Bola.com, India - Timnas Indonesia Putri akhirnya harus pulang dari Piala Asia Putri 2022 dengan torehan tanpa kemenangan dan tanpa gol dalam tiga pertandingan. Terakhir, Tim Garuda Pertiwi kalah telak 0-6 dari Filipina di Shiv Chhatrapati Sports Complex, Pune, India, Kamis (27/1/2022).
Pada babak pertama, Timnas Indonesia Putri langsung kebobolan saat laga baru berjalan enam menit melalui gol Olivia Alexandra McDaniel. Babak pertama pun berakhir dengan kondisi Tim Garuda Pertiwi tertinggal 0-2 setelah sarina Bolden mencetak gol kedua Filipina pada menit ke-27.
Pada babak kedua, Timnas Indonesia Putri kebobolan empat gol lagi, masing-masing dua gol sang kapten, Tahnai Annis, dan masing-masing satu gol oleh Jessica Anne Miclat dan Malea Louise Cesar.
Kekalahan 0-6 yang dialami Timnas Indonesia Putri ini memastikan mereka harus pulang dari India dengan catatan minor. Tak hanya gagal meraih satu pun poin, Tim Garuda Pertiwi juga tanpa sebiji gol pun dalam tiga pertandingan.
Justru Timnas Indonesia Putri sampai kebobolan 28 gol dalam tiga pertandingan, setelah pada pertandingan pertama kalah 0-18 dari Australia dan 0-4 dari Thailand pada laga kedua.
Rudy Eka Minta Maaf
Hasil ini membuat pelatih Timnas Indonesia Putri, Rudy Eka Priyamada, langsung meminta maaf kepada masyarakat Indonesia. Ia menyadari bahwa hasil yang didapatkan oleh tim asuhannya benar-benar mengecewakan. Namun, di satu sisi ia juga bersyukur karena tim asuhannya bisa mendapatkan pengalaman berharga.
"Saya meminta maaf kepada masyarakat Indonesia, pecinta sepak bola Indonesia. Kami pun kecewa dengan hasil ini, di mana kami tiga kali bertanding dan kalah dari Australia, Thailand, dan Filipina dengan begitu banyak kebobolan. Tapi, kami belajar dari pengalaman ini," ujar Rudy Eka Priyambada setelah laga usai.
"Tentu sebagai seorang pelatih saya merasa kecewa karena dalam tiga pertandingan kami kebobolan begitu banyak gol. Tapi, ada hal positif, yaitu para pemain mendapatkan pengalaman menghadapi tim-tim kuat seperti Australia dan Thailand," lanjut pelatih Timnas Indonesia Putri itu.
Harapan ke Depan
Rudy Eka juga mengakui bahwa timnya memang mengalami nasib yang buruk di Piala Asia Putri 2022, di mana tak hanya kalah dalam pertandingan, tapi Timnas Indonesia Putri seakan kehilangan mental bertanding karena kekalahan yang dialami dalam tiga laga tersebut.
Namun, sang pelatih berharap Tim Garuda Pertiwi bisa kembali beraksi di Piala Asia Putri selanjutnya dengan tentu saja memiliki persiapan yang lebih baik dengan dukungan semua pihak di Indonesia.
"Kami kalah dalam pertandingan, kami kehilangan konsentrasi, dan kami kehilangan segalanya karena mentalitas pemain pun jatuh karena kekalahan yang kami alami," ujar Rudy Eka.
"Saya berharap kami bisa segera kembali ke Piala Asia berikutnya. Saya yakin dari kompetisi ini kami akan mengevaluasi yang harus kami lakukan, di mana tim nasional tidak bisa bekerja sendirian, tapi juga harus bekerja sama dengan banyak pihak dan mengembangkan sepak bola putri," lanjutnya.
Baca Juga
VIDEO: Tiba di Jakarta, Reva Octaviani dkk Persembahkan Trofi Piala AFF 2024 untuk Indonesia
Menolak Jemawa usai Juara Piala AFF 2024: Satoru Mochizuki Merasa Timnas Indonesia Putri Masih Akan Susah Mengalahkan Thailand dan Vietnam
Noa Leatomu Tidak Bermain Sepanjang Piala AFF Wanita 2024, Satoru Mochizuki Berikan Penjelasan