Bola.com, Gianyar - Bek kiri Bhayangkara FC, Ruben Sanadi, menyampaikan permintaan maaf melihat hasil yang didapat timnya.
The Guardian sebenarnya menang saat bersua Madura United pada lanjutan BRI Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (14/1/2022) malam.
Di laga pekan ke-19 BRI Liga 1 2021/2022 itu, Bhayangkara berhasil menang 3-2. Dua gol yang bersarang ke gawang mereka merupakan buah kesalahan dari bek kiri berusia 35 tahun tersebut. Semua gol Madura United lahir lewat bola mati.
Pertama, Ruben melakukan handsball akibat tangannya mengenai bola yang disepak oleh Bayu Gatra di kotak penalti. Hugo Gomes Jaja pun mengeksekusi penalti itu dan menghasilkan gol di menit ke-61.
Kedua, Ruben menjatuhkan Bayu Gatra di dekat kotak penalti di sisi kiri gawang Bhayangkara. Madura United mendapat tendangan bebas dan Jaja yang jadi eksekutornya mampu mencetak gol indah di menit ke-89.
“Saya pribadi menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pemain. Sudah kerja keras, terjadi dua pelanggaran dari saya dan membuat lawan mencetak dua gol. Ini evaluasi dari diri saya, mudah-mudahan ke depan bisa lebih baik lagi,” ucap Ruben Sanadi.
Pelanggaran Fatal
Pelanggaran yang dilakukan oleh pemain asal Papua itu memang bisa berakibat fatal. Sebab, Madura United dikenal sebagai tim yang punya banyak algojo mematikan dalam mengeksekusi bola mati.
Beruntung, Bhayangkara FC berhasil mencetak gol lebih banyak lewat serangan balik. Tiga gol tim arahan Paul Munster tersebut lahir berkat kontribusi brace Melvin Platje (14’ dan 53’), dan Adam Alis (74’).
“Untuk seluruh pemain, saya berterima kasih karena sudah bekerja keras. Kami melakukan apa yang sudah pelatih rencanakan. Semoga ini menjadi modal bagus kami,” ujar mantan pemain Persebaya Surabaya.
Bersyukur
Kemenangan ini membuat Bhayangkara FC naik peringkat dan menyalip Persib Bandung. Mereka kini berada di posisi runner-up dengan 40 angka. Jumlah poin itu sama dengan Arema FC yang berada di puncak, namun Bhayangkara kalah head-to-head.
“Saya sebagai pemain mengucap syukur kepada Tuhan, kami dijaga dan semoga tidak ada cedera. Ini hasil yang sangat baik buat kami untuk menghadapi pertandingan selanjutnya,” imbuh Ruben Sanadi.