Adu Hebat Pemain Naturalisasi Persib Vs Bali United di BRI Liga 1: Jaminan Duel Berkualitas, Sengit, dan Ciamik

Pemain berusia 36 tahun itu sudah kembali bergabung dengan Persib dalam sesi latihan. Sebelumnya, Igbonefo absen beberapa laga karena membela Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2020.

Kehadiran Igbonefo di lini belakang Persib tentu menjadi kabar gembira. Mengingat, Persib harus kehilangan Achmad Jufriyanto karena akumulasi kartu kuning.

Igbonefo kemungkinan akan berduet dengan Nick Kuipers di jantung pertahanan. Kolaborasi keduanya cukup ampuh dalam meredam serangan yang dilancarkan tim lawan.

Eks pemain Persipura Jayapura ini merupakan satu di antara pemain yang berstatus naturalisasi. Igbonefo resmi mengantongi status WNI pada 10 Oktober 2011.

Namun, Persib baru bisa menggunakan jasanya pada musim 2018. Igbonefo sempat hengkang dari Persib musim 2019 dengan membela klub Liga Thailand, PTT Rayong.

Manajemen Persib kembali memanggil Igbonefo pada kompetisi Liga 1 2019. Igbonefo tercatat sudah mengoleksi 9 penampilan dari 18 laga yang dilakoni Persib di BRI Liga 1 2021/2022.

Pemain kelahiran Argentina ini menyandang status WNI sejak 2018. Saat itu, Vizcarra masih membela Sriwijaya FC.

Persib resmi merekrut Vizcarra pada Liga 1 2019. Pemilik nomor punggung ini sudah tampil sebanyak 16 pertandingan bersama Persib musim ini.

Meski usianya sudah menginjak 35 tahun, Vizcarra masih sanggup menunjukkan kualitasnya dalam mengolah bola. Pergerakannya di sisi sayap selalu merepotkan barisan pertahanan tim lawan.

Pemain berusia 24 tahun ini menjadi tumpuan tim di lini depan. Ezra dikenal punya keahlian dalam mencari celah kosong di kotak penalti tim lawan.

Ezra menyandang status WNI sejak 2019. Namun, manajemen Persib baru bisa merekrut jebolan Ajax Amsterdam tersebut pada Maret 2021.

Dia juga menjadi bagian tim dalam Turnamen Piala Menpora 2021. Pada ajang tersebut, Ezra berhasil mengemas tiga gol dari delapan pertandingan.

Pada laga kontra Bali United, Ezra dipastikan bisa tampil. Eks penyerang PSM Makassar ini telah bergabung dengan tim dalam sesi latihan sejak Minggu (9/1/2022).

Sebelumnya, Ezra absen dalam beberapa pertandingan di BRI Liga 1 lantaran memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2020.

Penyerang berusia 34 tahun itu memutuskan menjadi WNI pada 2017. Saat itu, Spaso sapaan akrab Spasojevic masih berseragam Bhayangkara FC.

Spaso memilih menjadi WNI karena sudah merasa nyaman dengan budaya di Indonesia. Hal itu dia rasakan ketika pertama kali datang ke Indonesia pada 2011. 

Selama berkarier di sepakbola Indonesia, Spaso sukses membawa Persib Bandung juara Piala Presiden 2015. Kemudian, juara Liga 1 bersama Bhayangkara FC 2017 dan Bali United 2019.

Pemain kelahiran Montenegro ini disebut sebagai striker berbahaya. Buktinya, Spaso berstatus top scorer sementara BRI Liga 1 dengan koleksi 14 gol.

Pemain berposisi penyerang ini telah menjadi WNI sejak 2013. Fano sapaan akrabnya diketahui punya keturunan Indonesia dari sang ayah yang berasal dari Maluku.

Stefano Lilipaly merupakan penyerang berbahaya yang dimiliki Bali United. Kelincahan dan kecepatannya kerap membuat tim lawan kerepotan.

Sejauh ini, Stefano mencatatkan 14  penampilan dari 18 pertandingan yang dilakoni Bali United. Dari 14 penampilannya, pemain berusia 32 tahun ini telah mengemas dua assist.

Pria berusia 31 tahun ini merupakan pemain naturalisasi ketiga yang dimiliki Bali United. Dia didatangkan Bali United sebagai pemain pinjaman dari Persis Solo.

Reuben disiapkan memperkuat lini belakang Serdadu Tridatu. Namun, sejauh ini Reuben belum pernah mendapat kesempatan untuk tampil di BRI Liga 1.

Sebelum hijrah ke Indonesia, Reuben banyak berkarir di Liga Filipina. Dia sempat memperkuat Global Cebu FC 2013/2014, Loyola FC 2014/2015, Pacanga 2014/2015 dan Stallion FC 2015/2016.