Bola.com, Jakarta - Fans Barcelona meminta kapten klub Sergio Busquets untuk dicadangkan setelah penampilan horornya melawan Real Madrid pada semifinal Supercopa de Espana atau Piala Super Spanyol.
Pemain berusia 33 tahun itu bersalah atas gol pembuka Real Madrid. Sergio Busquets membuat kesalahan sehingga Vinicius Jr dengan cepat memanfaatkan ruang untuk membawa timnya unggul.
Mungkin usia yang berbicara, tetapi kapten klub memang belum tampil baik musim ini. Untuk seseorang yang dikenal dengan sentuhan cekatan dan umpan sempurnanya, pengembalian sembilan umpan gagal selama pertandingan jauh dari standar biasanya.
Dalam 19 pertandingan La Liga, Busquets rata-rata melakukan 0,4 sentuhan gagal. Selanjutnya, ia melakukan rata-rata 1,6 pelanggaran per laga.
Bereaksi atas pengembaliannya yang di bawah standar, Fans Barcelona meminta Xavi untuk membangkucadangkan Sergio Busquets dan memainkan Frenkie de Jong sebagai gelandang bertahan. Tagar #BusquetsEnElBanquillo menjadi trending di Twitter tadi malam, diterjemahkan menjadi "Busquets On the Bench" atau "Busquets di Bangku Cadangan".
Komentar Netizen
"Beri dia kesempatan untuk memasak, itu sudah cukup lama. Saatnya untuk perdana Frenkie De Jong," tulis seorang pengguna di Twitter.
"Siapa pun yang menolak Paris, Manchester City, dan Bayern Munchen untuk mewujudkan mimpinya di Barcelona, setidaknya layak mendapat kesempatan di posisi favoritnya," tulis yang lain merujuk pada Frenkie De Jong.
"Saya mencintai Sergio Busquets dengan sepenuh hati, tetapi dia bukan lagi pemain yang sama, gantikan dia dengan Frenkie dan biarkan dia yang bertugas mengoper bola," tulis pendukung Barcelona lainnya.
Selanjutnya De Jong?
De Jong, poros dalam tim impian Ajax di masa lalu, lebih sering keluar dari posisinya musim ini; semua ini untuk mengakomodasi Busquets. Padahal secara statistik, dia tak lebih baik dari Busquets (1,5 sentuhan gagal per 90 menit).
Semua hal baik akhirnya menemukan jalannya, dan mungkin sudah waktunya bagi Barcelona untuk pindah dari seseorang yang penting di masa lalu tetapi sekarang menjadi lebih dari kewajiban di tengah lapangan.
Sumber: Barca Universal