Bola.com, Gianyar - Timnas Indonesia gagal mendapatkan lawan yang lebih sepadan dalam periode FIFA Matchday 24 Januari-1 Februari 2022. Tim berjuluk Skuad Garuda itu hanya akan melawan Timor Leste.
Timnas Indonesia bakal beruji coba dua kali dengan Timor Leste pada 27 dan 30 Januari 2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tidak banyak tahu tentang kekuatan Timor Leste. Namun, arsitek asal Korea Selatan itu mengaku sempat menyaksikan aksi Gali Freitas dkk. di Piala AFF 2020.
"Maaf, Timor Leste tidak terlalu bagus," kata Shin Tae-yong ketika ditanya mengenai kekuatan Timor Leste dalam channel YouTube PSSI TV.
"Saya hanya menonton pertandingan Timor Leste di Piala AFF saja," terang pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 tersebut.
Di Piala AFF, Timnas Indonesia berstatus runner-up setelah kalah 2-6 secara agregat dari Thailand pada partai puncak. Adapun, Timor Leste tersingkir di babak penyisihan akibat menjadi juru kunci Grup A.
Secara ranking FIFA, Timnas Indonesia unggul dari Timor Leste. Ricky Kambuaya dkk. menempati peringkat ke-164 dengan 992,31 poin per 23 Desember 2021.
Sementara Timor Leste berada di posisi ke-196 dengan 873,13 poin dan menjadi negara terburuk keempat dalam ranking FIFA untuk kawasan Asia.
"Kami akan berusaha menampilkan permainan yang kami inginkan. Pelan-pelan, kami pasti membuat warna baru di dalam tim," jelas Shin Tae-yong.
Bagaimana duel antarlini Timnas Indonesia melawan Timor Leste?
Kiper
Timnas Indonesia memanggil empat kiper untuk melawan Timor Leste. Keempatnya adalah Nadeo Argawinata, Ernando Ari, Syahrul Trisna, dan Adi Satryo.
Nadeo kemungkinan akan menjadi kiper utama Timnas Indonesia kontra Timor Leste. Sebab, penjaga gawang Bali United itu adalah pilar Skuad Garuda di Piala AFF.
Sementara itu, Timor Leste diprediksi bakal mengandalkan Junildo Pereira. Kiper Assalam FC itu masih berusia 18 tahun dan telah menjadi pilihan prioritas di Piala AFF.
Bek
Lini belakang Timnas Indonesia diisi oleh perpaduan pemain muda dan senior. Alfeandra Dewangga bakal menjadi benteng kukuh Skuad Garuda.
Dewangga menjelma sebagai tulang punggung Timnas Indonesia di Piala AFF. Bek berusia 20 tahun itu selalu bermain sebagai starter dan kerap diplot sebagai gelandang bertahan.
Adapun, Timor Leste masih bergantung kepada Filomeno da Costa di sektor pertahan. Bek berusia 23 tahun itu selalu turun sejak awal pertandingan dalam empat partai penyisiahn grup Piala AFF.
Gelandang
Lini tengah Timnas Indonesia juga tidak banyak berubah. Skuad Garuda masih memercayai Rick Kambuaya, Evan Dimas, hingga Rachmat Irianto.
Kambuaya jelas akan menjadi motor serangan Timnas Indonesia dari lini kedua. Gelandang berusia 26 tahun itu bermain agresif baik saat menyerang dan bertahan.
Kambuaya bakal beradu dengan gelandang Timor Leste, Gali Freitas. Gelandang berusia 22 tahun itu sempat tersangkut kasus dugaan pemalsuan umur lantaran kerap bermain untuk timnas level usia.
Penyerang
Pemanggilan Dedik Setiawan ke Timnas Indonesia menjadi sorotan. Namun, Shin Tae-yong masih mempunyai Muhammad Rafli.
Rafli dapat menjadi jawaban kebutuhan Timnas Indonesia di lini depan. Bomber Arema FC itu diperkirakan bisa memberikan warna berbeda bagi Skuad Garuda.
Jika Timnas Indonesia punya Rafli, maka Timor Leste memiliki Rufino Gama. Pemain berusia 23 tahun itu menjadi andalan di lini depan bersama Elias Da Costa dan Mouzinho de Lima.
Baca Juga
Kepada Media Italia, Erick Thohir Berjanji Akan Terus Menaturalisasi Pemain Sambil Pembinaan Pemain Muda
Termasuk Timnas Indonesia, Ini Negara yang Sekarang Ada di Daftar Lolos ke Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Menuju Piala AFF 2024, Timnas Indonesia TC di Bali pada 26 November hingga 5 Desember 2024: 4 Hari Jelang Laga Pertama Tandang ke Myanmar