8 Pemain Belia yang Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF U-23, Muda dan Berbahaya

oleh Rizki Hidayat diperbarui 02 Feb 2022, 13:55 WIB
Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan pada laga kontra Timor Leste. (Maheswara Putra/Bola.com)

Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, memanggil 29 pemain untuk menjalani pemusatan latihan di Bali, dalam rangka persiapan tampil di Piala AFF U-23 2022. Dari 29 nama tersebut terdapat delapan wonderkid.

Shin Tae-yong mengorbitkan banyak pemain muda ke Timnas Indonesia. Hal itu tampak jelas di Piala AFF 2020. Para pemain muda seperti Ramai Rumakiek hingga Pratama Arhan dapat kepercayaan penuh.

Advertisement

Hal serupa juga terjadi pada skuad untuk Piala AFF U-23. Pelatih asal Korea Selatan itu memang memanggil sejumlah pemain Timnas Indonesia level senior, tetapi juga banyak membawa pemain sangat muda.

Setidaknya, ada delapan pemain di Timnas Indonesia U-23 yang berusia di bawah 20 tahun. Siapa saja mereka dan bagaimana kiprahnya sejauh ini? Berikut ini adalah ulasannya.

 

2 dari 10 halaman

Cahya Supriadi (18 tahun)

Pemain Australia berulang kali menebar ancaman terhadap gawang Timnas Indonesia U-23, tapi lagi-lagi penampilan menawan Ernando berhasil mengamankan gawang dari kebobolan. (Dok. PSSI)

Cahya Supriadi bahkan belum menjalani debut di BRI Liga 1. Tetapi, dia telah mendapat kepercayaan dari Shin Tae-yong untuk masuk Timnas Indonesia U-23. Kiper Persija Jakarta itu baru berusia 18 tahun.

Walau belum pernah bermain untuk tim utama Persija, pemanggilan Supriadi tidak mengejutkan. Sebab, namanya sudah masuk Timnas Indonesia U-19 saat pemusatan latihan di Turki beberapa waktu lalu.

Supriadi tampaknya disiapkan untuk proyek jangka panjang. Sebab, sang kioer masih bisa bermain di Piala Dunia U-20 2023 nanti.

3 dari 10 halaman

Muhammad Ferrari (18 tahun)

Pemain Persija Jakarta, Muhammad Ferrari (kiri) dan pemain Arema FC, Dedik Setiawan berebut bola saat laga pekan ketujuh BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (17/10/2021). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Sama-sama berasal dari Persija dan berusia 18 tahun, Ferrari punya menit bermain lebih banyak dibanding Cahya Supriadi. Ferrari telah bermain pada enam laga di BRI Liga 1.

Dari enam laga itu, Ferrari memang hanya jadi pemain pengganti. Tetapi, bagi pemain muda dan melihat nama-nama yang ada di lini belakang Persija, catatan Ferrari bisa dibilang cukup bagus.

 

4 dari 10 halaman

Kakang Rudianto (18 tahun)

Pemain Diklat Persib Kakang Rudianto. (Foto: MO Persib)

Pemain muda Persib Bandung ini sedang naik daun. Dia mendapat 'berkah' dari serbuan COVID-19 ke Persib. Dia baru saja memainkan debutnya di BRI Liga 1 dan langsung mencetak gol bagi Tim Maung Bandung.

Rudianto sudah dipantau Shin Tae-yong sejak 2020 lalu. Dia selalu dipanggil saat Timnas U-19 menjalani pemusatan latihan. Rudianto juga pernah menimba ilmu di Garuda Select dan jadi pilihan utama.

 

5 dari 10 halaman

Marselino Ferdinan (17 tahun)

Marselino Ferdinan menjadi debutan termuda di Timnas Indonesia bersama dengan Ronaldo Kwateh. Marselino dan Ronaldo debut di usia 17 tahun. Meski masih sangat muda, keduanya tetap tampil tenang di laga uji coba melawan Timor Leste. (Liputan6.com/IG/@pssi)

Salah satu playmaker dengan prospek yang cerah di Indonesia. Usianya baru 17 tahun, tetapi menjadi pemain yang sangat penting bagi Persebaya Surabaya. Marselino menjadi pemain inti Persebaya di BRI Liga 1 2021/2022.

Marselino telah mencetak empat gol dan lima assist untuk Tim Bajul Ijo di BRI Liga 1. Marselino punya distribusi bola yang bagus. Selain itu, dia juga punya tendangan jarak jauh keras dan akurat.

 

6 dari 10 halaman

Ronaldo Kwateh (17 tahun)

Sering Dikira Pemain Asing, Ini 6 Potret Ronaldo Kwateh (sumber: Instagram/ronaldokwateh7)

Usianya memang baru 17 tahun, tetapi Ronaldo sudah menjalani debut bersama Timnas Indonesia pada level senior. Dia selalu dimainkan Shin Tae-yong pada dua laga uji coba melawan Timor Leste.

Ronaldo memang belum mencetak gol, baik untuk Madura United maupun Timnas Indonesia. Tetapi, pada level kelompok usia, kemampuan anak dari Roberto Kwateh tersebut sangat menonjol. Ronaldo pencetak gol yang tajam.

 

7 dari 10 halaman

Komang Teguh (19 tahun)

Bek Timnas Indonesia U-16, Komang Teguh Triasnanda (kiri). (Bola.com/Aditya Wany)

Komang Teguh merupakan jebolan Timnas Indonesia U-16 era Fakhri Husaini. Dia punya postur dan kemampuan teknis yang bagus sebagai bek tengah. Potensi pemain berusia 19 tahun itu sangat besar.

Komang Teguh bermain untuk Borneo FC di BRI Liga 1 2021/2022. Sejauh ini, dia telah memainkan dua laga bersama Pesut Etam. Catatan apik ini membawa Komang Teguh dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas U-23.

 

8 dari 10 halaman

Subhan Fajri (18 tahun)

Subhan Fajri, pemain muda hasil eksperimen Hendri Susilo, yang bakal jadi kunci Persiraja kontra PSIS pada pekan ketiga BRI Liga 1, Sabtu (18/9/2021) nanti. (Bola.com/Gatot Susetyo)

Fajri adalah satu dari tiga pemain dari Timnas Indonesia U-19 yang dipanggil untuk berlatih dengan timnas senior saat pemusatan latihan di Turki. Rupanya, Shin Tae-yong sangat terpikat dengan kemampuan Fajri.

Fajri baru berusia 18 tahun. Dia masih bisa bermain di Piala Dunia U-20 2023 nanti. Piala AFF U-23 bisa menjadi panggung bagi pemain Persiraja Banda Aceh itu untuk menyegel satu tempat di skuad Timnas Indonesia U-20.

 

9 dari 10 halaman

Ramai Rumakiek (19 tahun)

Indonesia akhirnya bisa menggandakan keunggulan di menit ke-40. Ramai Rumakiek mengelabuhi beberapa pemain Timor Leste. (Dok. Kemenpora)

Tidak mengejutkan jika Shin Tae-yong memanggil Rumakiek. Sebab, namanya memang selalu masuk daftar panggil sejak 2021 lalu. Baik untuk kelompok usia maupun senior.

Rumakiek tampil bagus di Piala AFF 2020 lalu dengan mencetak satu gol. Lalu, pada laga uji coba melawan Timor Leste, pemain Persipura Jayapura itu juga menyumbang satu gol pada duel kedua.

 

10 dari 10 halaman

Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23:

Starter Timnas Indonesia U-23 saat menghadapi Australia dalam laga kedua Grup G Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 di Dushanbe, Tajikistan, Jumat (29/10/2021). (Dok. PSSI)
  • Kiper: Muhammad Adisatryo (Persik), Cahya Supriadi (Persija), Muhammad Riyandi (Barito Putera)
  • Belakang: Komang Teguh (Borneo FC), Alfeandra Dewangga (PSIS), Bayu Fiqri (Persib), Rizky Ridho (Persebaya), Achmad Figo (Arema FC), Pratama Arhan (PSIS), Komang Tri (Bali United), Muhammad Ferrari (Persija), Kakang Rudianto (Persib), Subhan Fajri (Persiraja), Irsan Lestaluhu (Persipura), Bagas Kaffa (Barito Putera)
  • Gelandang: Rachmat Irianto (Persebaya), Syahrian Abimanyu (Persija), Marselino Ferdinan (Persebaya), Ramai Rumakiek (Persipura), Eka Febri (PSIS), Genta Alparedo (Arema FC), Muhammad Iqbal (Persita), Gunansar Mandowen (Persipura), Beckham Putra (Persib), Muhammad Kanu Helmiawan (PSS)
  • Penyerang: Irfan Jauhari (Persija), Ronaldo Kwateh (Madura United), Hanis Saghara (Persikabo 1973), Taufik Hidayat (Persija)

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin/Published: 2/2/2022)

Berita Terkait