Bola.com, Jakarta - Madura United berbagi angka dengan Persela Lamongan dalam pekan ke-23 BRI Liga 1 2021/2022. Duel sesama tim Jawa Timur ini berakhir 1-1 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Sabtu (05/02/2022) malam.
Persela mampu unggul dulu berkat gol yang dicetak Ibrahim Musa Kosepa di menit ke-32. Madura United membalasnya sepuluh menit kemudian lewat eksekusi penalti yang dilepaskan oleh gelandang Renan Silva.
Pertandingan ini berjalan sangat tidak ideal. Bagaimana tidak, kedua tim sama-sama minim pemain akibat terserang COVID-19. Madura United hanya punya 14 pemain, sedangkan Persela cuma mengandalkan 13 pemain saja.
Tak hanya pemain, Laskar Sape Kerap juga tidak ditemani oleh pelatih kepala Fabio Lefundes. Asisten pelatih Madura United, Oswaldo Lessa, tetap bersyukur dan memberi apresiasi kepada timnya yang tetap mau berjuang dalam situasi ini.
"Kami di ruang ganti sudah menyampaikan kepada pemain bermain seratus persen. Saya senang itu. Semua kasih maksimal membantu tim Madura. Situasi ini banyak pemain yang tidak bisa main. Tim kami tetap kerja keras meskipun belum bisa menang,” ucap Lessa.
Berikan Kesempatan Bermain
Situasi ini membuat Madura United memberi kesempatan kepada sejumlah pemain yang selama ini minim kesempatan bermain. Sebut saja Fadillah Nur Rahman dan Kevy Syahertian.
Persiapan Madura United juga minim karena pekan lalu mengalami situasi yang lebih parah hingga memaksa duel kontra Persipura Jayapura (1/2/2022) ditunda. Mereka jadi klub dengan jumlah pemain terbanyak yang terpapar COVID-19, tepatnya mencapai 19 pemain.
"Semua bisa debut dan berpikir bagus dan kerja bagus untuk membantu tim. Kuncinya pertandingan ini main taktik penting harus bagus. Tapi untuk menang harus tahu kualitas individu. Aliran bola tim penting. Kami main hanya satu kali latihan bersama," imbuh pelatih asal Brasil itu.
Komentar Fachruddin Aryanto
Kapten Madura United, Fachruddin Aryanto, tidak bisa memberikan banyak komentarnya terkait laga ini. Bukan hal yang mudah untuk sebuah tim tetap melakoni pertandingan dengan kondisi mental yang belum pulih.
"Saya ikut mengapresiasi teman-teman yang mau bekerja meski kondisi tim sedang minim. Kami tetap bisa mendapat poin. Ini semua berkat kerja keras semua di tim untuk Madura,” ujar pemain asal Klaten itu.
Hasil ini membuat Madura United menduduki peringkat ke-11 klasemen sementara dengan 26 poin dalam 22 pertandingan ini.