Liga Inggris: Kembali Tampil Bapuk, MU Dianggap Seperti Tak Punya Identitas

oleh Aryo Atmaja diperbarui 09 Feb 2022, 17:30 WIB
Manchester United harus puas bermain imbang 1-1 kontra Burnley pada laga pekan ke-24 Premier League di Turf Moor, Rabu (9/2/2022) dini hari WIB. (AP Photo/Jon Super)

Bola.com, Jakarta - Permainan Manchester United (MU) kembali mendapat kritikan tajam usai hanya mampu bermain draw dalam lanjutan Liga Inggris 2021/2022. Tim Setan Merah dipaksa bermain imbang 1-1 kala bertandang ke markas Burnley, Rabu (9/2/2022) dini hari WIB.

Manchester United sebenarnya tampil dominan di markas Burnley. MU setidaknya melepaskan 22 tembakan yang lima di antaranya mengarah ke gawang. Di sisi lain, Burnley memperoleh tiga peluang bagus dari sembilan kesempatan.

Advertisement

Menguasai jalannya laga, Tim Setan Merah berhasil unggul lebih dulu lewat aksi Paul Pogba pada menit ke-18. Akan tetapi, Manchester United gagal mempertahankan keunggulan tersebut.

Bola hasil tembakan Jay Rodriguez pada menit ke-47 tak mampu dihalau kiper MU, David De Gea. Sampai laga berakhir, skor imbang 1-1 tetap bertahan.

Hanya meraih satu angka membuat Tim Setan Merah terlempar dari posisi empat besar. MU kini berada di tempat kelima dengan nilai 39, tertinggal satu angka dari West Ham United yang naik ke urutan keempat.

Eks penggawa Man United, Rio Ferdinand mengkritisi bekas klubnya itu seperti tidak memiliki identitas yang jelas. Padahal MU dihuni banyak pemain dengan nama besar.

Hasil itu bisa disebut buruk karena lawan yang dihadapi adalah tim juru kunci klasemen. Jadi, United meraih hasil buruk dua laga beruntun karena sebelumnya disingkirkan Middlesbrough dari ajang Piala FA.

 

 

2 dari 4 halaman

Sejarah Mulai Luntur

Manchester United memperoleh sejumlah peluang untuk memperbesar keunggulan. Namun, tak ada gol tambahan yang tercipta hingga pertandingan memasuki jeda turun minum. (AP Photo/Jon Super)

Manchester United telah kehilangan peluang meraih gelar di Carabao Cup dan Piala FA. Lalu, di Premier League, empat besar adalah target ideal daripada juara. Di Liga Champions, persaingan masih sangat panjang dan berat bagi United.

Menurut Ferdinand, United akan selalu mendapat sorotan karena masa lalu yang gemilang. Tapi, United tidak punya rencana yang jelas untuk mengulang kisah sukses di masa lalu.

"Sayangnya, Anda diadili berdasarkan sejarah. Orang-orang ini akan sama, Manchester United bertahun-tahun berlalu, yang harus Anda miliki adalah rencana, membangun struktur, filosofi, dan melanjutkannya," kata Ferdinand.

"Masalahnya dengan Manchester United saat ini, mereka tidak punya identitas yang dibeli dari setiap pemain dan kami telah melihat pergantian manajer, pergantian pemain yang sangat sering," tegas Ferdinand.

3 dari 4 halaman

Lupakan Gelar Juara

Cristiano Ronaldo menggantikan Edinson Cavani saat Manchester United atau MU menghadapi Burnley pada pertandingan Liga Inggris di Stadion Turf Moor, Rabu (9/2/2022) dini hari WIB. (AP Photo/Jon Super)

Melihat performa yang belum konsisten pada musim 2021/2022, Ferdinand ingin United lebih realistis menatap laga-laga ke depan. Angan-angan meraih gelar juara harus dilupakan. Target realistis adalah empat besar Premier League.

"Apa yang mereka butuhkan sekarang adalah persatuan, lihat lima bulan menjelang musim ini berakhir, dan dapatkan posisi keempat klasemen. Lupakan memenangkan trofi, mereka harus masuk ke Liga Champions," tegas Ferdinand.

Saat ini, United berada di posisi kelima klasemen Premier League dengan 38 poin. Setan Merah tertinggal satu poin dari West Ham yang berada di atasnya. Tapi, United masih punya satu laga tunda.

Sumber: BT Sport

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, published 9/2/2022)

4 dari 4 halaman

Posisi MU Saat Ini di Premier League

Berita Terkait