Bola.com, Gianyar - Madura United bakal melakoni laga yang tak mudah di pekan ke-19 BRI Liga 1 2021/2022. Mereka harus berjumpa tim papan atas, Bhayangkara FC, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (14/1/2022) tanpa kehadiran Jaimerson Xavier.
Bhayangkara FC saat ini menduduki peringkat ketiga klasemen sementara dengan 37 poin. Angka itu sama dengan Persib Bandung dan Arema FC. Bhayangkara harus rela berada di bawah mereka karena kalah selisih gol.
Tim berjulukan The Guardian itu juga baru kalah 0-1 dari Arema pada pekan lalu (9/1/2022). Artinya, ini kesempatan buat Madura United untuk membuat tim lawan kembali menelan kekalahan. Lalu, apa kata pelatih Fabio Lefundes?
“Kami juga kalah di pertandingan terakhir melawan tim (PSM Makassar) yang di bawah kami dan sekarang naik ke atas. Mereka (Bhayangkara) melawan Arema, tim yang punya target ada di papan atas,” ucapnya, Kamis (13/1/2022).
Kebetulan, Madura United juga menelan kekalahan dengan skor identik dari PSM Makassar di pekan lalu, hanya sehari sebelum duel Bhayangkara kontra Arema. Fabio Lefundes memang pertemuan timnya dengan Bhayangkara akan sangat berjalan ketat.
“Kami juga harus memperbaiki di beberapa titik supaya lebih baik di pertandingan berikutnya. Pasti mereka mencari kemenangan, tapi kami juga punya target sendiri untuk kemenangan di pertandingan,” ujarnya.
Dia menyebut Bhayangkara FC sebagai calon lawan yang berat. Sebelumnya, Fabio Lefundes sampai memata-matai Bhayangkara demi bisa mengemas tiga poin nanti. Dia menonton pertandingan saat Bhayangkara kalah 0-1 dari Arema FC pada pekan lalu, Minggu (9/1/2022).
Maklum saja jika Fabio Lefundes begitu ngotot ingin mengetahui kekuatan Bhayangkara FC. Pelatih berusia 49 tahun ini belum berpengalaman di Indonesia karena baru memulai debutnya di pertengahan BRI Liga 1.
“Di putaran pertama mereka di papan atas, kami juga punya modal dan motivasi untuk memenangkan pertandingan ini. Kompetisi memang seperti itu. Kami bisa menang, bisa juga kalah, kami tidak tahu,” tuturnya.
“Memang ada perbedaan posisi klasemen, Bhayangkara di atas, kami di papan tengah. Saya tidak bisa pilihan lawan. Kami harus berusaha memenangkan pertandingan melawan Bhayangkara,” imbuh pelatih asal Brasil itu.
Madura United saat ini harus puas menghuni posisi ke-12 dengan 21 poin dari 18 laga. Mereka disalip oleh PSM yang menghuni peringkat ke-10 mengoleksi 23 poin dengan jumlah pertandingan yang sama.
Jaimerson Xavier Absen, Madura United Siapkan Strategi Baru Hadapi Bhayangkara
Madura United tidak bisa tampil dengan kekuatan penuh saat berjumpa Bhayangkara FC. Sebab, ada satu pemain yang harus absen dalam duel pekan ke-19 BRI Liga 1 2021/2022 itu di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (14/1/2022).
Dia adalah bek asing Jaimerson Xavier. Pemain berkewarganegaraan Brasil itu mendapat hukuman larangan bertanding lantaran telah mengoleksi tiga kartu kuning. Hal ini tentu saja mereduksi kekuatan Madura United.
Jaimerson sendiri termasuk bek yang diandalkan di lini belakang. Tak hanya piawai menghentikan lawan, dia juga punya kemampuan dalam melepas tendangan bebas keras. Lantas, bagaimana pelatih Fabio Lefundes mengatasi ini?
“Saya punya empat pemain belakang (bek tengah) yang bisa membuat saya melakukan rotasi kalau dibutuhkan. Kami kehilangan satu pemain, tapi ada opsi dari saya untuk mengganti pemain,” ucapnya, Kamis (13/1/2022).
“Fachruddin (Aryanto) baru kembali ke tim, kami melakukan evaluasi terhadap dia untuk pertandingan yang akan datang,” imbuh pelatih berpaspor Brasil itu.
Empat bek tengah yang dimaksud oleh Fabio sudah termasuk Jaimerson. Tiga nama lainnya adalah pemain lokal, yakni Fachruddin Aryanto, Fandry Imbiri, dan Kadek Raditya Maheswara. Ini jadi kesempatan tiga pemain itu untuk tampil.
Fachruddin sendiri baru pulang setelah membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2020. Dia meminta izin libur sebelum akhirnya kembali ke tim. Kemungkinan, dia yang akan berduet dengan Fandry Imbiri di jantung pertahanan Madura United.
Sedangkan Kadek malah sempat dimainkan sebagai gelandang saat Madura United kalah 0-1 dari PSM Makassar pada pekan lalu (8/1/2022). Ada kemungkinan pemain asli Bali ini akan menempati lini tengah lagi.
Fabio Lefundes menyebut bahwa timnya berpotensi melakukan perubahan strategi melawan Bhayangkara. Dia masih terus mencari formula yang pas untuk membawa Madura United tampil konsisten memetik poin.
“Kami punya kesempatan untuk mengubah strategi sesuai pertandingan dan siapa lawan kami. Satu pertandingan pasti punya cerita sendiri, apapun yang terjadi harus siap,” ujar pelatih berusia 49 tahun tersebut.
“Kami punya persiapan yang bagus. Kami punya empat hari untuk latihan yang lebih baik. Kami tahu melawan tim yang sudah di papan atas dan punya pemain yang bagus. Kami tidak bisa pilihan lawan, siapapun harus kami hadapi,” tuturnya.
Madura United saat ini harus puas menghuni posisi ke-12 dengan 21 poin dari 18 laga. Hal berbeda ditunjukkan oleh Bhayangkara yang masih berada di papan atas, tepatnya peringkat ketiga dengan perolehan 37 angka.
Baca Juga
Waduh... Wasit Duel Timnas Indonesia Vs Jepang Ternyata Punya Catatan Kontroversial di Liga 1
Reaksi Media Vietnam terhadap Lancarnya Proses Naturalisasi Kevin Diks: Pemain Berkualitas Nih, Bek tapi Cukup Tajam
Pakai Pemain Muda di Piala AFF 2024, PSSI Masih Tunggu Daftar Nama Pemain dari Shin Tae-yong