Liverpool Vs Arsenal: Diganjar Kartu Merah dan Bikin Timnya Kelabakan, Granit Xhaka Minta Maaf

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 14 Jan 2022, 12:34 WIB
Sebelum Aubameyang, Arsenal terlebih dahulu pernah mencopot jabatan kapten tim dari Granit Xhaka pada 2019 lalu. Hal itu terjadi ketika dirinya melontarkan umpatan dan gestur kasar kepada fans Arsenal saat digantikan Bukayo Saka. Ia tampak mengulur waktu padahal skor masih seri. (AFP/Ben Stansall)

Bola.com, Liverpool - Pemain Arsenal, Granit Xhaka, meminta maaf kepada rekan setimnya setelah mendapat kartu merah sembrono saat bermain imbang 0-0 melawan Liverpool pada leg pertama semifinal Carabao Cup di Stadion Anfield, Jumat (14/1/2022) dini hari WIB.

Granit Xhaka diusir keluar lapangan ketika pertandingan baru berjalan 25 menit, menyusul tekel keras yang mengejutkan ke pinggang Diogo Jota. Wasit Michael Oliver tidak ada pilihan lain selain mengusirnya.

Advertisement

Bagi Xhaka, ini menjadi kartu  merah kelimanya sebagai pemain Arsenal. Kini, tim besutan Mikel Arteta harus bekerja lebih keras pada leg kedua di Emirates pekan depan. 

Setelah kejadian itu, Xhaka meminta maaf secara terbuka melalui akun Instagramnya. 

"Saya ingin meminta maaf kepada semuanya. Saya begitu bangga dengan rekan setim saya dan spirit yang mereka tunjukkan untuk tetap clean sheet malam ini," ujar Xhaka. 

Setelah Granit Xhaka keluar, Mikel Arteta langsung mengubah taktik. Ia memakai formasi lima bek dan akhirnya mendapat hasil imbang tanpa gol untuk bekal menghadapi gim kedua yang akan dimainkan di kandang sendiri.

Pemenang laga Arsenal kontra Liverpool sudah ditunggu Chelsea di partai final Carabao Cup.   

2 dari 3 halaman

Jurgen Klopp Akui Liverpool Main Buruk

Penyerang Liverpool Roberto Firmino melakukan sundulan dengan bek Arsenal Kieran Tierney pada leg pertama semifinal Piala Liga Inggris di Stadion Anfield, Jumat (14/1/2022) dinihari WIB. Arsenal dipkasa bermain imbang tanpa gol oleh Liverpool. (AP Photo/Jon Super)

Sementara itu, Manajer Liverpool, Jurgen Klopp mengakui penampilan timnya buruk setelah bermain 0-0 melawan Arsenal pada leg pertama semifinal Carabao Cup.

“Saya pikir kami benar-benar memulai dengan baik,” kata Klopp setelah peluit akhir via Daily Express. “Saya menyukainya - begitulah yang saya inginkan untuk memulai," lanjutnya.

“Kami lebih suka mencetak gol daripada mereka mendapatkan kartu merah," katanya.

The Reds sangat frustrasi meladeni Arsenal di Anfiels. Mereka melepaskan 17 tembakan dan cuma satu yang mengenai sasaran. Liverpool juga gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain.

Pada menit ke-24, Arsenal kehilangan Granit Xhaka setelah melanggar Diogo Jota di tepi kotak penalti.

Wasit Michael Oliver menganggap Xhaka menggagalkan peluang Liverpool untuk mencetak gol dan mengusir pemain asal Swiss itu.   

3 dari 3 halaman

Liverpool Mendominasi

Liverpool menurunkan tim terbaik di laga ini termasuk kiper Alisson Becker yang baru pulih usai terpapar COVID-19. (AP/Jon Super)

Liverpool mendominasi. Namun The Gunners-lah yang mencatatkan tembakan pertama ke gawang dengan waktu kurang dari 20 menit tersisa. Bola tembakan Bukayo Saka dihalau oleh Alisson.

Takumi Minamino juga punya peluang dan seharusnya bisa memenangkan Liverpool di penghujung pertandingan. Namun, bola sepakannya melambung di atas mistar gawang.

Liverpool pun harus berjibaku lagi di leg kedua yang akan digelar di kandang Arsenal, Jumat (21/1/2022).

Sumber: Instagram Granit Xhaka, Express