Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong sudah memilih 29 nama untuk mengikuti pemusatan latihan di Bali. Pemusatan latihan itu guna mempersiapkan diri jelang tampil ajang di Piala AFF U-23.
Ajang tersebut bakal digelar di Kamboja mulai 14 Februari mendatang. Indonesia sendiri berstatus sebagai juara bertahan di ajang itu. Sebab di tahun 2019 Timnas Indonesia U-23 yang saat itu masih ditukangi Indra Sjafri berhasil menjadi juara.
Ada pemandangan yang cukup menarik di skuad pilihan Shin Tae-yong tersebut. Dari 29 nama yang ia panggil, hanya ada empat pemain yang memiliki peran murni sebagai winger.
Mereka adalah Ramai Rumakiek, Genta Alparedo, Muhammad Iqbal, dan Gunansar Mandowen. Memang ada Beckham Putra, dan Ronaldo Joybera Kwateh yang bisa bermain di posisi winger.
Namun, itu bukan posisi asli mereka. Beckham adalah seorang gelandangs serang. Sementara Ronaldo lebih efektif ketika dimainkan di posisi penyerang tengah.
Bola.com, akan mengulas empat winger murni yang ada di skuad Timnas Indonesia U-23 saat ini. Simak ulasan menarik di bawah ini:
Muhammad Iqbal
Pemuda berusia 21 tahun ini punya latar belakang yang menarik. Iqbal memang bukan jadi pilihan di skuad Persita Tengarang di BRI Liga 1 2021/2022.
Namun, ia pernah memperkuat klub kasta ketiga Liga Korea Selatan, Cheongju FC. Iqbal jadi bagian dari klub tersebut selama emam bulan dari Juni 2021 hinga akhir Desember 2021.
Selama di Cheongju FC, Iqbal juga baru tiga kali diturunkan. Menit bermainnya pun terbilang terbatas yakni hanya 21 menit saja.
Namun, pengalamannya di Korea sepertinya menarik perhatian Shin Tae-yong. Ia ingin memberikan kesempatan kepada pemain kelahiran Sumatera Barat itu menunjukkan kemampuannya di Timnas Indonesia U-23.
Gunansar Mandowen
Pemain kelahiran Kabupaten Sarmi, Papua ini jadi salah satu pemain muda yang dalam beberapa musim terakhir menghuni skuad Persipura Jayapura. Gunansar juga cukup banyak mendapatkan menit bermain di Mutiara Hitam.
Di BRI Liga 1 musim ini, Gunansar sudah tampil sebanyak 13 kali untuk Persipura. Pemain berusia 21 tahun itu juga sudah mencetak dua gol dan satu assist untuk Mutiara Hitam.
Shin Tae-yong sendiri sudah mengenal pemain satu ini. Pada Oktober 2021 lalu, Gunansar sempat dipanggil Shin ke skuad Timnas Indonesia U-23. Gunansar bahkan sempat dua kali dimainkan saat itu.
Tinggi badan Gunansar memang hanya 161 cm. Namun, kemampuan olah bolanya tidak diragukan. Dengan pengalamannya di Persipura, Gunansar bisa jadi senjata yang menarik bagi Shin Tae-yong di Kamboja nanti.
Genta Alparedo
Pemain kelahiran Padang, Sumatera Barat 20 tahun yang lalu ini juga sudah beberapa kali masuk ke skuad Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong. Namun, Genta belum beruntung.
Beberapa kali dipanggil, tapi ia belum sempat merasakan dimainkan. Beberapa kali ia hanya berstatus sebagai pemain cadangan.
Kini kesempatan itu datang lagi di ajang Piala AFF U-23 2022. Ajang itu bisa jadi tempat bagi Genta untuk bersinar.
Di musim ini, Genta sudah bermain di dua klub yakni Semen Padang dan Arema FC. Meski baru sebulan di Arema, Genta sudah tiga kali dimainkan. Itu menunjukkan Eduardo Almeida percaya dengan kemampuan Genta.
Ramai Rumakiek
Dari tiga winger yang lain, Ramai Rumakiek bisa dikatakan yang paling berpengalaman. Di usianya yang baru 19 tahun, Ramai sudah jadi andalan tidak hanya di Timnas kelompok umur tapi juga di Timnas Indonesia senior.
Sejauh ini Ramai sudah mengumpulkan 12 caps untuk Timnas Indonesia. Ia juga sudah mengemas tiga gol untuk Tim Garuda sejauh ini.
Oleh Shin Tae-yong, Ramai biasa dimainkan di posisi winger kiri. Ia kerap menusuk ke dalam pertahanan lawan dan melepaskan tembakan terukur.
Hal itu ia demonstrasikan dengan baik saat menghadapi Timor Leste di laga FIFA Matchday beberapa waktu yang lalu. di Piala AFF U-23 2022 nanti, Ramai bakal jadi salah satu andalan utama Shin Tae-yong.
Baca Juga
Deretan SWAGs Pemain Diaspora Timnas Indonesia: Atlet hingga Supermodel Papan Atas Dunia, Ada yang baru Go Publik Bikin Cegil Patah Hati
Belum Bisa Move On! Kevin Diks Mengenang Momen Perdana Menyanyikan Indonesia Raya di SUGBK
Jay Idzes dan 3 Bek Serie A yang Layak Pindah ke Premier League: Tangguh bak Karang