Bola.com, Jakarta - BRI Liga 1 2021/2022 menjadi kompetisi sepak bola pertama di Indonesia yang digelar setelah pandemi COVID-19. Kehadiran kompetisi ini juga dibarengi dengan kehadiran sejumlah pemain asing baru yang memperkuat 18 klub peserta.
Setiap klub yang berkompetisi di BRI Liga 1 2021/2022 tentu memaksimalkan kuota empat pemain asing yang boleh mereka daftarkan, dengan rincian satu pemain asing Asia dan tiga lainnya bebas dari mana pun.
Namun, tidak semua pemain asing tampil apik di BRI Liga 1 2021/2022. Bahkan beberapa dari mereka pun dilepaskan oleh klub saat bursa transfer paruh musim.
Sebagai contoh, ada Melvin Platje yang dilepaskan Bali United dan kemudian bergabung bersama Bhayangkara FC, dan kemudian ada pula duet Geoffrey Castillion dan Wander Luiz yang dilepas Persib Banudng pada musim panas ini.
Ada pula beberapa pemain asing yang baru menjalani debutnya di Indonesia pada musim ini. Beberapa dari mereka bahkan harus dilepas lagi oleh klubnya, dan sebagian direkrut oleh klub BRI Liga 1 lainnya, seperti Jose Wilkson yang direkrut Persebaya pada awal musim dan dilepaskan pada tengah musim dan kemudian direkrut oleh Persela Lamongan.
Namun, ada pula sejumlah pemain asing debutan di Indonesia yang tampil apik di BRI Liga 1 2021/2022. Siapa saja mereka? Dan seperti apa kontribusi mereka?
Youssef Ezzejjari (Persik)
Bomber asal Spanyol ini tampil luar biasa dalam musim perdananya di Indonesia bersama Persik Kediri. Berusia 28 tahun, pemain berkepala plontos ini menjadi andalan di lini depan tim berjulukan Macan Putih.
Setelah melewati 20 pekan pertandingan bersama Persik Kediri di BRI Liga 1 2021/2022, Youssef Ezzejjari bersaing di papan atas daftar top scorer dengan torehan 12 gol. Sayangnya, performa Youssef Ezzejjari yang bagus tak lantas mampu mengangkat Persik di papan klasemen.
Setelah menjalani 20 pertandingan, Persik Kediri hanya meraih empat kemenangan dan tujuh hasil imbang. Hal ini membuat Persik berada di papan bawah meski tak berada di zona bahaya.
Carlos Fortes (Arema FC)
Sempat diragukan pada aal kiprahnya bersama Arema FC di BRI Liga 1 2021/2022, Carlos Fortes perlahan tapi pasti mampu membuktikan kualitasnya. Sebagai debutan di Liga Indonesia, pemain asal Portugal itu memang butuh adaptasi.
Kini hasilnya luar biasa. Pemain berambut gondrong itu mampu mencetak 10 gol hinga sejauh ini. Bahkan sebagai seorang striker, Carlos Fortes dikenal bukan sosok yang egois.
Hal tersebut terbukti dari raihan assist yang dibuatnya. Fortes tercatat sudah menciptakan dua assist di BRI Liga 1 2021/2022.
Taisei Marukawa (Persebaya)
Gelandang asal Jepang ini memiliki semangat yang luar biasa untuk membantu Persebaya Surabaya pada musim ini. Taisei Marukawa boleh dibilang menjadi pemain asing asal Asia terbaik di BRI Liga 1 hingga sejauh ini.
Sejauh ini, Marukawa menjadi pemain yang paling banyak mencetak gol di kubu Persebaya Surabaya. Meski berstatus sebagai pemain tengah, Marukawa justru mampu memperlihatkan ketajamannya.
Ia sudah mencetak 11 gol untuk Persebaya Surabaya pada musim ini dan juga mempersembahkan delapan assist untuk rekan-rekannya hingga sejauh ini. Bahkan PT Liga Indonesia Baru sempat menjadikannya sebagai pemain terbaik pada Desember 2021 selain menjadi top assist di BRI Liga 1 hingga saat ini.
Mohammed Rashid (Persib)
Gelandang asal Palestina ini juga mampu memperlihatkan performa yang luar biasa dalam musim debutnya di Indonesia. Bermain bersama Persib Bandung, Mohammed Rashid menjadi pemain yang sangat penting di lini tengah Maung Bandung.
Bagaimana tidak, hingga sejauh ini pemain asal Palestina itu sudah mengemas enam gol dan satu assist. Satu hal yang luar biasa adalah, dengan torehan enam gol tersebut, Rashid kini menjadi pencetak gol terbanyak di skuad Persib Bandung pada BRI Liga 1 2021/2022.
Selain sebagai pengumpul gol, Rashid merupakan pemain yang mampu menjaga keseimbangan di lini tengah Maung Bandung. Kehadiran pemain berusia 26 tahun itu pun diharapkan bisa membawa Persib menjadi juara.
Adilson Maringa (Arema FC)
Pemain asing debutan yang satu ini tidak berada di jajaran penyerang. Adilson Maringa, kiper Arema FC yang menjadi tokoh krusial yang membuat Arema FC, bersama Persib Bandung, berhasil menjadi tim dengan jumlah kebobolan paling sedikit di BRI Liga 1 hingga sejauh ini.
Arema FC baru kebobolan 13 gol dalam 20 pertandingan yang sudah mereka mainkan. Adilson Maringa pun bermain dalam 18 laga, sementara dua lainnya gawang Arema FC dipercayakan kepada Teja Paku Alam.