Jangan lupakan juga kemampuannya melepas tembakan jarak jauh dari luar kotak penalti yang kerap mengejutkan kiper lawan.
Winger asal Jepang ini sudah mencetak sembilan gol dari 16 penampilannya di BRI Liga 1. Catatan ini jadi yang terbanyak di skuat Persebaya musim ini.
Melihat gaya permainannya, winger berusia 24 tahun ini diprediksi akan menjadi tandem yang pas untuk Arsenio Valpoort. Peran sebagai striker bisa dilakukannya dengan baik dengan menerima suplai bola dari Marukawa.
Bruno Moreira
Pemain asal Brasil ini juga biasa dimainkan sebagai winger. Dia biasanya bertukar posisi dengan Marukawa antara sisi kanan dan kiri. Tapi, Bruno Moreira memiliki kemampuan yang berbeda dengan Marukawa.
Bruno termasuk pemain yang tidak selincah Marukawa. Tapi, dia dibekali dengan dribel dan umpan yang akurat. Tembakan jarak jauhnya pun tidak bisa diremehkan. Tengok saja koleksi empat gol dari 13 penampilan musim ini.
Tak jarang Bruno juga diturunkan sebagai gelandang untuk menjaga keseimbangan lini tengah. Selain Marukawa, pemain berusia 22 tahun ini bakal berpotensi memanjakan Arsenio Valpoort mengirim umpan terukur ke jantung pertahanan lawan.
Marselino Ferdinan
Gelandang muda satu ini cukup fenomenal musim ini. Di usia 17 tahun, dia sudah secara reguler masuk skuat inti Persebaya. Sebagai pemain muda, kontribusinya cukup apik dengan menorehkan tiga gol dan empat assist dari 12 pertandingan.
Marselino Ferdinan biasanya menempati posisi gelandang serang, tapi bukanlah bertipe playmaker. Dia adalah pemain yang ditugaskan memberi kejutan dengan kemampuannya melepas tembakan jarak jauh dengan keras.
Pemain didikan kompetisi internal Persebaya ini juga terbiasa bertukar posisi dengan Bruno Moreira di sisi sayap. Catatan empat assist menunjukkan bahwa dia memiliki akurasi umpan yang apik. Ini jadi kabar baik untuk Arsenio Valpoort dikelilingi rekan-rekan yang potensial.